Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tewaskan Pejalan Kaki di Mampang, Sopir Camry Berupaya Kabur

Kompas.com - 08/05/2019, 17:05 WIB
Walda Marison,
Kurnia Sari Aziza

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pengemudi Camry, Firman, sempat melarikan diri usai menabrak dua pejalan kaki, di kawasan Mampang, Jakarta Selatan, Rabu (8/5/2019).

Ia berupaya melarikan diri dengan melajukan mobilnya ke jalur transjakarta Mampang. 

"Setelah kejadian, pengemudi kendaraan sedan Toyota Camry tersebut tidak menolong korban lalu melarikan diri masuk ke busway dan tertangkap Ipda Deni Setiawan di Total Buah wilayah Buncit, Jakarta Selatan," ujar Kasatlantas Polres Metro Jakarta Selatan Kompol Lilik Sumardi saat dikonfirmasi awak media, Rabu. 

Baca juga: Camry Tabrak Pengemudi Ojek Online dan 2 Pejalan Kaki, 1 Tewas

Firman langsung dibawa ke Polres Jakarta Selatan guna diperiksa lebih lanjut.

Sementara itu, Camry berpelat nomor B 1672 SAL yang dikendarai Firman diamankan di Polres Jakarta Selatan sebagai barang bukti.

Adapun, peristiwa tersebut terjadi pada Rabu pukul 09.15.

Baca juga: Mobil Camry yang Tabrak 1 Mobil dan 5 Motor Tak Terdaftar di Polda Metro Jaya

Awalnya, Camry melaju dari arah utara menuju selatan di Jalan Mampang Prapatan.

Setiba di halte transjakarta, mobil tersebut menabrak dua orang di atas trotoar.

Akibat peristiwa itu, pejalan kaki bernama Sutrimo Sudar (50) tewas di tempat dengan luka parah di bagian kepala.

Baca juga: Pengemudi Camry yang Tabrak Mercy dan 5 Motor Ditetapkan sebagai Tersangka

Sementara itu, seorang pejalan kaki lainnya, Wagimin Surohim mengalami luka-luka dan dibawa ke Rumah Sakit Fatmawati, Jakarta Selatan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tak Sadar Jarinya Digigit Sampai Putus, Satpam Gereja: Ada yang Bilang 'Itu Jarinya Buntung'

Tak Sadar Jarinya Digigit Sampai Putus, Satpam Gereja: Ada yang Bilang 'Itu Jarinya Buntung'

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Jadi Tersangka, Dijerat Pasal Pembunuhan dan Curas

Pembunuh Wanita Dalam Koper Jadi Tersangka, Dijerat Pasal Pembunuhan dan Curas

Megapolitan
Korban Duga Pelaku yang Gigit Jarinya hingga Putus di Bawah Pengaruh Alkohol

Korban Duga Pelaku yang Gigit Jarinya hingga Putus di Bawah Pengaruh Alkohol

Megapolitan
Geng Motor Nekat Masuk 'Kandang Tentara' di Halim, Kena Gebuk Provost Lalu Diringkus Polisi

Geng Motor Nekat Masuk 'Kandang Tentara' di Halim, Kena Gebuk Provost Lalu Diringkus Polisi

Megapolitan
Banyak Kondom Bekas Berserak, Satpol PP Jaga RTH Tubagus Angke

Banyak Kondom Bekas Berserak, Satpol PP Jaga RTH Tubagus Angke

Megapolitan
Bukan Rebutan Lahan Parkir, Ini Penyebab Pria di Pondok Aren Gigit Jari Satpam Gereja hingga Putus

Bukan Rebutan Lahan Parkir, Ini Penyebab Pria di Pondok Aren Gigit Jari Satpam Gereja hingga Putus

Megapolitan
PN Jakbar Tunda Sidang Kasus Narkotika Ammar Zoni

PN Jakbar Tunda Sidang Kasus Narkotika Ammar Zoni

Megapolitan
Pelaku dan Korban Pembunuhan Wanita Dalam Koper Kerja di Perusahaan yang Sama

Pelaku dan Korban Pembunuhan Wanita Dalam Koper Kerja di Perusahaan yang Sama

Megapolitan
Pembunuh Perempuan Dalam Koper Curi Uang Rp 43 Juta Milik Perusahaan Tempat Korban Kerja

Pembunuh Perempuan Dalam Koper Curi Uang Rp 43 Juta Milik Perusahaan Tempat Korban Kerja

Megapolitan
Pengemis yang Videonya Viral karena Paksa Orang Sedekah Berkali-kali Minta Dipulangkan dari RSJ Bogor

Pengemis yang Videonya Viral karena Paksa Orang Sedekah Berkali-kali Minta Dipulangkan dari RSJ Bogor

Megapolitan
Mengaku Kerja di Minimarket, Pemuda Curi Uang Rp 43 Juta dari Brankas Toko

Mengaku Kerja di Minimarket, Pemuda Curi Uang Rp 43 Juta dari Brankas Toko

Megapolitan
Kronologi Pria di Pondok Aren Gigit Jari Rekannya hingga Putus, Kesal Teman Korban Ikut Memarkirkan Kendaraan

Kronologi Pria di Pondok Aren Gigit Jari Rekannya hingga Putus, Kesal Teman Korban Ikut Memarkirkan Kendaraan

Megapolitan
Syarat Maju Pilkada DKI Jalur Independen: KTP dan Pernyataan Dukungan Warga

Syarat Maju Pilkada DKI Jalur Independen: KTP dan Pernyataan Dukungan Warga

Megapolitan
17 Kambing Milik Warga Depok Dicuri, Hanya Sisakan Jeroan di Kandang

17 Kambing Milik Warga Depok Dicuri, Hanya Sisakan Jeroan di Kandang

Megapolitan
Pintu Rumah Tak Dikunci, Motor Warga di Sunter Dicuri Maling

Pintu Rumah Tak Dikunci, Motor Warga di Sunter Dicuri Maling

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com