Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sebelum Dapat Bantuan, Warga RW 05 Cawang Sempat Krisis Makanan dan Pakaian

Kompas.com - 11/01/2020, 10:16 WIB
Dean Pahrevi,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Sempat krisis air bersih dan makanan akibat banjir, warga RW 05 , Kelurahan Cawang, Kramat Jati, Jakarta Timur, bersyukur mendapat bantuan logistik, Jumat (10/1/2020).

Adapun wilayah Kelurahan RW 05, Kelurahan Cawang merupakan salah satu lokasi yang terendam banjir setinggi empat meter pada 1 Januari 2020 lalu.

Terdapat empat RT yang paling parah terendam banjir hingga mencapai empat meter.

Akibat banjir, warga sempat mengungsi di Universitas Binawan selama lima hari.

Usai mengungsi, warga kembali ke rumah.

Namun, masalah belum selesai. Sebagian harta benda warga habis hanyut karena banjir.

Saat itu warga pun amat sangat membutuhkan bantuan, seperti makanan, pakaian, seragam sekolah, obat-obatan, air bersih, dan lainnya.

Baca juga: Lumpur Masih Selimuti Lingkungan RW 05 Cawang yang Sempat Terendam Banjir 4 Meter

Bantuan pun sesekali datang kepada warga.

Namun, karena jumlah warga yang banyak disertai perekonomian mayoritas warga menengah ke bawah, bantuan itu dirasa belum mencukupi.

Pada Jumat siang, warga bersyukur bantuan kembali datang dari pihak Kelurahan Cawang. Bantuan, seperti makanan, minuman, obat-obatan diberikan kepada warga.

"Alhamdulillah, bantuan terus diberikan dari jajaran Pemprov DKI. Dari mulai saat terjadi banjir sampai pasca banjir. Sore ini bahkan kita menerima bantuan lagi dari kelurahan," kata Hamzah di lokasi, Jumat.

Lurah Cawang Didik Diarjo mengatakan, pihaknya memastikan akan terus mendistribusikan bantuan logistik kepada warga korban banjir di wilayahnya.

Mengenai air bersih, bantuan itu telah diberikan saat listrik padam di wilayah banjir.

Namun, saat listrik kembali menyala, bantuan air bersih dihentikan karena warga memiliki air sendiri di rumah masing-masing.

"(Bantuan) sudah kita diskusikan dengan baik ke masing-masing RT yang terdampak (banjir). Jadi masyarakat bisa menikmati itu, memang tidak bisa 100 persen. Tapi yang membutuhkan, kita bisa alokasikan dengan baik," ujar Didik di lokasi, Jumat.

Baca juga: Aktivitas Warga RW 05 Cawang Belum Normal Pascabanjir Awal 2020

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Lokasi dan Jadwal Pencetakan KTP dan KK di Tangerang Selatan

Lokasi dan Jadwal Pencetakan KTP dan KK di Tangerang Selatan

Megapolitan
Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Megapolitan
Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Megapolitan
Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Megapolitan
Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Megapolitan
Mahasiswa STIP Tewas Diduga akibat Dianiaya Senior

Mahasiswa STIP Tewas Diduga akibat Dianiaya Senior

Megapolitan
Berbeda Nasib dengan Chandrika Chika, Rio Reifan Tak Akan Dapat Rehabilitasi Narkoba

Berbeda Nasib dengan Chandrika Chika, Rio Reifan Tak Akan Dapat Rehabilitasi Narkoba

Megapolitan
Lansia Korban Hipnotis di Bogor, Emas 1,5 Gram dan Uang Tunai Jutaan Rupiah Raib

Lansia Korban Hipnotis di Bogor, Emas 1,5 Gram dan Uang Tunai Jutaan Rupiah Raib

Megapolitan
Polisi Sebut Keributan Suporter di Stasiun Manggarai Libatkan Jakmania dan Viking

Polisi Sebut Keributan Suporter di Stasiun Manggarai Libatkan Jakmania dan Viking

Megapolitan
Aditya Tak Tahu Koper yang Dibawa Kakaknya Berisi Mayat RM

Aditya Tak Tahu Koper yang Dibawa Kakaknya Berisi Mayat RM

Megapolitan
Kadishub DKI Jakarta Tegaskan Parkir di Minimarket Gratis

Kadishub DKI Jakarta Tegaskan Parkir di Minimarket Gratis

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com