Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

KWI dan PGI Desak UU Antiterorisme Segera Diselesaikan

Kompas.com - 13/05/2018, 15:58 WIB
Setyo Adi Nugroho,
Sabrina Asril

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com — Konferensi Waligereja Indonesia (KWI) dan Persekutuan Gereja-gereja di Indonesia (PGI) kembali berharap agar pemerintah menyelesaikan pembahasan mengenai UU Antiterorisme yang saat ini berhenti di DPR.

Pernyataan ini disampaikan terkait dengan ledakan yang terjadi di beberapa gereja di Surabaya, Minggu (13/5/2018).

"Kami berharap wakil-wakil rakyat yang tengah membahas UU Antiterorisme serius dalam pembuatannya. UU ini membantu kepolisian untuk mengambil tindakan sebelum kejadian berlangsung," ucap Sekretaris Eksekutif Hubungan Agama dan Kepercayaan KWI Agus Ulahayan saat ditemui di konferensi pers terkait peristiwa di Surabaya, Minggu (13/5/2018).

"Jangan sampai jadi wakil terhormat, tapi tidak melindungi rakyat," tambah Agus.

Baca juga: Jenguk Korban Bom di 3 Gereja, Presiden Jokowi Terbang Ke Surabaya

Kepala Humas PGI Jearry Sumampow mengungkapkan, pihaknya berharap UU Antiterorisme ini segera dapat diselesaikan agar pemerintah dapat membasmi terorisme secara terstruktur dan terencana.

"Pelaku teror itu berlaku dekat dengan kita, bisa mengobrol sama kita, besoknya dia merencanakan teror. Harapannya, ada tindakan yang bisa dilakukan untuk mencegah mereka bertindak," ucap Jeirry.

Jeirry juga berharap peran serta masyarakat untuk saling menjaga keamanan. Ini juga menjadi salah satu strategi Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT).

"Saya kira masyarakat akan senang hati (ikut menjaga keamanan) supaya rakyat bisa berkoordinasi BNPT sehingga polisi gerak cepat dan masif, sedini mungkin ancaman sekecil apa pun cepat ditangkal. Saya minta itu dikonkretkan," ucap Jeirry.

Kompas TV Irjen. Pol. Setyo Wasisto menyampaikan keterangan pihak kepolisian terkait kasus teror dalam sepekan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Pasien DBD di RSUD Tamansari Terus Meningkat sejak Awal 2024, April Capai 57 Orang

Pasien DBD di RSUD Tamansari Terus Meningkat sejak Awal 2024, April Capai 57 Orang

Megapolitan
Video Viral Keributan di Stasiun Manggarai, Diduga Suporter Sepak Bola

Video Viral Keributan di Stasiun Manggarai, Diduga Suporter Sepak Bola

Megapolitan
Terbakarnya Mobil di Tol Japek Imbas Pecah Ban lalu Ditabrak Pikap

Terbakarnya Mobil di Tol Japek Imbas Pecah Ban lalu Ditabrak Pikap

Megapolitan
Berebut Lahan Parkir, Pria di Pondok Aren Gigit Jari Rekannya hingga Putus

Berebut Lahan Parkir, Pria di Pondok Aren Gigit Jari Rekannya hingga Putus

Megapolitan
DLH DKI Angkut 83 Meter Kubik Sampah dari Pesisir Marunda Kepu

DLH DKI Angkut 83 Meter Kubik Sampah dari Pesisir Marunda Kepu

Megapolitan
Janggal, Brigadir RAT Bunuh Diri Saat Jadi Pengawal Bos Tambang, tapi Atasannya Tak Tahu

Janggal, Brigadir RAT Bunuh Diri Saat Jadi Pengawal Bos Tambang, tapi Atasannya Tak Tahu

Megapolitan
8 Pasien DBD Masih Dirawat di RSUD Tamansari, Mayoritas Anak-anak

8 Pasien DBD Masih Dirawat di RSUD Tamansari, Mayoritas Anak-anak

Megapolitan
Pengelola Imbau Warga Tak Mudah Tergiur Tawaran Jual Beli Rusunawa Muara Baru

Pengelola Imbau Warga Tak Mudah Tergiur Tawaran Jual Beli Rusunawa Muara Baru

Megapolitan
UPRS IV: Banyak Oknum yang Mengatasnamakan Pengelola dalam Praktik Jual Beli Rusunawa Muara Baru

UPRS IV: Banyak Oknum yang Mengatasnamakan Pengelola dalam Praktik Jual Beli Rusunawa Muara Baru

Megapolitan
9 Jam Berdarah: RM Dibunuh, Mayatnya Dimasukkan ke Koper lalu Dibuang ke Pinggir Jalan di Cikarang

9 Jam Berdarah: RM Dibunuh, Mayatnya Dimasukkan ke Koper lalu Dibuang ke Pinggir Jalan di Cikarang

Megapolitan
Seorang Remaja Tenggelam di Kali Ciliwung, Diduga Terseret Derasnya Arus

Seorang Remaja Tenggelam di Kali Ciliwung, Diduga Terseret Derasnya Arus

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok: Malam Ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok: Malam Ini Hujan Petir

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Mobil Terbakar di Tol Japek Arah Cawang | Pembunuh Wanita Dalam Koper di Bekasi Ditangkap

[POPULER JABODETABEK] Mobil Terbakar di Tol Japek Arah Cawang | Pembunuh Wanita Dalam Koper di Bekasi Ditangkap

Megapolitan
Perjuangkan Peningkatan Upah Buruh, Lia dan Teman-temannya Rela ke Jakarta dari Cimahi

Perjuangkan Peningkatan Upah Buruh, Lia dan Teman-temannya Rela ke Jakarta dari Cimahi

Megapolitan
Cerita Suratno, Buruh yang Khawatir Uang Pensiunnya Berkurang karena UU Cipta Kerja

Cerita Suratno, Buruh yang Khawatir Uang Pensiunnya Berkurang karena UU Cipta Kerja

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com