Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penumpang LRT Jakarta 74.187 Orang Selama 17 Hari Operasi

Kompas.com - 20/12/2019, 12:47 WIB
Nursita Sari,
Sandro Gatra

Tim Redaksi

BOGOR, KOMPAS.com - Penumpang moda light rail transit (LRT) Jakarta sebanyak 74.187 orang selama 17 hari beroperasi secara komersial, sejak 1-17 Desember 2019 atau tiga pekan beroperasi.

Kepala Divisi Sekretaris Perusahaan PT LRT Jakarta Arnold Kindangen mengatakan, penumpang pada pekan pertama mencapai lebih dari 31.000 orang.

"Untuk di pekan pertama, angka yang sudah kami capai itu 31.433 untuk jumlah penumpangnya," ujar Arnold di kawasan Sentul, Bogor, Jawa Barat, Jumat (20/12/2019).

Untuk pekan kedua, jumlah penumpang sebanyak 29.673 orang. Sementara untuk pekan ketiga, yaitu 13.081 penumpang.

"Pekan ketiga ada angka di 13.081 (penumpang), tapi dengan catatan bahwa angka ini baru sampai dengan tanggal 17, Senin-Selasa," kata Arnold.

Baca juga: Tarif LRT Jakarta Rp 5.000, Tanpa Subsidi Rp 41.000

Arnold berujar, stasiun yang paling banyak menjadi tempat naik-turun penumpang, yakni Stasiun Velodrome.

Pada periode 1-17 Desember, jumlah penumpang naik turun dari stasiun itu sebanyak 30.596 penumpang.

Sementara jumlah penumpang yang naik-turun di stasiun-stasiun lain, yaitu 23.891 penumpang di Stasiun Boulevard Utara, 6.023 penumpang di Stasiun Boulevard Selatan, 5.536 penumpang di Stasiun Pegangsaan Dua, 4.790 penumpang di Stasiun Pulomas, dan 3.351 penumpang di Stasiun Equestrian.

"Paling besar di Velodrome karena ada integrasi dengan transjakarta. Boulevard Utara tinggi karena di situ ada Mal Kelapa Gading yang menjadi destinasi banyak riders kami untuk berbelanja," ucapnya.

Baca juga: Anies Akui Belum Minta Persetujuan Menhub untuk Bangun Rute LRT Pulogadung-Kebayoran Lama

Dari total 74.187 orang, lanjut Arnold, lonjakan penumpang biasanya terjadi pada akhir pekan.

LRT Jakarta rute Velodrome-Kelapa Gading resmi beroperasi secara komersial sejak 1 Desember 2019.

Tarif yang dibebankan kepada penumpang sebesar Rp 5.000 untuk satu kali perjalanan.

LRT Jakarta sepanjang 5,8 kilometer itu memiliki enam stasiun, yakni Velodrome, Equestrian, Pulomas, Boulevard Selatan, Boulevard Utara, dan Pegangsaan Dua.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polisi Akan Bantu Dishub Tertibkan Juru Parkir Liar di Jakarta

Polisi Akan Bantu Dishub Tertibkan Juru Parkir Liar di Jakarta

Megapolitan
Perolehan Kursi DPR RI dari Jakarta Berkurang 5, Gerindra Tetap Akan Usung Kader di Pilkada DKI 2024

Perolehan Kursi DPR RI dari Jakarta Berkurang 5, Gerindra Tetap Akan Usung Kader di Pilkada DKI 2024

Megapolitan
Prabowo Belum Bahas Isu Penambahan Menteri di Kabinetnya

Prabowo Belum Bahas Isu Penambahan Menteri di Kabinetnya

Megapolitan
Berantas Jukir Liar, DPRD Usul Pemprov DKI-Minimarket Kerja Sama

Berantas Jukir Liar, DPRD Usul Pemprov DKI-Minimarket Kerja Sama

Megapolitan
Bulan Depan, Gerindra Akan Umumkan Nama yang Diusung untuk Pilgub DKI

Bulan Depan, Gerindra Akan Umumkan Nama yang Diusung untuk Pilgub DKI

Megapolitan
Tak Tutup Kemungkinan Usung Anies di Pilkada DKI, PDIP: Tergantung Penilaian DPP dan Rekam Jejak

Tak Tutup Kemungkinan Usung Anies di Pilkada DKI, PDIP: Tergantung Penilaian DPP dan Rekam Jejak

Megapolitan
Jukir Liar Akan Ditertibkan lalu Dikasih Pekerjaan, DPRD DKI: Tidak Semudah Itu 'Ferguso'!

Jukir Liar Akan Ditertibkan lalu Dikasih Pekerjaan, DPRD DKI: Tidak Semudah Itu "Ferguso"!

Megapolitan
Gerindra DKI Usul 4 Nama Bacagub Jakarta ke DPP, Ada Ariza Patria dan Rahayu Saraswati

Gerindra DKI Usul 4 Nama Bacagub Jakarta ke DPP, Ada Ariza Patria dan Rahayu Saraswati

Megapolitan
Jangan Seolah Lepas Tangan, Direktur STIP dan BPSDM Diminta Ikut Tanggung Jawab atas Tewasnya Putu

Jangan Seolah Lepas Tangan, Direktur STIP dan BPSDM Diminta Ikut Tanggung Jawab atas Tewasnya Putu

Megapolitan
DPRD DKI: Tidak Ada Anggaran untuk Beri Pekerjaan Eks Jukir Liar Minimarket

DPRD DKI: Tidak Ada Anggaran untuk Beri Pekerjaan Eks Jukir Liar Minimarket

Megapolitan
Prabowo Kantongi Nama Kader Gerindra yang Akan Maju Pilgub DKI Jakarta

Prabowo Kantongi Nama Kader Gerindra yang Akan Maju Pilgub DKI Jakarta

Megapolitan
Paniknya Maling Motor di Koja, Ditangkap Warga Usai Aksinya Ketahuan sampai Minta Tolong ke Ibunya

Paniknya Maling Motor di Koja, Ditangkap Warga Usai Aksinya Ketahuan sampai Minta Tolong ke Ibunya

Megapolitan
Pengelola Minimarket Diminta Juga Tanggung Jawab atas Keamanan Kendaaraan yang Parkir

Pengelola Minimarket Diminta Juga Tanggung Jawab atas Keamanan Kendaaraan yang Parkir

Megapolitan
Soal Wacana Pekerjaan Bagi Jukir Minimarket, Pengamat: Tergantung 'Political Will' Heru Budi

Soal Wacana Pekerjaan Bagi Jukir Minimarket, Pengamat: Tergantung "Political Will" Heru Budi

Megapolitan
Heru Budi Janjikan Pekerjaan ke Jukir Liar Minimarket, Pengamat: Jangan Hanya Wacana!

Heru Budi Janjikan Pekerjaan ke Jukir Liar Minimarket, Pengamat: Jangan Hanya Wacana!

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com