Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jelang Vaksinasi Covid-19, Tenaga Kesehatan di Tangsel Mulai Registrasi Ulang

Kompas.com - 14/01/2021, 19:02 WIB
Tria Sutrisna,
Sabrina Asril

Tim Redaksi

TANGERANG SELATAN, KOMPAS.com - Sekretaris Dinas Kesehatan Kota Tangerang Selatan Allin Hendarlin Mahdaniar menyebut, sejumlah tenaga kesehatan sudah mendapatkan SMS pemberitahuan vaksinasi Covid-19 tahap pertama.

Bahkan, para peserta sudah mulai melakukan pendaftaran ulang untuk mengatur jadwal dan lokasi vaksinasi Covid-19 yang diinginkan.

"SMS Blast sudah ada dan beberapa tenaga medis sudah mulai melakukan pendaftaran ulang melalui aplikasi Pedulilindugi," ujar Allin kepada wartawan, Kamis (14/1/2021).

Baca juga: Dinkes Tangsel Mulai Distribusikan 6.000 Vaksin ke Puskesmas dan RS

Sementara itu, Perawat di Puskesmas Keranggan, Tangerang Selatan Nurlaili mengaku sudah mendapatkan pemberitahuan melalui SMS bahwa dia terdaftar sebagai peserta vaksinasi Covid-19 tahap pertama.

"Iya sudah dapat SMS vaksin Covid," ujar Nurlaili saat dihubungi Kompas.com, Kamis.

Namun, saat ini dia baru akan melakukan pendaftaran ulang dan belum menentukan jadwal maupun lokasi vaksinasi Covid-19.

Bisa pilih jadwal dan lokasi vaksinasi

Allin menjelaskan, peserta vaksinasi tahap pertama bisa memilih lokasi dan jadwal vaksinasi yang sudah tersedia di dalam aplikasi.

Setelah proses pendaftaran ulang berhasil, peserta akan mendapatkan tiket digital yang berisi jadwal dan lokasi vaksinasi, serta barcode untuk ditunjukan kepada petugas.

"Semua by system. Jadi tidak bisa tenaga kesehatan tiba-tiba mau disuntik di situ tanpa mendaftar terlebih dahulu," kata Allin.

Baca juga: Vaksinasi di Tangerang Sempat Ricuh, Gubernur Banten dan Wartawan Bersitegang

Allin tidak merincikan lokasi terbanyak yang dipilih para tenaga kesehatan untuk menjalani vaksinasi Covid-19. Dia hanya menyebut bahwa jumlah peserta dan jadwal vaksinasi di setiap fasilitas pelayanan berbeda-beda.

"Per hari beda-beda, ada yang satu puskesmas dia melaksanakan dalam satu minggu cuma dua kali. Itu setiap hari dibagi dua sesi. Setiap sesi itu maksimal 15 - 20 orang yang boleh disuntik.

Vaksinasi di Tangsel Dimulai 15 Januari

Untuk diketahui, vaksinasi Covid-19 tahap pertama untuk tenaga kesehatan di Tangerang Selatan baru dimulai Jumat (15/1/2021).

Vaksinasi akan dilakukan di 67 fasilitas pelayanan kesehatan yang tersebar di wilayah Tangsel dengan 150 tenaga vaksinator.

Jumlah tenaga kesehatan yang terdaftar sebagai peserta vaksinasi di Tangsel sebanyak 10.461 orang.

Baca juga: UPDATE 13 Januari: Tambah 42 Kasus Covid-19 di Tangsel, 531 Pasien Masih Dirawat

Namun, pada termin satu pendistribusian vaksin Covid-19 untuk tahap pertama, Tangerang Selatan baru mendapat jatah 8.901 dosis.

Kekurangan dosis vaksin Covid-19 untuk penyuntikan tahap pertama itu akan dikirimkan menyusul, guna memastikan seluruh tenaga kesehatan divaksinasi.

Pemprov Banten memprioritaskan wilayah Tangsel untuk vaksinasi lantaran dekat dengan Jakarta.

Faktor lain, tingginya angka penambahan kasus Covid-19 dan kematian pasien.

Tangerang Selatan menjadi wilayah dengan case fatality rate atau kasus kematian akibat Covid-19 tertinggi di wilayah Provinsi Banten.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dilempar Batu oleh Pria Diduga ODGJ, Korban Dapat 10 Jahitan di Kepala

Dilempar Batu oleh Pria Diduga ODGJ, Korban Dapat 10 Jahitan di Kepala

Megapolitan
Terbentur Aturan, Wacana Duet Anies-Ahok pada Pilkada DKI 2024 Sirna

Terbentur Aturan, Wacana Duet Anies-Ahok pada Pilkada DKI 2024 Sirna

Megapolitan
Pria Diduga ODGJ Lempar Batu ke Kepala Ibu-ibu, Korban Jatuh Tersungkur

Pria Diduga ODGJ Lempar Batu ke Kepala Ibu-ibu, Korban Jatuh Tersungkur

Megapolitan
Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Positif Narkoba

Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Positif Narkoba

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Sabtu dan Besok: Tengah Malam Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Sabtu dan Besok: Tengah Malam Berawan

Megapolitan
Pencuri Motor yang Dihakimi Warga Pasar Minggu Ternyata Residivis, Pernah Dipenjara 3,5 Tahun

Pencuri Motor yang Dihakimi Warga Pasar Minggu Ternyata Residivis, Pernah Dipenjara 3,5 Tahun

Megapolitan
Aksinya Tepergok, Pencuri Motor Babak Belur Diamuk Warga di Pasar Minggu

Aksinya Tepergok, Pencuri Motor Babak Belur Diamuk Warga di Pasar Minggu

Megapolitan
Polisi Temukan Ganja dalam Penangkapan Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez

Polisi Temukan Ganja dalam Penangkapan Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez

Megapolitan
Bukan Hanya Epy Kusnandar, Polisi Juga Tangkap Yogi Gamblez Terkait Kasus Narkoba

Bukan Hanya Epy Kusnandar, Polisi Juga Tangkap Yogi Gamblez Terkait Kasus Narkoba

Megapolitan
Diduga Salahgunakan Narkoba, Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Ditangkap di Lokasi yang Sama

Diduga Salahgunakan Narkoba, Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Ditangkap di Lokasi yang Sama

Megapolitan
Anies-Ahok Disebut Sangat Mungkin Berpasangan di Pilkada DKI 2024

Anies-Ahok Disebut Sangat Mungkin Berpasangan di Pilkada DKI 2024

Megapolitan
Pria yang Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Cengkareng Ditetapkan Tersangka

Pria yang Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Cengkareng Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Disuruh Beli Rokok tapi Tidak Pulang-pulang, Ternyata AF Diamuk Warga

Disuruh Beli Rokok tapi Tidak Pulang-pulang, Ternyata AF Diamuk Warga

Megapolitan
Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Megapolitan
Dilecehkan Pria di Jakbar, 5 Bocah Laki-laki Tak Berani Lapor Orangtua

Dilecehkan Pria di Jakbar, 5 Bocah Laki-laki Tak Berani Lapor Orangtua

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com