Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sandiaga Berikan Tiket VVIP Penutupan ke Warga yang Semarakkan Asian Games

Kompas.com - 02/09/2018, 14:07 WIB
Dean Pahrevi,
Kurnia Sari Aziza

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Bakal calon wakil presiden Sandiaga Uno memberikan empat buah tiket VVIP penutupan Asian Games yang dimilikinya kepada warga Jakarta yang berkontribusi memeriahkan Asian Games 2018.

"Ada 4 tiket VVIP yang saya miliki, saya tidak bisa datang, sudah ada komitmen lain. Tiketnya sendiri sudah saya putuskan dibagikan kepada warga yang selama ini turut menyemarakkan demam dan euforia Asian Games 2018," kata Sandiaga, di kawasan Kemayoran, Jakarta Pusat, Sabtu (2/9/2018). 

Adapun 4 tiket VVIP tersebut salah satunya diberikan kepada Tarman, pemasang bendera Asian Games bertiang bambu. 

Baca juga: Sandiaga: Timses Harus Bisa Merepresentasikan Kepentingan Emak-emak

"Ada anggota PPSU yang membuat mural terbaik jadi dapat tiket VVIP. Ada satu lagi dari anggota warga masyarakat yang bagi saya berprestasi," ujar Sandiaga. 

Menurut Sandiaga, Indonesia selaku tuan rumah Asian Games 2018 sudah sukses menyelenggarakan event empat tahunan tersebut.

Baginya, masyarakat yang turut andil dalam menyukseskan Asian Games harus mendapatkan apresiasi yaitu dengan menonton langsung acara penutupan Asian Games 2018 yang digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno pada malam nanti.

Baca juga: Kata Surya Paloh soal Langkah Ferry Mursyidan Jadi Timses Prabowo-Sandiaga

Kontingen Indonesia sendiri hingga hari terakhir sudah meraih total 98 medali Asian Games 2018.

Pada penyelenggaraan hari ke-14, Indonesia mendapat tambahan satu medali emas dari cabang sepak takraw.

Adapun Indonesia kokoh di peringkat 4 dengan perolehan medali yakni 31 emas, 24 perak, dan 43 perunggu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Sendiri Pakai Senpi

Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Sendiri Pakai Senpi

Megapolitan
2 Pria Rampok Taksi Online di Jakbar, Leher Sopir Dijerat dan Ditusuk

2 Pria Rampok Taksi Online di Jakbar, Leher Sopir Dijerat dan Ditusuk

Megapolitan
Polisi Periksa Kejiwaan Orangtua yang Buang Bayi ke KBB Tanah Abang

Polisi Periksa Kejiwaan Orangtua yang Buang Bayi ke KBB Tanah Abang

Megapolitan
Golkar Buka Peluang Lanjutkan Koalisi Indonesia Maju pada Pilkada DKI 2024

Golkar Buka Peluang Lanjutkan Koalisi Indonesia Maju pada Pilkada DKI 2024

Megapolitan
Di Tanah Tinggi Hampir Mustahil Menyuruh Anak Tidur Pukul 10 Malam untuk Cegah Tawuran

Di Tanah Tinggi Hampir Mustahil Menyuruh Anak Tidur Pukul 10 Malam untuk Cegah Tawuran

Megapolitan
Cekoki Remaja dengan Narkoba hingga Tewas, Pelaku: Saya Tidak Tahu Korban Masih Dibawah Umur

Cekoki Remaja dengan Narkoba hingga Tewas, Pelaku: Saya Tidak Tahu Korban Masih Dibawah Umur

Megapolitan
Polisi Periksa 5 Saksi Terkait Kasus Begal Mobil di Tajur Bogor

Polisi Periksa 5 Saksi Terkait Kasus Begal Mobil di Tajur Bogor

Megapolitan
Banyak Warga Protes NIK-nya Dinonaktifkan, Petugas: Mereka Keukeuh Ingin Gunakan Alamat Tak Sesuai Domisili

Banyak Warga Protes NIK-nya Dinonaktifkan, Petugas: Mereka Keukeuh Ingin Gunakan Alamat Tak Sesuai Domisili

Megapolitan
Keluarga Tolak Otopsi, Korban Tewas Kebakaran Cinere Depok Langsung Dimakamkan

Keluarga Tolak Otopsi, Korban Tewas Kebakaran Cinere Depok Langsung Dimakamkan

Megapolitan
Beberapa Warga Tanah Tinggi Terpaksa Jual Rumah karena Kebutuhan Ekonomi, Kini Tinggal di Pinggir Jalan

Beberapa Warga Tanah Tinggi Terpaksa Jual Rumah karena Kebutuhan Ekonomi, Kini Tinggal di Pinggir Jalan

Megapolitan
Polisi Tewas dengan Luka Tembak di Kepala, Kapolres Jaksel Sebut karena Bunuh Diri

Polisi Tewas dengan Luka Tembak di Kepala, Kapolres Jaksel Sebut karena Bunuh Diri

Megapolitan
Polisi Dalami Dugaan Perempuan Dalam Koper di Bekasi Tewas karena Dibunuh

Polisi Dalami Dugaan Perempuan Dalam Koper di Bekasi Tewas karena Dibunuh

Megapolitan
Bursa Pilkada DKI 2024, Golkar: Ridwan Kamil Sudah Diplot buat Jabar

Bursa Pilkada DKI 2024, Golkar: Ridwan Kamil Sudah Diplot buat Jabar

Megapolitan
Prioritaskan Kader Internal, Golkar Belum Jaring Nama-nama untuk Cagub DKI

Prioritaskan Kader Internal, Golkar Belum Jaring Nama-nama untuk Cagub DKI

Megapolitan
Korban Kebakaran di Depok Ditemukan Terkapar di Atas Meja Kompor

Korban Kebakaran di Depok Ditemukan Terkapar di Atas Meja Kompor

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com