Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gandeng Komunitas, Anak Kurang Mampu Bisa Belajar di Pojok Baca Polsek Kelapa Gading

Kompas.com - 21/03/2018, 21:38 WIB
Ardito Ramadhan,
Dian Maharani

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kepolisian Sektor Metro Kelapa Gading, Jakarta Utara, bekerjasama dengan dua komunitas yang bergerak di bidang pendidikan guna memanfaatkan Pojok Baca Kemala di Mapolsek Kelapa Gading sebagai tempat kegiatan belajar-mengajar.

"Pojok baca ini bukan sekadar pojok baca formalitas biasa. Pada Jumat sore dan Minggu sore, ada dua relawan kelompok belajar yang melaksanakan kegiatan rutin di sini yaitu kelompok belajar Educare dan Anisfasa," kata Kapolsek Kelapa Gading Kompol Arif Fazlurrahman kepada wartawan, Rabu (21/3/2018).

Arif menjelaskan, Educare dan Anisfasa adalah dua kelompok relawan yang memberikan kegiatan belajar-mengajar bagi anak-anak kurang mampu di kawasan Kelapa Gading, Jakarta Utara.

Dengan adanya Pojok Baca Kemala di Mapolsek Kelapa Gading,  Arif berharap kedua kelompok tersebut dapat melangsungkan kegiatan belajar-mengajar dengan lebih nyaman.

Baca juga : Cerita Rumah Baca Sangkrah Mengubah Stigma Kampung Preman

"Kegiatan belajar mengajar yang tadinya di taman sekarang mereka bisa belajar mengajar di Polsek dengan didukung fasilitas yang ada, antara lain buku-buku, multimedia, komputer, internet, dan tempat yang nyaman," kata Arif.

Ia pun mengajak kelompok masyarakat lain dapat ikut membuat rumah belajar atau pojok baca guna meningkatkan kepedulian terhadap pendidikan anak-anak tidak mampu.

Siang tadi, Bhayangkari Cabang Metro Jakarta Utara meluncurkan Pojok Baca Kemala di Markas Kepolisian Sektor Metro Kelapa Gading.

Pojok baca yang berada di bagian belakang Mapolsek Kelapa Gading itu mempunyai sekitar 2.500 buku yang bisa diakses secara gratis. Pojok baca itu pun terbuka untuk umum setiap hari selama 24 jam.

Baca juga : Cerita Menyulap Kolong Flyover yang Bau Pesing Jadi Taman Baca

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini, 7 Mei 2024 dan Besok: Nanti Malam Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini, 7 Mei 2024 dan Besok: Nanti Malam Hujan Ringan

Megapolitan
Provokator Gunakan Petasan untuk Dorong Warga Tawuran di Pasar Deprok

Provokator Gunakan Petasan untuk Dorong Warga Tawuran di Pasar Deprok

Megapolitan
Tawuran Kerap Pecah di Pasar Deprok, Polisi Sebut Ulah Provokator

Tawuran Kerap Pecah di Pasar Deprok, Polisi Sebut Ulah Provokator

Megapolitan
Tawuran di Pasar Deprok Pakai Petasan, Warga: Itu Habis Jutaan Rupiah

Tawuran di Pasar Deprok Pakai Petasan, Warga: Itu Habis Jutaan Rupiah

Megapolitan
Sebelum Terperosok dan Tewas di Selokan Matraman, Balita A Hujan-hujanan dengan Kakaknya

Sebelum Terperosok dan Tewas di Selokan Matraman, Balita A Hujan-hujanan dengan Kakaknya

Megapolitan
Kemiskinan dan Beban Generasi 'Sandwich' di Balik Aksi Pria Bayar Makan Seenaknya di Warteg Tanah Abang

Kemiskinan dan Beban Generasi "Sandwich" di Balik Aksi Pria Bayar Makan Seenaknya di Warteg Tanah Abang

Megapolitan
Cerita Warga Sempat Trauma Naik JakLingko karena Sopir Ugal-ugalan Sambil Ditelepon 'Debt Collector'

Cerita Warga Sempat Trauma Naik JakLingko karena Sopir Ugal-ugalan Sambil Ditelepon "Debt Collector"

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Seorang Pria Ditangkap Buntut Bayar Makan Warteg Sesukanya | Taruna STIP Tewas di Tangan Senior Pernah Terjadi pada 2014 dan 2017

[POPULER JABODETABEK] Seorang Pria Ditangkap Buntut Bayar Makan Warteg Sesukanya | Taruna STIP Tewas di Tangan Senior Pernah Terjadi pada 2014 dan 2017

Megapolitan
Libur Nasional, Ganjil Genap Jakarta Tanggal 9-10 Mei 2024 Ditiadakan

Libur Nasional, Ganjil Genap Jakarta Tanggal 9-10 Mei 2024 Ditiadakan

Megapolitan
Curhat ke Polisi, Warga Klender: Kalau Diserang Petasan, Apakah Kami Diam Saja?

Curhat ke Polisi, Warga Klender: Kalau Diserang Petasan, Apakah Kami Diam Saja?

Megapolitan
Polisi Dalami Peran Belasan Saksi Dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP yang Dianiaya Senior

Polisi Dalami Peran Belasan Saksi Dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Kepada Kapolres Jaktim, Warga Klender Keluhkan Aksi Lempar Petasan dan Tawuran

Kepada Kapolres Jaktim, Warga Klender Keluhkan Aksi Lempar Petasan dan Tawuran

Megapolitan
Belasan Taruna Jadi Saksi dalam Prarekonstruksi Kasus Tewasnya Junior STIP

Belasan Taruna Jadi Saksi dalam Prarekonstruksi Kasus Tewasnya Junior STIP

Megapolitan
Polisi Tangkap Lebih dari 1 Orang Terkait Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel

Polisi Tangkap Lebih dari 1 Orang Terkait Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel

Megapolitan
RTH Tubagus Angke Dirapikan, Pedagang Minuman Harap Bisa Tetap Mangkal

RTH Tubagus Angke Dirapikan, Pedagang Minuman Harap Bisa Tetap Mangkal

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com