JAKARTA, KOMPAS.com - PT Transportasi Jakarta (Transjakarta) akan menanggung semua biaya perawatan korban kecelakaan tergulingnya bus transjakarta bernomor polisi B 7053 IS di Jalan Mayjend Sutoyo, Cawang, Jakarta Timur pada Senin (9/4/2018).
"Semua biaya perawatan akan ditanggung Transjakarta nanti," kata Humas Transjakarta Wibowo saat di konfirmasi Kompas.com, Senin (9/4/2018).
Baca juga : Kata Sandiaga, Transjakarta Terguling di Cawang karena Rem Mendadak
Seperti diketahui, ada 10 orang yang menjadi korban kecelakaan yang terjadi pada pukul 04.30 WIB itu. Para korban tersebut langsung dibawa ke Rumah Sakit Universitas Kristen Indonesia (UKI)
Wibowo juga mengatakan bahwa sebagian korban sudah ada yang pulang dari rumah sakit UKI setelah menjalani pengecekan kesehatan.
"Tidak ada luka berat, jadi hanya di cek saja. Kabarnya sudah ada yang pulang, sebagian masih di sana. Untuk siapa saja saya belum dapat info lebih lanjut," katanya.
Sementara itu, ketika ditanya soal saksi untuk pengemudi yang membawa bus tersebut, Wibowo hanya mengatakan bahwa hal itu akan dilihat dari sisi pelanggaranya.
"Sanksi ada, tetapi kita akan lihat dulu, tergantung pelanggarannya, saat ini sedang dalam tahap dimintai keterengan oleh tim dan polisi," ucapnya.
Baca juga : PT Transjakarta Selidiki Penyebab Bus Terguling di Cawang
Polisi menduga, tergulingnya bus transjakarta karena sopir yang kurang konsentrasi saat berkendara.
Ketika melintas di depan gedung UKI, bus tersebut menghajar pembatas busway lalu oleng yang membuat kehilangan kendali dan terguling.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.