JAKARTA, KOMPAS.com - Beberapa waktu belakangan ini manusia gerobak, pengemis, atau penyandang masalah kesejahteraan sosial (PMKS) lainnya kerap muncul di sebagian wilayah Jakarta Barat.
Para PMKS berkerumun saat ada warga yang membantu memberikan bantuan. Masalah ini jadi perhatian warga sekitar.
Mengetahui hal ini, petugas Satpol PP kerap merazia para manusia gerobak dan membawanya ke tempat pembinaan di Gelanggang Olah Raga (GOR) Cengkareng.
Baca juga: Pemkot Jakarta Selatan Siapkan GOR Pasar Minggu Tampung PMKS
Saat ditanya oleh petugas, manusia gerobak mengaku menjalankan aksinya karena berharap belas kasih orang lain.
"Macam-macam alasannya, kalau lagi bulan puasa justru mereka melihat di media sosial di TV banyak orang-orang kaya, selebgram atau youtuber itu bagi-bagi rezeki. Tapi langsung bagi ke jalanan, manusia gerobak berharap begitu," kata Kasie PPNS dan Penindakan Satpol PP Jakarta Barat Ivan Sigiro saat dihubungi, Selasa (28/4/2020).
Di sisi lain, Ivan juga bingung. Karena setelah PMKS diamankan, keesokan harinya mereka akan muncul lagi dengan orang yang berbeda.
Baca juga: 33 PMKS yang Terjaring di Jakarta Timur Ditampung di GOR Ciracas
"Sekarang banyak orang memang berlomba berbuat kebaikan. Tapi kan itu mancing keramaian, akhirnya manusia gerobak bahkan orang lain jadi ikutan, mereka berharap belas kasihan dari orang," ujar Ivan.
Untuk itu Ivan berharap agar warga atau komunitas yang hendak membantu pengemis, manusia gerobak, pengamen agar menyalurkan bantuan melalui pemerintah setempat.
Nantinya, pemerintah setempat akan langsung membagikan makanan di satu tempat yang aman dan juga bersih.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.