Arena Velodrome akan Dibuka untuk Umum Seusai Asian Games 2018

JAKARTA, KOMPAS.com - Arena Velodrome di Rawamangun, Jakarta Timur, akan dibuka untuk masyarakat umum seusai pagelaran Asian Games 2018.

Direktur Utama PT Jakarta Propertindo Dwi Wahyu Darwoto mengungkapkan, ia akan menyulap arena Velodrome menjadi sebuah taman kecil yang diperuntukkan sebagai tempat berkumpulnya masyarakat Jakarta dan sekitarnya.

"Sesuai kata Pak Gubernur, ini akan menjadi little park yakni sebuah taman tempat bermain. Untuk itu, kita harus optimalkan aset di sini, nanti saya buka untuk umum," kata Dwi, kepada awak media, di Rawamangun, Jakarta Timur, Rabu (15/8/2018).

Baca juga: Dirut PT Jakpro: Pemeliharaan Velodrome Tak Mudah dan Tak Murah

Ia mengungkapkan, arena Velodrome bisa digunakan untuk jogging dan bersepeda.

Selanjutnya, ia akan menyelenggarakan pagelaran seni untuk menarik minat masyarakat agar mengunjungi Velodrome.

Pagelaran seni tersebut rencananya rutin dilaksanakan setiap Sabtu dan Minggu.

KOMPAS.com/ RINDI NURIS VELAROSDELA Arena taman Jakarta International Velodrome. Foto diambil setelah peresmian Velodrome, Rabu (15/8/2018).

"Nanti saya akan buka untuk umum. Kita akan coba kerja sama dengan Institut Seni Indonesia (ISI) untuk mengadakan event," kata Dwi.

"Tempat kayak gini bisa dapet duit kalau ada event, karena itu kan bisa menguntungkan. Setiap Sabtu dan Minggu pasti ada event," sambung dia.

Baca juga: Velodrome Rawamangun Gunakan Kayu Siberia dan Atap Membran Hemat Energi

Diberitakan sebelumnya, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan meresmikan arena balap sepeda untuk Asian Games 2018, yaitu Jakarta International Velodrome di Rawamangun, Jakarta Timur, Rabu.

Anies mengatakan, arena balap sepeda itu memiliki standar dunia dan terbaik di Asia.

"Venue balap sepeda Velodrome hari ini resmi digunakan. Dan arena Velodrome Rawamangun ini merupakan arena balap sepeda terbaik se-Asia hari ini," ujar Anies.