Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Memperkenalkan Pelabuhan Muara Baru Modern Melalui Festival

Kompas.com - 11/08/2018, 19:33 WIB
David Oliver Purba,
Icha Rastika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Sejumlah kegiatan digelar dalam Festival Muara Baru, Jakarta Utara, Sabtu (11/8/2018).

Festival yang digelar Perum Perikanan Indonesia itu menampilkan berbagai kegiatan, seperti bazar ikan segar, lomba masak, mewarnai, hingga kompetisi perahu naga.

Kegiatan dalam festival berlangsung sejak pagi tadi. Pantauan Kompas.com, semarak perlombaan kian terasa, misalnya di lokasi perlombaan perahu naga.

Para pendukung dan peserta terlihat antusias mengikuti kegiatan tersebut. Tak hanya perlombaan, bagi-bagi ikan juga diberikan kepada para pengunjung melalui doorprize.

Perlombaan memasak ikan dengan koki terbanyak di kapal juga mendapat penghargaan dari Museum Rekor Dunia Indonesia.

Baca juga: Menteri Susi Ingin Muara Baru Jadi Seperti Tsukiji Fish Market Jepang

Direktur Utama Perum Perikanan Indonesia Risyanto Suanda mengatakan, festival ini merupakan salah satu cara untuk memperkenalkan wajah baru pelabuhan perikanan modern ini ke masyarakat.

Festival ini akan memperlihatkan langsung perubahan di Pelabuhan Muara Baru. Festival ini juga akan menjadi lokasi edukasi dan wisata bagi masyarakat.

"Jadi nanti kita ingin jadikan dermaga ini juga menjadi tempat wisata edukasi untuk keluarga, selain ada transaksi jual beli," ujar Risyanto.

Festival Muara Baru juga dihadiri Menteri Kelautan dan Perikan Susi Pudjiastuti dan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.

Baca juga: Pasar Ikan Modern Muara Baru Akan Jadi One Stop Shopping

Dalam sambutannya, Susi menyampaikan harapannya agar Muara Baru bisa seperti Pasar Ikan Tsukiji yang ada di Jepang.

"Seperti orang senang datang ke, misalnya pelabuhan perikanan di Eropa, Jepang, di Tsukiji, itu cantik menjadi atraksi turis sendiri. Tsukiji itu pengunjungnya puluhan juta orang tiap tahun, disuruh bayar setengah dollar, Rp 5.000 saja sudah berapa itu uang bisa masuk pendapatan daerah," kata Susi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polisi Dalami Peran Belasan Saksi Dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP yang Dianiaya Senior

Polisi Dalami Peran Belasan Saksi Dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Kepada Kapolres Jaktim, Warga Klender Keluhkan Aksi Lempar Petasan dan Tawuran

Kepada Kapolres Jaktim, Warga Klender Keluhkan Aksi Lempar Petasan dan Tawuran

Megapolitan
Belasan Taruna Jadi Saksi dalam Prarekonstruksi Kasus Tewasnya Junior STIP

Belasan Taruna Jadi Saksi dalam Prarekonstruksi Kasus Tewasnya Junior STIP

Megapolitan
Polisi Tangkap Lebih dari 1 Orang Terkait Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel

Polisi Tangkap Lebih dari 1 Orang Terkait Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel

Megapolitan
RTH Tubagus Angke Dirapikan, Pedagang Minuman Harap Bisa Tetap Mangkal

RTH Tubagus Angke Dirapikan, Pedagang Minuman Harap Bisa Tetap Mangkal

Megapolitan
Prarekonstruksi Kasus Penganiayaan Taruna STIP Digelar hingga 4 Jam

Prarekonstruksi Kasus Penganiayaan Taruna STIP Digelar hingga 4 Jam

Megapolitan
Masih Bonyok, Maling Motor di Tebet Belum Bisa Diperiksa Polisi

Masih Bonyok, Maling Motor di Tebet Belum Bisa Diperiksa Polisi

Megapolitan
Cegah Prostitusi, RTH Tubagus Angke Kini Dipasangi Lampu Sorot

Cegah Prostitusi, RTH Tubagus Angke Kini Dipasangi Lampu Sorot

Megapolitan
Balita yang Jasadnya Ditemukan di Selokan Matraman Tewas karena Terperosok dan Terbawa Arus

Balita yang Jasadnya Ditemukan di Selokan Matraman Tewas karena Terperosok dan Terbawa Arus

Megapolitan
PDI-P Buka Penjaringan Cagub dan Cawagub Jakarta hingga 20 Mei 2024

PDI-P Buka Penjaringan Cagub dan Cawagub Jakarta hingga 20 Mei 2024

Megapolitan
Kuota Haji Kota Tangsel Capai 1.242 Jemaah, Pemberangkatan Dibagi 2 Gelombang

Kuota Haji Kota Tangsel Capai 1.242 Jemaah, Pemberangkatan Dibagi 2 Gelombang

Megapolitan
Paniknya Mahasiswa di Tangsel, Kontrakan Digeruduk Warga saat Sedang Beribadah

Paniknya Mahasiswa di Tangsel, Kontrakan Digeruduk Warga saat Sedang Beribadah

Megapolitan
Jasad Balita Tersangkut di Selokan Matraman, Orangtua Sempat Lapor Kehilangan

Jasad Balita Tersangkut di Selokan Matraman, Orangtua Sempat Lapor Kehilangan

Megapolitan
Jasad Balita di Matraman Ditemukan Warga Saat Bersihkan Selokan, Ternyata Sudah 3 Hari Hilang

Jasad Balita di Matraman Ditemukan Warga Saat Bersihkan Selokan, Ternyata Sudah 3 Hari Hilang

Megapolitan
Polisi Ungkap Penyebab Mahasiswa di Tangsel Bertikai dengan Warga Saat Beribadah

Polisi Ungkap Penyebab Mahasiswa di Tangsel Bertikai dengan Warga Saat Beribadah

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com