Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Warganet Keluhkan Penjualan "Online" Merchandise Asian Games 2018

Kompas.com - 24/08/2018, 20:43 WIB
Rindi Nuris Velarosdela,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Keluhan terkait penyelenggaraan Asian Games 2018 kembali muncul.

Kali ini, mengenai penjualan merchandise secara online oleh CharacterLandID, salah satu retail yang bekerja sama dengan panitia penyelenggara Asian Games 2018 atau Inasgoc.

Salah satu yang menyampaikan keluhanya yakni akun Twitter kleponwaji, pada Kamis (23/8/2018).

"Halo, panitia @asiangames2018. Saya hendak melaporkan ketidakbecusan partner kalian selain @kiosTix, yakni @CharacterLandID yang jadi partner utama merchandise secara online. Ini perhelatan internasional. Rakyat disuruh sukseskan, tapi kapasitas dan kualitas layanan busuk," tulis kleponwajik di akun twitternya, saat dikutip Jumat (24/8/2018).

Baca juga: Asian Games Official Merchandise Super Store Diserbu Pengunjung

"Coba cek komentar-komentar pelanggan di Instagram @CharacterLandID. SEMUANYA komplain mengenai hal yang sama: Pesanan tidak juga diproses, Jalur customer service APA PUN tidak bisa dihubungi, Masalah pembayaran. Partner @asiangames2018 kayak gini?" lanjut akun tersebut.

Wakil Direktur Unit Merchandise dan Retail Inasgoc Mochtar Sarman mengaku, telah mengetahui keluhan tersebut.

Saat ini, jajarannya sedang mencari tahu sumber permasalahan tersebut.

"Kita sedang menanganinya ya sekarang, kita cari tahu dulu problemnya di mana," ujar Mochtar, kepada Kompas.com.

Baca juga: Panitia Klaim Sudah Temukan Merchandise Palsu Asian Games 2018

Mochtar menduga, permasalahan tersebut muncul lantaran suplai barang yang terganggu.

Permintaan lebih tinggi dibandingkan produksi barang, sehingga konsumen telat mendapatkan barang.

"Kemungkinan besar itu, karena suplai barang ya. Pergerakannya kan cepat sekali. Ada yang sudah order, tapi barangnya dari penyuplai belum tiba atau barangnya sudah habis," kata Mochtar.

"Saat ini, kami sudah diskusi dengan CharacterLandID, sedang ditangani juga. Semoga barangnya bisa cepat didapatkan masyarakat," tambah dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Suasana Berbeda di RTH Tubagus Angke yang Dulunya Tempat Prostitusi, Terang Setelah Pohon Dipangkas

Suasana Berbeda di RTH Tubagus Angke yang Dulunya Tempat Prostitusi, Terang Setelah Pohon Dipangkas

Megapolitan
Dedie Rachim Daftar Penjaringan Cawalkot ke Partai Lain, Bentuk Bujuk Rayu PAN Cari Koalisi di Pilkada

Dedie Rachim Daftar Penjaringan Cawalkot ke Partai Lain, Bentuk Bujuk Rayu PAN Cari Koalisi di Pilkada

Megapolitan
Kemenhub Tambah CCTV di STIP usai Kasus Pemukulan Siswa Taruna hingga Tewas

Kemenhub Tambah CCTV di STIP usai Kasus Pemukulan Siswa Taruna hingga Tewas

Megapolitan
Kasus Kecelakaan HR-V Tabrak Bus Kuning UI Diselesaikan Secara Kekeluargaan

Kasus Kecelakaan HR-V Tabrak Bus Kuning UI Diselesaikan Secara Kekeluargaan

Megapolitan
Taruna STIP Dipukul Senior hingga Tewas, Kemenhub Bentuk Tim Investigasi

Taruna STIP Dipukul Senior hingga Tewas, Kemenhub Bentuk Tim Investigasi

Megapolitan
Dedie Rachim Ikut Penjaringan Cawalkot Bogor ke Beberapa Partai, PAN: Agar Tidak Terkesan Sombong

Dedie Rachim Ikut Penjaringan Cawalkot Bogor ke Beberapa Partai, PAN: Agar Tidak Terkesan Sombong

Megapolitan
Kebakaran Landa Ruko Tiga Lantai di Kebon Jeruk, Petugas Masih Padamkan Api

Kebakaran Landa Ruko Tiga Lantai di Kebon Jeruk, Petugas Masih Padamkan Api

Megapolitan
Kronologi Penganiayaan Taruna STIP hingga Tewas, Pukulan Fatal oleh Senior dan Pertolongan yang Keliru

Kronologi Penganiayaan Taruna STIP hingga Tewas, Pukulan Fatal oleh Senior dan Pertolongan yang Keliru

Megapolitan
Dijenguk Adik di RSJ Bogor, Pengemis Rosmini Disebut Tenang dan Tak Banyak Bicara

Dijenguk Adik di RSJ Bogor, Pengemis Rosmini Disebut Tenang dan Tak Banyak Bicara

Megapolitan
Senior yang Aniaya Taruna STIP Panik saat Korban Tumbang, Polisi: Dia Berusaha Bantu, tapi Fatal

Senior yang Aniaya Taruna STIP Panik saat Korban Tumbang, Polisi: Dia Berusaha Bantu, tapi Fatal

Megapolitan
Pengemis yang Suka Marah-marah Dijenguk Adiknya di RSJ, Disebut Tenang saat Mengobrol

Pengemis yang Suka Marah-marah Dijenguk Adiknya di RSJ, Disebut Tenang saat Mengobrol

Megapolitan
BOY STORY Bawakan Lagu 'Dekat di Hati' Milik RAN dan Joget Pargoy

BOY STORY Bawakan Lagu "Dekat di Hati" Milik RAN dan Joget Pargoy

Megapolitan
Lepas Rindu 'My Day', DAY6 Bawakan 10 Lagu di Saranghaeyo Indonesia 2024

Lepas Rindu "My Day", DAY6 Bawakan 10 Lagu di Saranghaeyo Indonesia 2024

Megapolitan
Jelang Pilkada 2024, 8 Nama Daftar Jadi Calon Wali Kota Bogor Melalui PKB

Jelang Pilkada 2024, 8 Nama Daftar Jadi Calon Wali Kota Bogor Melalui PKB

Megapolitan
Satpol PP Minta Pihak Keluarga Jemput dan Rawat Ibu Pengemis Viral Usai Dirawat di RSJ

Satpol PP Minta Pihak Keluarga Jemput dan Rawat Ibu Pengemis Viral Usai Dirawat di RSJ

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com