Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Diminta Tiru Pemprov DKI Terkait Penanganan Corona, Wawali Kota Bekasi: Hampir Semua Copy Paste

Kompas.com - 23/03/2020, 20:24 WIB
Cynthia Lova,
Sabrina Asril

Tim Redaksi

BEKASI, KOMPAS.com - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil memerintahkan Pemerintah Kota Bekasi meniru seluruh kebijakan DKI Jakarta terkait penanganan virus corona.

Menanggapi hal itu, Wakil Wali Kota Bekasi Tri Adhianto memastikan pihaknya telah membuat kebijakan yang sama persis dengan DKI Jakarta.

“Ya saya kira kami hampir copy paste lah seperti kebijakan yang dibuat DKI Jakarta (untuk penanganan virus corona),” ujar Tri saat press conference di Bekasi, Senin (23/3/2020).

Baca juga: UPDATE Kasus Corona di Tangsel: 144 ODP, 8 Orang Positif, 4 Pasien Meninggal

Tri mengatakan, salah satu kebijakan yang dilakukan Pemkot yakni dengan imbauan pembatasan warga Bekasi yang melakukan aktivitas ke Jakarta terutama para pekerja.

Selain itu, pihaknya juga telah menghentikan seluruh kegiatan di kawasan Pemkot Bekasi.

“Itu sudah (mengimbau pekerja Bekasi untuk kerja di rumah). Hari ini Pemda juga sudah di-lock. Hari ini Pak Wali Kota minta supaya Pemda tidak lakukan kegiatan. Jadi benar-benar kalau ada kegiatan ya sesuatu yang penting aja,” ucap Tri.

Baca juga: Curhat Para Pekerja yang Tak Bisa Kerja di Rumah: Khawatir Bawa Virus Corona ke Rumah

Tri mengatakan, Pemkot Bekasi juga telah melarang PKL berjualan dan masyarakat juga dilarang untuk berkerumun.

Sehingga jikalau masih ada PKL yang jualan maupun masyarakat yang ketahuan berkerumun maka Pemkot tak segan-segan menertibkan.

“Kita sudah melakukan pembatasan-pembatasan, termasuk tiap malam ya pedagang dan orang berkumpul sudah kita lakukan (penyisiran),” ucap dia.

Pihak Pemkot bersama dengan Satpol PP, Polisi, dan Dandim juga telah rutin berkeliling menginformasikan lewat masjid maupun musholla untuk sementara dilarang melakukan kegiatan yang mengundang banyak orang.

Baca juga: MUI Mulai Bahas 2 Fatwa Baru Terkait Corona yang Dimintai Wapres Maruf Amin

Hal itu dilakukan dengan harapan dapat menekan angka kasus Covid-19 di Bekasi.

Berdasarkan catatan di website Pemerintah Kota Bekasi, ada 15 orang positif terinfeksi  virus corona.

Kemudian tercatat pula 137 orang masih dalam pemantauan terkait Covid-19. Lalu ada 66 pasien yang saat ini dalam pengawasan terkait Covid-19.

Sebelumnya diberitakan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil memerintahkan Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi untuk meniru seluruh kebijakan DKI Jakarta terkait penanganan virus corona.

"Arahan saya pada Wali Kota Bekasi yang pertama, kebijakan yang ada di Jakarta itu tolong di-copy, karena situasinya persis, kotanya padat kemudian statistik jumlah ODP (orang dalam pemantauan) juga tertinggi, sehingga dilakukan hal yang sama," kata pria yang disapa Emil itu dipantau di siaran langsung Instagram @pikobar_jabar, Minggu (22/3/2020). 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pria Diduga ODGJ Lempar Batu ke Kepala Ibu-ibu, Korban Jatuh Tersungkur

Pria Diduga ODGJ Lempar Batu ke Kepala Ibu-ibu, Korban Jatuh Tersungkur

Megapolitan
Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Positif Narkoba

Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Positif Narkoba

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Sabtu dan Besok: Tengah Malam Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Sabtu dan Besok: Tengah Malam Berawan

Megapolitan
Pencuri Motor yang Dihakimi Warga Pasar Minggu Ternyata Residivis, Pernah Dipenjara 3,5 Tahun

Pencuri Motor yang Dihakimi Warga Pasar Minggu Ternyata Residivis, Pernah Dipenjara 3,5 Tahun

Megapolitan
Aksinya Tepergok, Pencuri Motor Babak Belur Diamuk Warga di Pasar Minggu

Aksinya Tepergok, Pencuri Motor Babak Belur Diamuk Warga di Pasar Minggu

Megapolitan
Polisi Temukan Ganja dalam Penangkapan Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez

Polisi Temukan Ganja dalam Penangkapan Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez

Megapolitan
Bukan Hanya Epy Kusnandar, Polisi Juga Tangkap Yogi Gamblez Terkait Kasus Narkoba

Bukan Hanya Epy Kusnandar, Polisi Juga Tangkap Yogi Gamblez Terkait Kasus Narkoba

Megapolitan
Diduga Salahgunakan Narkoba, Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Ditangkap di Lokasi yang Sama

Diduga Salahgunakan Narkoba, Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Ditangkap di Lokasi yang Sama

Megapolitan
Anies-Ahok Disebut Sangat Mungkin Berpasangan di Pilkada DKI 2024

Anies-Ahok Disebut Sangat Mungkin Berpasangan di Pilkada DKI 2024

Megapolitan
Pria yang Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Cengkareng Ditetapkan Tersangka

Pria yang Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Cengkareng Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Disuruh Beli Rokok tapi Tidak Pulang-pulang, Ternyata AF Diamuk Warga

Disuruh Beli Rokok tapi Tidak Pulang-pulang, Ternyata AF Diamuk Warga

Megapolitan
Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Megapolitan
Dilecehkan Pria di Jakbar, 5 Bocah Laki-laki Tak Berani Lapor Orangtua

Dilecehkan Pria di Jakbar, 5 Bocah Laki-laki Tak Berani Lapor Orangtua

Megapolitan
Rute Transjakarta 12C Waduk Pluit-Penjaringan

Rute Transjakarta 12C Waduk Pluit-Penjaringan

Megapolitan
Rute KA Gumarang, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Gumarang, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com