Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

BNN: Peredaran Narkoba Tidak Berhenti meski Sedang Pandemi

Kompas.com - 29/05/2020, 10:00 WIB
Krisiandi

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Pandemi Covid-19 yang melanda Indonesia ternyata tidak membuat aktivitas peredaran narkoba berhenti.

Deputi Pemberantasan BNN Irjen Arman Depari mengatakan, baik jaringan internasional maupun lokal tetap mengedarkan narkoba saat kondisi apapun, termasuk situasi sulit seperti pandemi Covid-19 ini.

"Yang perlu kita waspadai adalah peredaran narkoba ternyata tidak berhenti. Sindikat lokal maupun internasional tidak mengurangi kegiatannya sekalipun dalam masa pandemi Covid-19 seperti saat ini," kata Arman dalam keterangannya, Kamis (28/5/2020).

Baca juga: Polri Diminta Ungkap Tuntas Kasus Narkoba yang Libatkan Jaringan Timur Tengah

"Oleh karena itu kepada masyarakat perlu kita ingatkan di samping ada virus corona, maka ternyata peredaran narkoba masih tetap berada di tengah-tengah kita," lanjut Arman.

Arman menghimbau masyarakat tetap waspada terhadap bahaya peredaran narkoba.

Masyarakat juga diminta tidak terpancing terlibat dalam peredaran narkoba meski mengalami kesulitan ekonomi akibat pandemi Covid-19.

"Dalam masa sulit sekarang jangan sampai masyarakat menggunakan, memakai, apalagi menjadi pengedar atau bandar dengan alasan kesulitan ekonomi," ujar Arman.

Sebelumnya diberitakan, BNN mengungkap penyelundupan narkoba jenis sabu dan pil ekstasi yang disimpan di dalam sebuah gudang di kawasan Cikarang Utara, Kabupaten Bekasi, Kamis.

Baca juga: Tendang Petugas, 1 Tahanan Narkoba yang Kabur dari Rutan Polda Sulsel Ditembak

Ratusan kilogram sabu dan 160 ribu pil ekstasi diamankan petugas dari gudang tersebut. BNN juga mengamankan seorang kurir bernama Agustiar (33).

Hingga kini pengungkapan kasus penyelundupan narkoba itu masih dalam pengembangan BNN.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dilempar Batu oleh Pria Diduga ODGJ, Korban Dapat 10 Jahitan di Kepala

Dilempar Batu oleh Pria Diduga ODGJ, Korban Dapat 10 Jahitan di Kepala

Megapolitan
Terbentur Aturan, Wacana Duet Anies-Ahok pada Pilkada DKI 2024 Sirna

Terbentur Aturan, Wacana Duet Anies-Ahok pada Pilkada DKI 2024 Sirna

Megapolitan
Pria Diduga ODGJ Lempar Batu ke Kepala Ibu-ibu, Korban Jatuh Tersungkur

Pria Diduga ODGJ Lempar Batu ke Kepala Ibu-ibu, Korban Jatuh Tersungkur

Megapolitan
Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Positif Narkoba

Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Positif Narkoba

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Sabtu dan Besok: Tengah Malam Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Sabtu dan Besok: Tengah Malam Berawan

Megapolitan
Pencuri Motor yang Dihakimi Warga Pasar Minggu Ternyata Residivis, Pernah Dipenjara 3,5 Tahun

Pencuri Motor yang Dihakimi Warga Pasar Minggu Ternyata Residivis, Pernah Dipenjara 3,5 Tahun

Megapolitan
Aksinya Tepergok, Pencuri Motor Babak Belur Diamuk Warga di Pasar Minggu

Aksinya Tepergok, Pencuri Motor Babak Belur Diamuk Warga di Pasar Minggu

Megapolitan
Polisi Temukan Ganja dalam Penangkapan Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez

Polisi Temukan Ganja dalam Penangkapan Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez

Megapolitan
Bukan Hanya Epy Kusnandar, Polisi Juga Tangkap Yogi Gamblez Terkait Kasus Narkoba

Bukan Hanya Epy Kusnandar, Polisi Juga Tangkap Yogi Gamblez Terkait Kasus Narkoba

Megapolitan
Diduga Salahgunakan Narkoba, Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Ditangkap di Lokasi yang Sama

Diduga Salahgunakan Narkoba, Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Ditangkap di Lokasi yang Sama

Megapolitan
Anies-Ahok Disebut Sangat Mungkin Berpasangan di Pilkada DKI 2024

Anies-Ahok Disebut Sangat Mungkin Berpasangan di Pilkada DKI 2024

Megapolitan
Pria yang Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Cengkareng Ditetapkan Tersangka

Pria yang Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Cengkareng Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Disuruh Beli Rokok tapi Tidak Pulang-pulang, Ternyata AF Diamuk Warga

Disuruh Beli Rokok tapi Tidak Pulang-pulang, Ternyata AF Diamuk Warga

Megapolitan
Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Megapolitan
Dilecehkan Pria di Jakbar, 5 Bocah Laki-laki Tak Berani Lapor Orangtua

Dilecehkan Pria di Jakbar, 5 Bocah Laki-laki Tak Berani Lapor Orangtua

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com