Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Aksi Massa di MK, Kendaraan Parkir di Bahu Jalan Medan Merdeka Selatan

Kompas.com - 27/06/2019, 16:23 WIB
Ardito Ramadhan,
Anastasia Aulia,
Kurnia Sari Aziza

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Banyaknya peserta aksi massa mengawal sidang putusan sengketa Pemilihan Presiden 2019 di Gedung Mahkamah Konstitusi (MK) membuat Jalan Medan Merdeka Selatan berubah bak tempat parkir.

Kapasitas lahan parkir yang tak sebanding dengan jumlah kendaraan membuat parkiran kendaraan meluber hingga bahu Jalan Medan Merdeka Selatan.

Berdasarkan pantauan Kompas.com pada Kamis (27/6/2019), deretan mobil dan sepeda motor tampak berjejer dari Patung Kuda Arjuna Wiwaha hingga pintu masuk IRTI.

Baca juga: Massa Aksi MK Membubarkan Diri, Kembali Lagi Kamis Esok Pukul 08.00

Parkiran kendaraan itu memakan dua dari empat lajur yang tersedia di Jalan Medan Merdeka Selatan.

Tarif dikenakan Rp 5.000 hingga Rp 10.000 dan dibayar di awal parkir. 

Terlihat beberapa tukang parkir yang mengarahkan peserta unjuk rasa untuk parkir di bahu jalan tersebut. 

Baca juga: Abdullah Hehamahua: Massa Aksi MK Bubar Pukul 17.00  

Kendati demikian, arus lalu lintas masih terpantau ramai lancar.

Sementara itu, kondisi lahan parkir di IRTI Monas tampak dipenuhi kendaraan.

Baca juga: Massa Aksi MK Shalat Berjemaah di Jalan Medan Merdeka Barat

Namun, kendaraan yang ingin parkir masih diperbolehkan masuk ke area IRTI dan mencari parkir di sana.

Adapun, MK akan memutuskan gugatan sengketa hasil Pilpres 2019 yang diajukan Prabowo-Sandiaga pada Kamis ini.

Massa pendukung Prabowo-Sandiaga berkumpul di Patung Kuda Arjuna Wiwaha untuk mengasal sidang putusan MK.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Keluarga di Pondok Aren Gunakan Air Buat Sikat Gigi dan Wudu dari Toren yang Berisi Mayat

Keluarga di Pondok Aren Gunakan Air Buat Sikat Gigi dan Wudu dari Toren yang Berisi Mayat

Megapolitan
Heru Budi: Tinggal Menghitung Bulan Jakarta Tak Lagi Jadi Ibu Kota Negara

Heru Budi: Tinggal Menghitung Bulan Jakarta Tak Lagi Jadi Ibu Kota Negara

Megapolitan
Saat Bintang Empat Prabowo Pemberian Jokowi Digugat, Dinilai Langgar UU dan Sarat Konflik Kepentingan

Saat Bintang Empat Prabowo Pemberian Jokowi Digugat, Dinilai Langgar UU dan Sarat Konflik Kepentingan

Megapolitan
Tabrakan Beruntun di Jalan Yos Sudarso, Pengendara Mobil dan Motor Luka-luka

Tabrakan Beruntun di Jalan Yos Sudarso, Pengendara Mobil dan Motor Luka-luka

Megapolitan
Dalam 5 Bulan, 20 Warga Kota Bekasi Meninggal karena DBD

Dalam 5 Bulan, 20 Warga Kota Bekasi Meninggal karena DBD

Megapolitan
Petugas Tertibkan Stiker Kampanye Bakal Calon Wali Kota Bogor yang Tertempel di Angkot

Petugas Tertibkan Stiker Kampanye Bakal Calon Wali Kota Bogor yang Tertempel di Angkot

Megapolitan
APK Kandidat Cawalkot Bogor Dicopot karena Belum Masa Kampanye, Termasuk Milik Petahana

APK Kandidat Cawalkot Bogor Dicopot karena Belum Masa Kampanye, Termasuk Milik Petahana

Megapolitan
Polisi Buru 2 Pelaku Penyalahgunaan Narkoba yang Kabur Saat Digeruduk Warga di Koja

Polisi Buru 2 Pelaku Penyalahgunaan Narkoba yang Kabur Saat Digeruduk Warga di Koja

Megapolitan
Hari Ini, Sidang Perdana Panca Pembunuh 4 Anak Kandung di Jagakarsa Digelar di PN Jaksel

Hari Ini, Sidang Perdana Panca Pembunuh 4 Anak Kandung di Jagakarsa Digelar di PN Jaksel

Megapolitan
Tak Terima Lingkungannya Jadi Tempat Jual Beli Narkoba, 3 Warga Koja Geruduk Kontrakan Pengedar Sabu

Tak Terima Lingkungannya Jadi Tempat Jual Beli Narkoba, 3 Warga Koja Geruduk Kontrakan Pengedar Sabu

Megapolitan
Warga Bantu Polisi Tangkap Pencuri Pembatas Jalan di Rawa Badak yang Dianggap Meresahkan

Warga Bantu Polisi Tangkap Pencuri Pembatas Jalan di Rawa Badak yang Dianggap Meresahkan

Megapolitan
Polisi Masih Buru Dua dari Tiga Pencuri Pembatas Jalan di Rawa Badak

Polisi Masih Buru Dua dari Tiga Pencuri Pembatas Jalan di Rawa Badak

Megapolitan
Aksi Sindikat Curanmor di Palmerah: Gasak 4 Motor Dalam Semalam, Uangnya untuk Beli Narkoba

Aksi Sindikat Curanmor di Palmerah: Gasak 4 Motor Dalam Semalam, Uangnya untuk Beli Narkoba

Megapolitan
Lapor Kehilangan di Bogor Tak Perlu Datang ke Kantor Polisi, Ini Cara dan Syaratnya

Lapor Kehilangan di Bogor Tak Perlu Datang ke Kantor Polisi, Ini Cara dan Syaratnya

Megapolitan
Teganya Royan Cabuli 11 Anak di Bawah Umur di Bogor dengan Modus Penyewaan Sepeda Listrik

Teganya Royan Cabuli 11 Anak di Bawah Umur di Bogor dengan Modus Penyewaan Sepeda Listrik

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com