Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi Tangkap 7 Pembobol 10 Rumah di Villa Casablanca

Kompas.com - 20/08/2018, 13:01 WIB
Cynthia Lova,
Icha Rastika

Tim Redaksi

DEPOK, KOMPAS.com - Tim dari Polres Depok menangkap 7 orang yang diduga terlibat dalam pencurian di Kompleks Villa Casablanca, Sawangan, Depok.

Kepala Satuan Reserse Kriminal Polresta Depok, Kompol Bintoro mengatakan, awalnya penyidik menangkap A (48) di rumahnya di Kampung Lewinanggung Cicurug Sukabumi.

“Kami lakukan proses penangkapan itu sejak Rabu (15/8/2018) sampai Minggu (19/8/2018), kemarin malam hingga berhasil menangkap A lalu kami mulai mencari pelaku lainnya,” ucap Bintoro melalui keterangannya di Mapolresta Depok, Senin (20/8/2018).

Baca juga: Maling yang Bobol 10 Rumah di Sawangan Beraksi Pukul 02.00

Berbekal keterangan A, kemudian penyidik melakukan pengembangan dan memburu pelaku lainnya.

Hingga akhirnya, polisi menangkap 6 pelaku lain, yaitu T (45), D (60), U (32), B (35), J (23) dan N (35).

“T, D, U, B, dan N melarikan diri dan tertangkap di kawasan Bogor, sedangkan J (23) ketangkap di Sukabumi,” ucap Bintoro.

Terkait kasus ini, polisi menyita 2 buah tas berisi peralatan untuk melakukan kejahatan dari pelaku pencurian dan sejumlah hasil kejahatannya.

“Kami masih melakukan pengembangan dan menyelidiki lebih detail terkait kasus pencurian ini karena pengakuan para pelaku bukan baru kali ini saja mereka melakukan pencurian,” ucap Bintoro.

Baca juga: 10 Rumah di Sawangan Dibobol Maling pada Hari yang Sama

Seperti diketahui sebelumnya, Warga Villa Casablanca, Sawangan, Depok dihebohkan pembobolan rumah yang terjadi pada Selasa (7/8/2018) dini hari.

Tak hanya satu rumah yang dibobol, tetapi 10 rumah dibobol pada hari yang sama. 

Menurut warga, pelaku membobol rumah saat penghuni ada di dalam.

Warga yang rumahnya dibobol maling itu kehilangan televisi, laptop, hingga sepatu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kala Senioritas dan Arogansi Hilangkan Nyawa Taruna STIP...

Kala Senioritas dan Arogansi Hilangkan Nyawa Taruna STIP...

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper | Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

[POPULER JABODETABEK] Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper | Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Daftar 73 SD/MI Gratis di Tangerang dan Cara Daftarnya

Daftar 73 SD/MI Gratis di Tangerang dan Cara Daftarnya

Megapolitan
Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi 'Penindakan'

Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi "Penindakan"

Megapolitan
Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Megapolitan
Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Megapolitan
Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Megapolitan
Hasil Otopsi Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior: Memar di Mulut, Dada, hingga Paru

Hasil Otopsi Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior: Memar di Mulut, Dada, hingga Paru

Megapolitan
Akhir Penantian Ibu Pengemis yang Paksa Orang Sedekah, Dua Adiknya Datang Menjenguk ke RSJ

Akhir Penantian Ibu Pengemis yang Paksa Orang Sedekah, Dua Adiknya Datang Menjenguk ke RSJ

Megapolitan
Polisi Sebut Ahmad dan RM Semula Rekan Kerja, Jalin Hubungan Asmara sejak Akhir 2023

Polisi Sebut Ahmad dan RM Semula Rekan Kerja, Jalin Hubungan Asmara sejak Akhir 2023

Megapolitan
Praktik Prostitusi di RTH Tubagus Angke Dinilai Bukan PR Pemprov DKI Saja, tapi Juga Warga

Praktik Prostitusi di RTH Tubagus Angke Dinilai Bukan PR Pemprov DKI Saja, tapi Juga Warga

Megapolitan
Keluarga Harap Tak Ada Intervensi dalam Pengusutan Kasus Mahasiswa STIP yang Tewas Dianiaya Senior

Keluarga Harap Tak Ada Intervensi dalam Pengusutan Kasus Mahasiswa STIP yang Tewas Dianiaya Senior

Megapolitan
Pro-Kontra Warga soal Janji Dishub DKI Tertibkan Juru Parkir, Tak Keberatan jika Jukir Resmi

Pro-Kontra Warga soal Janji Dishub DKI Tertibkan Juru Parkir, Tak Keberatan jika Jukir Resmi

Megapolitan
Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Pengawasan dan Tata Tertib Kampus Jadi Sorotan

Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Pengawasan dan Tata Tertib Kampus Jadi Sorotan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com