Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Atap Kios Rasuna Garden Food Street yang Diterbangkan Angin Selesai Diperbaiki

Kompas.com - 11/12/2018, 14:11 WIB
Anandita Getar Rezha Pratama,
Icha Rastika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Atap Rasuna Garden Food Street di kawasan Rasuna Said, Kuningan, Jakarta Selatan yang rusak karena diterbangkan angin saat hujan pada Senin (10/12/2018) siang selesai diperbaiki.

Berdasarkan pantauan Kompas.com pukul 10.30, Selasa (11/12/2018), terlihat kios Sate Ayam RSPP sudah kembali dibuka.

Saat hujan dan angin kencang melanda kawasan ini pada Senin siang, atap kios Sate Ayam RSPP terangkat karena angin.

Beberapa kios lain atapnya juga rusak, tetapi tidak separah di kios Sate Ayam RSPP.

Baca juga: Petugas Bersihkan Atap Rasuna Garden Food Street yang Lepas

Irianto, komandan sekuriti di Rasuna Garden Food Street, mengatakan, Senin itu memang hujan angin melanda saat jam ramai pengunjung. Kehebohan pun terjadi.

"Di video yang beredar memang kelihatannya parah, walaupun sebenarnya tidak. Pengunjung yang juga rata-rata pegawai kantoran saat itu memang sedang makan siang, kejadian kemarin saat jam makan siang," kata dia di Rasuna Garden Food Street, Selasa.

Kios Sate Ayam RSPP di Rasunda Garden Food yang atapnya terangkat akibat angin kencang sudah kembali beroperasi (11/12/2018).KOMPAS.com/ ANANDITA GETAR REZHA Kios Sate Ayam RSPP di Rasunda Garden Food yang atapnya terangkat akibat angin kencang sudah kembali beroperasi (11/12/2018).
Rusaknya atap kios di Rasuna Garden Food Street karena angin dan hujan ini menjadi viral di media sosial.

Baca juga: Tak Ada Korban Jiwa akibat Hujan dan Angin yang Terbangkan Atap Rasuna Garden Food Street

Menurut Irianto, pihak pengelola dan manajemen segera memperbaiki kerusakan yang terjadi.

"1x24 jam sudah harus selesai, setelah kejadian kami segera memperbaiki atap-atap yang rusak supaya besok sudah dapat beroperasi kembali. Pengerjaan perbaikan selesai pukul 03.00 tadi," kata dia.

Adapun Rasuna Garden Food Street dibuka sejak 7 bulan lalu. Sentra kuliner ini dibuka pukul 10.00 hingga 24.00.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Satpol PP Minta Pihak Keluarga Jemput dan Rawat Ibu Pengemis Viral Usai Dirawat di RSJ

Satpol PP Minta Pihak Keluarga Jemput dan Rawat Ibu Pengemis Viral Usai Dirawat di RSJ

Megapolitan
Mulai Hari Ini, KPU DKI Jakarta Buka Pendaftaran Cagub Independen

Mulai Hari Ini, KPU DKI Jakarta Buka Pendaftaran Cagub Independen

Megapolitan
Kala Senioritas dan Arogansi Hilangkan Nyawa Taruna STIP...

Kala Senioritas dan Arogansi Hilangkan Nyawa Taruna STIP...

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper | Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

[POPULER JABODETABEK] Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper | Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Daftar 73 SD/MI Gratis di Tangerang dan Cara Daftarnya

Daftar 73 SD/MI Gratis di Tangerang dan Cara Daftarnya

Megapolitan
Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi 'Penindakan'

Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi "Penindakan"

Megapolitan
Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Megapolitan
Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Megapolitan
Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Megapolitan
Hasil Otopsi Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior: Memar di Mulut, Dada, hingga Paru

Hasil Otopsi Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior: Memar di Mulut, Dada, hingga Paru

Megapolitan
Akhir Penantian Ibu Pengemis yang Paksa Orang Sedekah, Dua Adiknya Datang Menjenguk ke RSJ

Akhir Penantian Ibu Pengemis yang Paksa Orang Sedekah, Dua Adiknya Datang Menjenguk ke RSJ

Megapolitan
Polisi Sebut Ahmad dan RM Semula Rekan Kerja, Jalin Hubungan Asmara sejak Akhir 2023

Polisi Sebut Ahmad dan RM Semula Rekan Kerja, Jalin Hubungan Asmara sejak Akhir 2023

Megapolitan
Praktik Prostitusi di RTH Tubagus Angke Dinilai Bukan PR Pemprov DKI Saja, tapi Juga Warga

Praktik Prostitusi di RTH Tubagus Angke Dinilai Bukan PR Pemprov DKI Saja, tapi Juga Warga

Megapolitan
Keluarga Harap Tak Ada Intervensi dalam Pengusutan Kasus Mahasiswa STIP yang Tewas Dianiaya Senior

Keluarga Harap Tak Ada Intervensi dalam Pengusutan Kasus Mahasiswa STIP yang Tewas Dianiaya Senior

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com