Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jokowi dan Anies Juga Kirim Sapi Kurban ke Jakarta Islamic Center

Kompas.com - 09/08/2019, 19:14 WIB
Jimmy Ramadhan Azhari,
Jessi Carina

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Sebanyak delapan sapi serta satu kambing akan dipotong di Jakarta Islamic Center (JIC), Koja, Jakarta Utara pada hari raya Idhul Adha  tahun ini.

Tony Fathoni, Ketua Panita Hari Raya Idul Adha di JIC mengatakan dua dari delapan sapi yang akan disembelih di sana merupakan hewan kurban dari Presiden Joko Widodo dan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.

"Sekarang sudah daftar delapan ekor sapi satu kambing. Tahun ini ada sapi Pak Presiden, Pak Gubernur," kata Tony saat ditemui di kantornya, Jumat (8/8/2019).

Namun ia menyebutkan sapi-sapi dari dua pejabat tersebut belum mereka terima di JIC.

Untuk sapi dari Jokowi, pihaknya mendapat laporan dari Sekretariat Negara baru akan dikirimkan pada hari Minggu (11/8/2019) sore.

"Alasannya sih karena perawatannya ya. Saya juga kurang tahu sapinya dikirimkan dari mana," ujar Toni.

Baca juga: Jokowi Sumbang Sapi Jawa Seberat 1 Ton untuk Warga Surabaya

Ketika pihak Setneg mendatangi Tony, mereka menyebutkan sapi milik Jokowi mempunyai berat antara 800 kilogram sampai 1 ton.

Sementara itu, sapi milik Anies baru akan dikirimkan besok.

"Beratnya saya enggak tahu, belum lihat barangnya," ucapnya.

Sementara, enam sapi lainnya merupakapan hewan kurban dari Kementrian Perhubungan, Dinas Sosial DKI Jakarta, Dewan Masjid Indonesia Provonsi Jakarta, JIC, PT. Bogasari, dan Komunitas. Sementara kambing merupakan hewan kurban dari jemaah Masjid Raya JIC.

Hingga saat ini baru sapi dari Kemenhub dan PT. Bogasari yang sidah dititipkan di kawasan JIC.

Adapun penyembelihan hewan kurban di JIC akan dilaksanakan pada Senin (12/8/2019).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ada 292 Aduan Terkait Pembayaran THR 2024 Lewat Website Kemenaker

Ada 292 Aduan Terkait Pembayaran THR 2024 Lewat Website Kemenaker

Megapolitan
Bantah Gonta-ganti Pengurus Tanpa Izin, Ketua RW di Kalideres: Sudah Bersurat ke Lurah

Bantah Gonta-ganti Pengurus Tanpa Izin, Ketua RW di Kalideres: Sudah Bersurat ke Lurah

Megapolitan
Pelaku Pelecehan Payudara Siswi di Bogor Diduga ODGJ, Kini Dibawa ke RSJ

Pelaku Pelecehan Payudara Siswi di Bogor Diduga ODGJ, Kini Dibawa ke RSJ

Megapolitan
Longsor di New Anggrek 2 GDC Depok, Warga: Sudah Hubungi Semua Pihak, Tidak Ada Jawaban

Longsor di New Anggrek 2 GDC Depok, Warga: Sudah Hubungi Semua Pihak, Tidak Ada Jawaban

Megapolitan
Cuaca Panas Ekstrem di Arab Saudi, Fahira Idris Minta Jemaah Haji Jaga Kondisi Fisik

Cuaca Panas Ekstrem di Arab Saudi, Fahira Idris Minta Jemaah Haji Jaga Kondisi Fisik

Megapolitan
Mahasiswa Dikeroyok di Tangsel, Setara Institute Minta Hentikan Narasi Kebencian Pemicu Konflik

Mahasiswa Dikeroyok di Tangsel, Setara Institute Minta Hentikan Narasi Kebencian Pemicu Konflik

Megapolitan
Khawatir Kalah karena Politik Uang, Hanya 1 Kader PKB Daftar Pilkada Bogor

Khawatir Kalah karena Politik Uang, Hanya 1 Kader PKB Daftar Pilkada Bogor

Megapolitan
Dari 11, 4 Aduan Pekerja di Jakarta Terkait Pembayaran THR 2024 Telah Ditindaklanjuti

Dari 11, 4 Aduan Pekerja di Jakarta Terkait Pembayaran THR 2024 Telah Ditindaklanjuti

Megapolitan
Ketum PITI Diperiksa Polisi Terkait Laporan Terhadap Pendeta Gilbert

Ketum PITI Diperiksa Polisi Terkait Laporan Terhadap Pendeta Gilbert

Megapolitan
Lurah di Kalideres Tak Masalah jika Digugat soal Penonaktifan Ketua RW, Yakin Keputusannya Tepat

Lurah di Kalideres Tak Masalah jika Digugat soal Penonaktifan Ketua RW, Yakin Keputusannya Tepat

Megapolitan
Polisi Selidiki Kepemilikan Pelat Putih Mobil Dinas Polda Jabar yang Kecelakaan di Tol MBZ

Polisi Selidiki Kepemilikan Pelat Putih Mobil Dinas Polda Jabar yang Kecelakaan di Tol MBZ

Megapolitan
Hanya 1 Kader Daftar Pilkada Bogor, PKB: Khawatir Demokrasi Rusak seperti Pemilu

Hanya 1 Kader Daftar Pilkada Bogor, PKB: Khawatir Demokrasi Rusak seperti Pemilu

Megapolitan
Pemkot Tangsel Bakal Evaluasi Ketua RT-RW Imbas Pengeroyokan Mahasiswa

Pemkot Tangsel Bakal Evaluasi Ketua RT-RW Imbas Pengeroyokan Mahasiswa

Megapolitan
Meski Tersangka Sudah Ditetapkan, Polisi Sebut Penyidikan Kasus Tewasnya Taruna STIP Belum Final

Meski Tersangka Sudah Ditetapkan, Polisi Sebut Penyidikan Kasus Tewasnya Taruna STIP Belum Final

Megapolitan
Mengingat Lagi Pesan yang Ada di STIP, 'Sekolah Ini Akan Ditutup Jika Terjadi Kekerasan'

Mengingat Lagi Pesan yang Ada di STIP, "Sekolah Ini Akan Ditutup Jika Terjadi Kekerasan"

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com