Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sambut Tahun Baru 2020, Empat Wahana Bermain di Ancol Tutup Lebih Awal

Kompas.com - 24/12/2019, 18:19 WIB
Jimmy Ramadhan Azhari,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Manajemen Taman Impian Jaya Ancol akan menutup lebih awal empat wahana rekreasi yang ada di kawasan mereka pada 31 Desember 2020.

Vice Presiden Taman Impian Jaya Ancol Budi Aryanto mengatakan, penutupan lebih awal dilakukan dalam rangka menyambut acara pergantian tahun yang mereka adakan.

"Perlu kami sampaikan untuk unit rekreasi yang ada di Ancol, yakni Dufan, Seaworld, Ocean Dream Samudra, dan Atlantis Water Adventure akan tutup lebih awal pada tanggal 31," ucap Budi saat dikonfirmasi, Selasa (24/12/2019).

Ia menyampaikan bahwa penutupan dilakukan agar pengunjung bisa menikmati beragam acara yang disajikan Taman Impian Jaya Ancol untuk sambut tahun baru.

Penutupan juga bertujuan memberi waktu pengunjung untuk beranjak dari lokasi rekreasi ke titik-titik hiburan yang ingin disaksikan.

Nantinya, empat wahana itu tetap akan buka pada pukul 10.00 WIB seperti hari-hari biasa.

"Jadi kita bukanya normal jam 10.00 WIB, tapi keempat unit itu akan tutup pada pukul 15.00 WIB," ucap Budi.

Baca juga: Ancol Gelar Festival Kembang Api Terbesar di Malam Tahun Baru 2020

Adapun di malam pergantian tahun, Taman Impian Jaya Ancol akan menggelar festival kembang api terbesar se-Indonesia.

Festival kembang api akan digelar sepanjang 600 meter, di lima titik Pantai Ancol.

Lima titik itu meliputi Pantai Lagoon, Pantai Carnaval, Pantai Festival, Danau Monumen, dan Putri Duyung Ancol tepat pukul 00.00, atau 1 Januari 2020.

Sembari menunggu festival kembang api, akan ada hiburan musik di panggung-panggung yang ada di bibir pantai Ancol.

Grup band Noah, Armada, Geisha, D'Masiv dan Setia Band akan menghibur pengunjung yang menikmati malam pergantian tahun di kawasan Taman Impian Jaya Ancol

"Kemudian kira juga ada Water Dancing di Pantai Lagoon, ini persisnya di depan Cafe Hoax," ujar Budi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jadwal Pendaftaran PPDB Kota Bogor 2024 untuk SD dan SMP

Jadwal Pendaftaran PPDB Kota Bogor 2024 untuk SD dan SMP

Megapolitan
Sejumlah Warga Setujui Usulan Heru Budi Bangun 'Jogging Track' di RTH Tubagus Angke untuk Cegah Prostitusi

Sejumlah Warga Setujui Usulan Heru Budi Bangun "Jogging Track" di RTH Tubagus Angke untuk Cegah Prostitusi

Megapolitan
Taruna Tingkat 1 STIP Dipulangkan Usai Kasus Penganiayaan oleh Senior

Taruna Tingkat 1 STIP Dipulangkan Usai Kasus Penganiayaan oleh Senior

Megapolitan
Ketika Ahok Bicara Solusi Masalah Jakarta hingga Dianggap Sinyal Maju Cagub DKI...

Ketika Ahok Bicara Solusi Masalah Jakarta hingga Dianggap Sinyal Maju Cagub DKI...

Megapolitan
Kelakuan Pria di Tanah Abang, Kerap Makan di Warteg tapi Bayar Sesukanya Berujung Ditangkap Polisi

Kelakuan Pria di Tanah Abang, Kerap Makan di Warteg tapi Bayar Sesukanya Berujung Ditangkap Polisi

Megapolitan
Viral Video Maling Motor Babak Belur Dihajar Massa di Tebet, Polisi Masih Buru Satu Pelaku Lain

Viral Video Maling Motor Babak Belur Dihajar Massa di Tebet, Polisi Masih Buru Satu Pelaku Lain

Megapolitan
Personel Gabungan TNI-Polri-Satpol PP-PPSU Diterjunkan Awasi RTH Tubagus Angke dari Prostitusi

Personel Gabungan TNI-Polri-Satpol PP-PPSU Diterjunkan Awasi RTH Tubagus Angke dari Prostitusi

Megapolitan
Tumpahan Oli di Jalan Juanda Depok Rampung Ditangani, Lalu Lintas Kembali Lancar

Tumpahan Oli di Jalan Juanda Depok Rampung Ditangani, Lalu Lintas Kembali Lancar

Megapolitan
Warga Minta Pemerintah Bina Pelaku Prostitusi di RTH Tubagus Angke

Warga Minta Pemerintah Bina Pelaku Prostitusi di RTH Tubagus Angke

Megapolitan
Jakarta Disebut Jadi Kota Global, Fahira Idris Sebut   Investasi SDM Kunci Utama

Jakarta Disebut Jadi Kota Global, Fahira Idris Sebut Investasi SDM Kunci Utama

Megapolitan
Kilas Balik Benyamin-Pilar di Pilkada Tangsel, Pernah Lawan Keponakan Prabowo dan Anak Wapres, Kini Potensi Hadapi Kotak Kosong

Kilas Balik Benyamin-Pilar di Pilkada Tangsel, Pernah Lawan Keponakan Prabowo dan Anak Wapres, Kini Potensi Hadapi Kotak Kosong

Megapolitan
Jejak Kekerasan di STIP dalam Kurun Waktu 16 Tahun, Luka Lama yang Tak Kunjung Sembuh...

Jejak Kekerasan di STIP dalam Kurun Waktu 16 Tahun, Luka Lama yang Tak Kunjung Sembuh...

Megapolitan
Makan dan Bayar Sesukanya di Warteg Tanah Abang, Pria Ini Beraksi Lebih dari Sekali

Makan dan Bayar Sesukanya di Warteg Tanah Abang, Pria Ini Beraksi Lebih dari Sekali

Megapolitan
Cerita Pelayan Warteg di Tanah Abang Sering Dihampiri Pembeli yang Bayar Sesukanya

Cerita Pelayan Warteg di Tanah Abang Sering Dihampiri Pembeli yang Bayar Sesukanya

Megapolitan
Cegah Praktik Prostitusi, Satpol PP DKI Dirikan Tiga Posko di RTH Tubagus Angke

Cegah Praktik Prostitusi, Satpol PP DKI Dirikan Tiga Posko di RTH Tubagus Angke

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com