Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sudin Pusip Jakarta Utara Sudah Restorasi dan Digitalkan Ratusan Arsip Korban Banjir

Kompas.com - 13/01/2020, 16:36 WIB
Jimmy Ramadhan Azhari,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Suku Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (Pusip) Jakarta Utara membuka layanan restorasi dan digitalisasi arsip gratis bagi warga terdampak banjir.

Sedikitnya 100 dokumen telah direstorasi sejak Minggu (5/1/2020), sementara untuk digitalisasi dokumen mencapai 926 lembar berdasarkan data Arsiparis Sudin Pusip Jakarta Utara.

Sejauh ini, restorasi terbanyak berada di Kelurahan Semper Barat sebanyak 33 lembar arsip.

Sementara untuk digitalisasi dokumen jumlah terbanyak berada di Kelurahan Semper Timur dengan angka 415 lembar dokumen.

Baca juga: Jangan Sampai Salah, Layanan Restorasi Bukan Berarti Ganti Arsip dengan yang Baru

Arsiparis Sudin Pusip Jakarta Utara Tri Wahyuni mengatakan, durasi reparasi yang mereka tangani biasanya tidak terlalu lama.

"Tergantung kondisi kertasnya, kalau banyak yang robek di tambal. Kalau minor satu jam, paling lama 3 jam, enggak sampai berhari-hari," kata Tri ditemui di Kelurahan Kelapa Gading Barat, Jakarta Utara, Senin (13/1/2020).

Tri mengatakan kebanyakan dokumen yang mereka perbaiki berupa buku nikah dan surat tanah.

Namun, rata-rata masyarakat berasumsi bahwa mereka bisa mencetak ulang dokumen yang rusak.

Padahal, layanan restorasi yang mereka berikan berupa perbaikan fisik terhadap arsip yang mengalami kerusakan saat banjir.

Baca juga: Sudin Pusip Jakut Beri Layanan Restorasi dan Digitalisasi Arsip bagi Korban Banjir

"Kalau sudah terlalu hancur harus bikin baru, tetap kita terima, tapi harus lapor dari RT RW biasanya terus diminta pm1 (mencetak) ke kantor yang bersangkutan," ujar Tri.

Adapun layanan restorasi disediakan Sudin Pusip Jakarta Utara di delapan kelurahan yang terdampak banjir awal tahun secara bergiliran dari Minggu (5/1/2020) hingga Rabu (22/1/2020) mendatang.

Kegiatan ini dilakukan di masing-masing Kantor Kelurahan sesuai jadwal yang telah ditentukan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pengelola Imbau Warga Tak Mudah Tergiur Tawaran Jual Beli Rusunawa Muara Baru

Pengelola Imbau Warga Tak Mudah Tergiur Tawaran Jual Beli Rusunawa Muara Baru

Megapolitan
UPRS IV: Banyak Oknum yang Mengatasnamakan Pengelola dalam Praktik Jual Beli Rusunawa Muara Baru

UPRS IV: Banyak Oknum yang Mengatasnamakan Pengelola dalam Praktik Jual Beli Rusunawa Muara Baru

Megapolitan
9 Jam Berdarah: RM Dibunuh, Mayatnya Dimasukkan ke Koper lalu Dibuang ke Pinggir Jalan di Cikarang

9 Jam Berdarah: RM Dibunuh, Mayatnya Dimasukkan ke Koper lalu Dibuang ke Pinggir Jalan di Cikarang

Megapolitan
Seorang Remaja Tenggelam di Kali Ciliwung, Diduga Terseret Derasnya Arus

Seorang Remaja Tenggelam di Kali Ciliwung, Diduga Terseret Derasnya Arus

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok: Malam Ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok: Malam Ini Hujan Petir

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Mobil Terbakar di Tol Japek Arah Cawang | Pembunuh Wanita Dalam Koper di Bekasi Ditangkap

[POPULER JABODETABEK] Mobil Terbakar di Tol Japek Arah Cawang | Pembunuh Wanita Dalam Koper di Bekasi Ditangkap

Megapolitan
Perjuangkan Peningkatan Upah Buruh, Lia dan Teman-temannya Rela ke Jakarta dari Cimahi

Perjuangkan Peningkatan Upah Buruh, Lia dan Teman-temannya Rela ke Jakarta dari Cimahi

Megapolitan
Cerita Suratno, Buruh yang Khawatir Uang Pensiunnya Berkurang karena UU Cipta Kerja

Cerita Suratno, Buruh yang Khawatir Uang Pensiunnya Berkurang karena UU Cipta Kerja

Megapolitan
Pembunuh Perempuan Dalam Koper Tak Melawan Saat Ditangkap Polisi di Palembang

Pembunuh Perempuan Dalam Koper Tak Melawan Saat Ditangkap Polisi di Palembang

Megapolitan
Said Iqbal Minta Prabowo Hapus UU Cipta Kerja Klaster Ketenagakerjaan

Said Iqbal Minta Prabowo Hapus UU Cipta Kerja Klaster Ketenagakerjaan

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Ajak Korban Masuk ke Kamar Hotel di Bandung

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Ajak Korban Masuk ke Kamar Hotel di Bandung

Megapolitan
Said Iqbal: Upah Buruh di Jakarta yang Ideal Rp 7 Juta Per Bulan

Said Iqbal: Upah Buruh di Jakarta yang Ideal Rp 7 Juta Per Bulan

Megapolitan
Ikut Demo May Day 2024, Buruh Wanita Rela Panas-panasan demi Memperjuangkan Upah yang Layak

Ikut Demo May Day 2024, Buruh Wanita Rela Panas-panasan demi Memperjuangkan Upah yang Layak

Megapolitan
Dua Orang Terluka Imbas Kecelakaan di Tol Jakarta-Cikampek

Dua Orang Terluka Imbas Kecelakaan di Tol Jakarta-Cikampek

Megapolitan
Korban Kedua yang Tenggelam di Sungai Ciliwung Ditemukan Tewas 1,2 Kilometer dari Lokasi Kejadian

Korban Kedua yang Tenggelam di Sungai Ciliwung Ditemukan Tewas 1,2 Kilometer dari Lokasi Kejadian

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com