Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

UPDATE 29 Maret Covid-19 Depok: 37 Orang Positif, 10 Orang Sembuh, 4 Orang Meninggal Dunia

Kompas.com - 29/03/2020, 18:16 WIB
Rindi Nuris Velarosdela,
Diamanty Meiliana

Tim Redaksi

DEPOK, KOMPAS.com - Pemerintah Kota Depok kembali mengumumkan perkembangan terkini jumlah pasien Covid-19 per Minggu (29/3/2020).

Dilansir dari laman resmi update Covid-19 milik pemerintah Kota Depok, ada 37 warga Depok terkonfirmasi positif Covid-19 sejak awal Maret 2020.

Dari angka tersebut, 10 orang dinyatakan sembuh dan 4 pasien tutup usia.

Jumlah pasien yang dinyatakan sembuh bertambah 6 orang dan pasien meninggal dunia bertambah 1 orang dibanding Sabtu (28/3/2020) kemarin.

Baca juga: Pemkot Depok Siapkan RS UI hingga Ruang Sekolah untuk Tangani Kasus Covid-19

Sementara itu, jumlah pasien yang diawasi juga meningkat dibanding Sabtu kemarin.

Tercatat 286 orang berstatus pasien dalam pengawasan (PDP), bertambah 30 orang dibanding hari sebelumnya.

Rinciannya, 21 orang dinyatakan negatif Covid-19 sehingga diperbolehkan pulang dan 265 orang masih dirawat.

Sementara itu, jumlah orang dalam pemantauan (ODP) sebanyak 952 orang, bertambah 270 orang dibanding hari sebelumnya.

Baca juga: Kasus Covid-19 Terus Meluas, Depok Kaji Opsi Karantina Wilayah

Untuk skala nasional, data pemerintah menunjukkan pasien positif virus corona di Indonesia per Minggu hari ini menjadi 1.285 kasus.

Total terdapat 64 pasien positif Covid-19 di Indonesia yang dinyatakan sembuh per Minggu pukul 12.00 WIB.

Jumlah tersebut bertambah sebanyak lima pasien dibanding data per Sabtu pukul 12.00 WIB.

Baca juga: Pemkot Depok Berencana Realokasi Anggaran untuk Penanganan Covid-19

“Kasus yang sudah sembuh bertambah lima orang sehingga total menjadi 64 orang,” kata Juru Bicara untuk Penanganan Corona Achmad Yurianto dalam konferensi pers di Graha BNPB, Minggu.

Kemudian, pasien yang meninggal bertambah sebanyak 12 orang. Dengan begitu, total pasien yang meninggal per Minggu berjumlah 114 orang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polisi Dalami Peran Belasan Saksi Dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP yang Dianiaya Senior

Polisi Dalami Peran Belasan Saksi Dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Kepada Kapolres Jaktim, Warga Klender Keluhkan Aksi Lempar Petasan dan Tawuran

Kepada Kapolres Jaktim, Warga Klender Keluhkan Aksi Lempar Petasan dan Tawuran

Megapolitan
Belasan Taruna Jadi Saksi dalam Prarekonstruksi Kasus Tewasnya Junior STIP

Belasan Taruna Jadi Saksi dalam Prarekonstruksi Kasus Tewasnya Junior STIP

Megapolitan
Polisi Tangkap Lebih dari 1 Orang Terkait Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel

Polisi Tangkap Lebih dari 1 Orang Terkait Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel

Megapolitan
RTH Tubagus Angke Dirapikan, Pedagang Minuman Harap Bisa Tetap Mangkal

RTH Tubagus Angke Dirapikan, Pedagang Minuman Harap Bisa Tetap Mangkal

Megapolitan
Prarekonstruksi Kasus Penganiayaan Taruna STIP Digelar hingga 4 Jam

Prarekonstruksi Kasus Penganiayaan Taruna STIP Digelar hingga 4 Jam

Megapolitan
Masih Bonyok, Maling Motor di Tebet Belum Bisa Diperiksa Polisi

Masih Bonyok, Maling Motor di Tebet Belum Bisa Diperiksa Polisi

Megapolitan
Cegah Prostitusi, RTH Tubagus Angke Kini Dipasangi Lampu Sorot

Cegah Prostitusi, RTH Tubagus Angke Kini Dipasangi Lampu Sorot

Megapolitan
Balita yang Jasadnya Ditemukan di Selokan Matraman Tewas karena Terperosok dan Terbawa Arus

Balita yang Jasadnya Ditemukan di Selokan Matraman Tewas karena Terperosok dan Terbawa Arus

Megapolitan
PDI-P Buka Penjaringan Cagub dan Cawagub Jakarta hingga 20 Mei 2024

PDI-P Buka Penjaringan Cagub dan Cawagub Jakarta hingga 20 Mei 2024

Megapolitan
Kuota Haji Kota Tangsel Capai 1.242 Jemaah, Pemberangkatan Dibagi 2 Gelombang

Kuota Haji Kota Tangsel Capai 1.242 Jemaah, Pemberangkatan Dibagi 2 Gelombang

Megapolitan
Paniknya Mahasiswa di Tangsel, Kontrakan Digeruduk Warga saat Sedang Beribadah

Paniknya Mahasiswa di Tangsel, Kontrakan Digeruduk Warga saat Sedang Beribadah

Megapolitan
Jasad Balita Tersangkut di Selokan Matraman, Orangtua Sempat Lapor Kehilangan

Jasad Balita Tersangkut di Selokan Matraman, Orangtua Sempat Lapor Kehilangan

Megapolitan
Jasad Balita di Matraman Ditemukan Warga Saat Bersihkan Selokan, Ternyata Sudah 3 Hari Hilang

Jasad Balita di Matraman Ditemukan Warga Saat Bersihkan Selokan, Ternyata Sudah 3 Hari Hilang

Megapolitan
Polisi Ungkap Penyebab Mahasiswa di Tangsel Bertikai dengan Warga Saat Beribadah

Polisi Ungkap Penyebab Mahasiswa di Tangsel Bertikai dengan Warga Saat Beribadah

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com