Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Longsor Terjadi di 3 Kecamatan di Depok

Kompas.com - 12/11/2018, 17:35 WIB
Cynthia Lova,
Icha Rastika

Tim Redaksi

DEPOK, KOMPAS.com - Longsor terjadi di tiga kecamatan di Depok pada Minggu (11/11/2018) setelah hujan deras mengguyur wilayah tersebut.

Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Depok Manto mengatakan, longsor terjadi di Kecamatan Tapos, Kecamatan Cimanggis, dan Kecamatan Sukmajaya.

“Di Kecamatan Tapos itu bagian yang longsor belakang mushala ambruk dan hancur ke sisi Kali Baru di bawahnya. Longsor disebabkan turap penahan jebol sehingga bangunan amblas ke kali,” ucap Manto saat dihubungi Kompas.com, Senin (12/11/2018).

Baca juga: Cegah Longsor, Pemkot Depok Percepat Pembangunan Saluran Air

Sementara itu, di Sukmajaya, kata dia, longsor terjadi karena turap yang tidak dapat menahan debit air yang tinggi sehingga mengakibatkan turapnya amblas.

Manto mengatakan, yang paling parah longsor kemarin itu ada di Kecamatan Cimanggis yang mengakibatkan tiga warung amblas dan empat orang luka-luka.

“Ya parah karena kan ada yang terluka di kejadian tersebut dan tiga warungnya amblas ke bawah semua," ucap Manto.

Menurut dia, longsor di Cimanggis itu terjadi karena belum selesainya pembuatan saluran air di depan warung yang amblas tersebut.

Dengan demikian, air tidak tertampung lalu meluap dan membuat tanah longsor.

Baca juga: Hujan Deras Sebabkan Longsor di Cipayung

Manto mengatakan, longsor di Depok rata-rata terjadi karena turap yang tidak mampu menahan debit air dan banyaknya bangunan yang berdiri di atas garis sepadan sungai (GSS).

“Banyaknya beban di atas tanah ini yang menyebabkan beban yang ada di atas turap ini bertambah sehingga kekuatan tanah itu pun berkurang," kata Manto.

Ia pun mengimbau warga untuk tidak membangun di GSS karena tanah di sana cenderung labil dan mudah longsor.

Sementara itu, warga yang sudah membangun bangunan di jalur GSS diimbau untuk waspada.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sehari Berlalu, Remaja yang Tenggelam di Kali Ciliwung Belum Ditemukan

Sehari Berlalu, Remaja yang Tenggelam di Kali Ciliwung Belum Ditemukan

Megapolitan
Polisi Masih Observasi Kondisi Kejiwaan Anak yang Bacok Ibu di Cengkareng

Polisi Masih Observasi Kondisi Kejiwaan Anak yang Bacok Ibu di Cengkareng

Megapolitan
Pedagang Sebut Lokbin Pasar Minggu Sepi karena Lokasi Tak Strategis

Pedagang Sebut Lokbin Pasar Minggu Sepi karena Lokasi Tak Strategis

Megapolitan
Ini Kantong Parkir Penonton Nobar Timnas Indonesia U-23 Vs Irak U-23 di Monas

Ini Kantong Parkir Penonton Nobar Timnas Indonesia U-23 Vs Irak U-23 di Monas

Megapolitan
Golkar Depok Ajukan Ririn Farabi Arafiq untuk Maju Pilkada 2024

Golkar Depok Ajukan Ririn Farabi Arafiq untuk Maju Pilkada 2024

Megapolitan
Jasad Bayi Tergeletak di Pinggir Tol Jaksel

Jasad Bayi Tergeletak di Pinggir Tol Jaksel

Megapolitan
Fakta Kasus Pembunuhan Wanita Dalam Koper di Cikarang: Korban Disetubuhi lalu Dibunuh oleh Rekan Kerja

Fakta Kasus Pembunuhan Wanita Dalam Koper di Cikarang: Korban Disetubuhi lalu Dibunuh oleh Rekan Kerja

Megapolitan
Kronologi Jari Satpam Gereja di Pondok Aren Digigit Sampai Putus, Pelaku Diduga Mabuk

Kronologi Jari Satpam Gereja di Pondok Aren Digigit Sampai Putus, Pelaku Diduga Mabuk

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Ditangkap di Rumah Istrinya

Pembunuh Wanita Dalam Koper Ditangkap di Rumah Istrinya

Megapolitan
DJ East Blake Nekat Sebar Video dan Foto Mesum Mantan Kekasih sebab Tak Terima Diputuskan

DJ East Blake Nekat Sebar Video dan Foto Mesum Mantan Kekasih sebab Tak Terima Diputuskan

Megapolitan
RTH Tubagus Angke Jadi Tempat Prostitusi, Satpol PP dan Dinas Terkait Dinilai Lalai

RTH Tubagus Angke Jadi Tempat Prostitusi, Satpol PP dan Dinas Terkait Dinilai Lalai

Megapolitan
7 Tahun Berdiri, Lokasi Binaan Pasar Minggu Kini Sepi Pedagang dan Pembeli

7 Tahun Berdiri, Lokasi Binaan Pasar Minggu Kini Sepi Pedagang dan Pembeli

Megapolitan
Polisi Tangkap DJ East Blake yang Diduga Sebar Video dan Foto Mesum Mantan Kekasih

Polisi Tangkap DJ East Blake yang Diduga Sebar Video dan Foto Mesum Mantan Kekasih

Megapolitan
Pihak Keluarga Bakal Temui Ibu Pengemis Viral yang Paksa Orang Sedekah

Pihak Keluarga Bakal Temui Ibu Pengemis Viral yang Paksa Orang Sedekah

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Setubuhi Korban Sebelum Membunuhnya

Pembunuh Wanita Dalam Koper Setubuhi Korban Sebelum Membunuhnya

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com