Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Masjid Istiqlal Tidak Akan Bagikan Daging Kurban Secara Langsung ke Warga

Kompas.com - 11/08/2019, 11:04 WIB
Jimmy Ramadhan Azhari,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Masjid Istiqlal tidak akan mendistribusikan daging-daging hewan kurban yang dipotong di kawasan mereka secara langsung kepada warga.

Imam besar Masjid Istiqlal Nasaruddin Umar mengatakan pihaknya akan mendistribusikan daging kurban dengan bantuan sejumlah lembaga.

"Kebijakan kita menyerahkan ke lembaga-lembaga, bukan kita yang mendistribusikan," kata Nasaruddin di Masjid Istiqlal, Minggu (11/8/2019).

Kebijalan itu dilakukan karena pihaknya menilai akan mengalami kendala apabila mendistribusikan langsung kepada warga-warga yang berhak menerima hewan kurban tersebut.

Baca juga: Pemprov DKI Olah Daging Kurban Jadi Kornet untuk Korban Bencana

Adapun lembaga-lembaga yang ditunjuk istiqlal untuk mendistribusikan hewan kurban antara lain masjid-masjid, yayasan, dan panti asuhan.

Potong sapi 1,7 ton, distribusi daging kurban pakai besek

Proses penyembelihan sapi 1,7 ton milik Jokowi di Masjid Istiqlal, Minggu (11/8/2019). KOMPAS.com/JIMMY RAMADHAN AZHARI Proses penyembelihan sapi 1,7 ton milik Jokowi di Masjid Istiqlal, Minggu (11/8/2019).

"Kalau langsung masyarakat setempat, lembaga dan masjid setempat (yang membagikan) itu kan lebih tepat, mereka lebih tahu kondisi secara mikro kondisi masyarakat," ujarnya.

Saat ini pemotongan hewan kurban di Masjid Istiqlal masih berlangsung. Masjid Istiqlal barusaja memotong sapi seberat 1,07 ton milik Presiden Joko Widodo

Selain itu panitia kurban masjid Istiqlal akan menyembelih sapi kurban milik wakil Presiden Jusuf Kalla, Gereja Katedral dan 20 sapi lain serta 20 ekor kambing.

Pendistribusian daging kurban Masjid Istiqlal akan menggunakan 5.000 besek bambu dan plastik daur ulang sesuai dengan instruksi Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan.

Baca juga: Masjid Istiqlal Sediakan 5.000 Besek Bambu dan Plastik Ramah Lingkungan

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pria Diduga ODGJ Lempar Batu ke Kepala Ibu-ibu, Korban Jatuh Tersungkur

Pria Diduga ODGJ Lempar Batu ke Kepala Ibu-ibu, Korban Jatuh Tersungkur

Megapolitan
Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Positif Narkoba

Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Positif Narkoba

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Sabtu dan Besok: Tengah Malam Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Sabtu dan Besok: Tengah Malam Berawan

Megapolitan
Pencuri Motor yang Dihakimi Warga Pasar Minggu Ternyata Residivis, Pernah Dipenjara 3,5 Tahun

Pencuri Motor yang Dihakimi Warga Pasar Minggu Ternyata Residivis, Pernah Dipenjara 3,5 Tahun

Megapolitan
Aksinya Tepergok, Pencuri Motor Babak Belur Diamuk Warga di Pasar Minggu

Aksinya Tepergok, Pencuri Motor Babak Belur Diamuk Warga di Pasar Minggu

Megapolitan
Polisi Temukan Ganja dalam Penangkapan Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez

Polisi Temukan Ganja dalam Penangkapan Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez

Megapolitan
Bukan Hanya Epy Kusnandar, Polisi Juga Tangkap Yogi Gamblez Terkait Kasus Narkoba

Bukan Hanya Epy Kusnandar, Polisi Juga Tangkap Yogi Gamblez Terkait Kasus Narkoba

Megapolitan
Diduga Salahgunakan Narkoba, Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Ditangkap di Lokasi yang Sama

Diduga Salahgunakan Narkoba, Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Ditangkap di Lokasi yang Sama

Megapolitan
Anies-Ahok Disebut Sangat Mungkin Berpasangan di Pilkada DKI 2024

Anies-Ahok Disebut Sangat Mungkin Berpasangan di Pilkada DKI 2024

Megapolitan
Pria yang Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Cengkareng Ditetapkan Tersangka

Pria yang Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Cengkareng Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Disuruh Beli Rokok tapi Tidak Pulang-pulang, Ternyata AF Diamuk Warga

Disuruh Beli Rokok tapi Tidak Pulang-pulang, Ternyata AF Diamuk Warga

Megapolitan
Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Megapolitan
Dilecehkan Pria di Jakbar, 5 Bocah Laki-laki Tak Berani Lapor Orangtua

Dilecehkan Pria di Jakbar, 5 Bocah Laki-laki Tak Berani Lapor Orangtua

Megapolitan
Rute Transjakarta 12C Waduk Pluit-Penjaringan

Rute Transjakarta 12C Waduk Pluit-Penjaringan

Megapolitan
Rute KA Gumarang, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Gumarang, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com