JAKARTA, KOMPAS.com - Wali Kota Jakarta Selatan Marullah Matali memiliki program 'Sister Masjid'.
Wali Kota yang baru 3 bulan dilantik ini memperkenalkan program tersebut dalam pertemuan dengan RT, RW, LMK (Lembaga Musyawarah Kelurahan), FKDM (Forum Kewaspadaan Dini Masyarakat), dan PKK Kecamatan Jagakarsa dan Pasar Minggu.
Bagaimana konsep program ini?
"Kalau 'Sister Masjid' itu misalnya di wilayah tertentu ada masjid yang tidak terurus. Sementara di wilayah lain, ada masjid yang uang sumbangannya banyak," ujar Marullah di Sekolah Tinggi Perikanan, Jalan AUP, Jatipadang, Sabtu (20/10/2018).
Dia menyebut beberapa masjid memiliki kondisi toilet yang sudah berlumut. Tidak hanya itu, sajadahnya juga berbau apek karena sudah lama tidak diganti.
Baca juga: Bertemu Warga, Wali Kota Jakarta Selatan Perkenalkan Program Sister RW
Marullah mengatakan masjid dengan kondisi seperti itu bisa mendapat bantuan dari masjid lain yang kondisinya sudah lebih baik. Misalnya bisa mendapatkan hibah sajadah baru atau perbaikan sarana masjid.
"Nah itu namanya 'Sister Masjid'. Nanti lurah yang akan sampaikan lebih lanjut," ujar Marullah.
Sebelum menyampaikan program ini, Marullah lebih dulu memperkenalkan program "Sister RW". Marullah mengatakan tiap RW di Jakarta Selatan memiliki kondisi berbeda. Ada RW yang memiliki sumber daya lebih besar. Ada juga yang sumber dayanya kurang.
Dia ingin RW di Jakarta Selatan sama-sama bisa maju dengan segala potensi yang dimiliki. Oleh karena itu dia ingin RW yang sudah maju bisa berbagi ilmu kepada RW yanh masih berkembang.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.