Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kantor Kemalingan, Katadata Minta Tanggung Jawab Pengelola Kantor

Kompas.com - 18/11/2019, 20:36 WIB
Walda Marison,
Sandro Gatra

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pihak Katada.co.id mengaku sangat menyesalkan aksi pencurian yang terjadi di lingkungan kantornya.

Katadata kecewa kepada pihak keamanan yang dinilai lalai dalam mengamankan lingkungan ruko kantor.

Nurfdila selaku General Affari Specialist Katadata.co.id mengatakan, pihaknya akan meminta pertanggung jawaban pihak sekuriti atas insiden ini.

"Iya dong, pasti minta tanggung jawabnya. Kami kan sudah bayar uang keamanan setiap bulan," kata dia saat ditemui di kantornya, di kawasan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Senin (18/11/2019).

Baca juga: Selain Curi 9 iMac, Maling Juga Gondol Decoder Kamera CCTV dari Kantor Katadata

Menurut Nurfadila, pihak sekuriti seharunya melaporkan kepada pihaknya ketika mendapati kantor mereka sudah tidak terkunci.

"Dia (sekuriti rukan) laporannya ke komandannya, tapi nggak ke kami atau sekuriti kantor. Nah, itu dibiarin sampai Senin pagi," ujarnya.

Namun terlepas dari itu, Katadata tetap menunggu hasil kerja polisi untuk mengungkap siapa para pelaku pencurian tersebut.

Peristiwa pembobolan itu diduga terjadi pada Sabtu (16/11/2019) dini hari. Awalnya penjaga Rukan (Ruko Perkantoran) sedang berjaga sekitaran kantor Katadata.

Baca juga: Kamera dan Laptop yang Hendak Dicuri Maling Ketinggalan di Kantor Katadata

Saat berjaga, salah satu petugas sekuriti melihat ada pintu kantor Katada yang terbuka. Penasaran dengan temuan itu, petugas sekuriti masuk ke dalam.

Ternyata alat finger print yang terpasang di dekat kantor sudah rusak. Pihak keamanan Rukan kemudian mengunci pintu yang terbuka itu dengan borgol.

Namun temuan tersebut ternyata tidak dilaporkan kepada pihak Katadata. Pihak Katadata baru mengetahui temuan tersebut pada Senin pagi.

Saat dicek, sejumlah perangkat kerja dan produksi, berupa beberapa unit komputer hilang. Nilai kerugian ditaksir mencapai ratusan juta rupiah

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Taruna STIP Dipukul Senior hingga Tewas, Kemenhub Bentuk Tim Investigasi

Taruna STIP Dipukul Senior hingga Tewas, Kemenhub Bentuk Tim Investigasi

Megapolitan
Dedie Rachim Ikut Penjaringan Cawalkot Bogor ke Beberapa Partai, PAN: Agar Tidak Terkesan Sombong

Dedie Rachim Ikut Penjaringan Cawalkot Bogor ke Beberapa Partai, PAN: Agar Tidak Terkesan Sombong

Megapolitan
Kebakaran Landa Ruko Tiga Lantai di Kebon Jeruk, Petugas Masih Padamkan Api

Kebakaran Landa Ruko Tiga Lantai di Kebon Jeruk, Petugas Masih Padamkan Api

Megapolitan
Kronologi Penganiayaan Taruna STIP hingga Tewas, Pukulan Fatal oleh Senior dan Pertolongan yang Keliru

Kronologi Penganiayaan Taruna STIP hingga Tewas, Pukulan Fatal oleh Senior dan Pertolongan yang Keliru

Megapolitan
Dijenguk Adik di RSJ Bogor, Pengemis Rosmini Disebut Tenang dan Tak Banyak Bicara

Dijenguk Adik di RSJ Bogor, Pengemis Rosmini Disebut Tenang dan Tak Banyak Bicara

Megapolitan
Senior yang Aniaya Taruna STIP Panik saat Korban Tumbang, Polisi: Dia Berusaha Bantu, tapi Fatal

Senior yang Aniaya Taruna STIP Panik saat Korban Tumbang, Polisi: Dia Berusaha Bantu, tapi Fatal

Megapolitan
Pengemis yang Suka Marah-marah Dijenguk Adiknya di RSJ, Disebut Tenang saat Mengobrol

Pengemis yang Suka Marah-marah Dijenguk Adiknya di RSJ, Disebut Tenang saat Mengobrol

Megapolitan
BOY STORY Bawakan Lagu 'Dekat di Hati' Milik RAN dan Joget Pargoy

BOY STORY Bawakan Lagu "Dekat di Hati" Milik RAN dan Joget Pargoy

Megapolitan
Lepas Rindu 'My Day', DAY6 Bawakan 10 Lagu di Saranghaeyo Indonesia 2024

Lepas Rindu "My Day", DAY6 Bawakan 10 Lagu di Saranghaeyo Indonesia 2024

Megapolitan
Jelang Pilkada 2024, 8 Nama Daftar Jadi Calon Wali Kota Bogor Melalui PKB

Jelang Pilkada 2024, 8 Nama Daftar Jadi Calon Wali Kota Bogor Melalui PKB

Megapolitan
Satpol PP Minta Pihak Keluarga Jemput dan Rawat Ibu Pengemis Viral Usai Dirawat di RSJ

Satpol PP Minta Pihak Keluarga Jemput dan Rawat Ibu Pengemis Viral Usai Dirawat di RSJ

Megapolitan
Mulai Hari Ini, KPU DKI Jakarta Buka Pendaftaran Cagub Independen

Mulai Hari Ini, KPU DKI Jakarta Buka Pendaftaran Cagub Independen

Megapolitan
Kala Senioritas dan Arogansi Hilangkan Nyawa Taruna STIP...

Kala Senioritas dan Arogansi Hilangkan Nyawa Taruna STIP...

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper | Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

[POPULER JABODETABEK] Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper | Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Daftar 73 SD/MI Gratis di Tangerang dan Cara Daftarnya

Daftar 73 SD/MI Gratis di Tangerang dan Cara Daftarnya

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com