Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pembunuh Anggota Ormas FBR Teridentifikasi, Polisi Buru Orangnya

Kompas.com - 24/04/2019, 19:54 WIB
Jimmy Ramadhan Azhari,
Icha Rastika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Barat AKBP Edy Suranta Sitepu mengatakan, pihaknya sudah membentuk tim khusus untuk memburu pelaku pembacokan Muh Usen, anggota organisasi masyarakat Forum Betawi Rempug (FBR).

"Saat ini kami bersama Polsek Tanjung Duren sudah membetuk tim khusus untuk memburu pelakunya," kata Edy saat dikonfirmasi Rabu (24/4/2019).

Ia mengatakan, polisi sudah mengidentifikasi dua orang pelaku yang diduga terlibat dalam pembacokan Usen.

Baca juga: Kericuhan Sekelompok Orang yang Tewaskan Anggota FBR di Daan Mogot

Identitas dua orang pelaku itu didapatkan setelah pihaknya melakukan olah TKP serta memeriksa rekaman CCTV di sekitar lokasi kejadian.

"Kami sudah identifikasi dan pelakunya sedang dalam pengejaran," ujar dia.

Sebelumnya, Usen tewas saat terjadi kericuhan di Jalan Daan Mogot 1, Grogol Petamburan, Jakarta Barat pada Selasa, (23/4/2019) dini hari.

Selain Usen, ada tiga orang korban lain yang mengalami luka-luka dan sedang mendapatkan perawatan intensif.

Baca juga: [POPULER MEGAPOLITAN] Tompi Singgung Putri Amien Rais di Sidang Ratna | Anggota FBR Tewas | Video Masturbasi Diselidiki

Kanitkrimum Satreskrim Polres Metro Jakarta Barat Iptu Dimitri Mahendra mengatakan, indikasi awal peristiwa itu karena pengaruh dari minuman keras.

"Kelompoknya sudah diidentifikasi dan ada dua orang pelaku yang sudah kami kantongi," ucap dia.

Adapun Jenazah Usen sudah dimakamkan di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Duri Kepa, Jakarta Barat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Warga yang Buang Sampah Sembarangan di Dekat Lokbin Pasar Minggu Bakal Didenda Rp 500.000

Warga yang Buang Sampah Sembarangan di Dekat Lokbin Pasar Minggu Bakal Didenda Rp 500.000

Megapolitan
Sopir di Tangerang Curi Uang Majikan Rp 150 Juta, Ajak Istri Saat Beraksi

Sopir di Tangerang Curi Uang Majikan Rp 150 Juta, Ajak Istri Saat Beraksi

Megapolitan
Polisi: Kami Butuh Partisipasi Warga untuk Atasi Tawuran

Polisi: Kami Butuh Partisipasi Warga untuk Atasi Tawuran

Megapolitan
Toko Pakaian di Pecenongan Terbakar, Kepulan Asap Putih Bikin Pemadam Kewalahan

Toko Pakaian di Pecenongan Terbakar, Kepulan Asap Putih Bikin Pemadam Kewalahan

Megapolitan
Harapan Masyarakat untuk RTH Tubagus Angke, Nyaman Tanpa Praktik Prostitusi...

Harapan Masyarakat untuk RTH Tubagus Angke, Nyaman Tanpa Praktik Prostitusi...

Megapolitan
Jadwal LRT Jabodebek Terbaru Mei 2024

Jadwal LRT Jabodebek Terbaru Mei 2024

Megapolitan
Nahas, Balita di Matraman Tewas Terperosok ke Selokan Saat Main Hujan-hujanan

Nahas, Balita di Matraman Tewas Terperosok ke Selokan Saat Main Hujan-hujanan

Megapolitan
Proyek Pengembangan Stasiun Tanah Abang Ditargetkan Rampung Akhir 2024

Proyek Pengembangan Stasiun Tanah Abang Ditargetkan Rampung Akhir 2024

Megapolitan
Polisi Bakal Pertemukan Perwakilan Warga Klender dan Cipinang Muara demi Atasi Tawuran di Pasar Deprok

Polisi Bakal Pertemukan Perwakilan Warga Klender dan Cipinang Muara demi Atasi Tawuran di Pasar Deprok

Megapolitan
Ketika Si Kribo Apes Usai 'Diviralkan' Pemilik Warteg karena Bayar Makan Sesukanya...

Ketika Si Kribo Apes Usai "Diviralkan" Pemilik Warteg karena Bayar Makan Sesukanya...

Megapolitan
3 Orang Tewas akibat Kebakaran Kapal di Muara Baru

3 Orang Tewas akibat Kebakaran Kapal di Muara Baru

Megapolitan
PPKUKM Akui Tumpukan Sampah 3 Ton Jadi Faktor Utama Sepinya Lokbin Pasar Minggu

PPKUKM Akui Tumpukan Sampah 3 Ton Jadi Faktor Utama Sepinya Lokbin Pasar Minggu

Megapolitan
3 Kapal Nelayan di Muara Baru Terbakar akibat Mesin Pendingin Ikan Meledak

3 Kapal Nelayan di Muara Baru Terbakar akibat Mesin Pendingin Ikan Meledak

Megapolitan
Jelang Pilkada 2024, Demokrat Ungkap Kriteria yang Cocok Jadi Cagub Jakarta

Jelang Pilkada 2024, Demokrat Ungkap Kriteria yang Cocok Jadi Cagub Jakarta

Megapolitan
Upaya Mencari Titik Terang Kasus Junior Tewas di Tangan Senior STIP

Upaya Mencari Titik Terang Kasus Junior Tewas di Tangan Senior STIP

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com