Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tambah Kapten Afwan, Daftar 58 Korban Sriwijaya Air SJ 182 yang Sudah Teridentifikasi

Kompas.com - 29/01/2021, 20:59 WIB
Theresia Ruth Simanjuntak

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Tim Disaster Victim Identification (DVI) Kepolisian Republik Indonesia (Polri) kembali berhasil mengidentifikasi tiga korban kecelakaan pesawat Sriwijaya Air SJ 182 rute Jakarta-Pontianak pada Jumat(26/1/2021).

Dengan demikian, sudah ada 58 jenazah dari total 62 korban yang berhasil diketahui identitasnya.

Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karopenmas) Polri Brigjen Rusdi Hartono mengungkapkan, ketiga jenazah berdasar hasil pencocokan data DNA antemortem dengan postmortem.

Baca juga: 3 Korban Sriwijaya Air SJ 182 Teridentifikasi, Salah Satunya Pilot Kapten Afwan

Salah satu korban yang berhasil teridentifikasi hari ini adalah pilot pesawat Sriwijaya Air SJ 182, Kapten Afwan.

"Pertama korban atas nama Afwan RZ (54), kedua atas nama Suyanto (40), ketiga atas nama Riyanto (32)," kata Rusdi di RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur, Jumat (29/1/2021), dilansir Tribun Jakarta.

Total 58 jenazah yang telah teridentifikasi, papar Rusdi, terdiri dari 30 laki-laki dan 28 perempuan.

"Jadi sampai sore hari ini tim berhasil mengidentifikasi sebanyak 58 jenazah (korban Sriwijaya Air SJ-182), dari 62 korban seluruhnya," lanjutnya.

Rusdi mengatakan, seluruh jenazah kini sudah diserahkan ke pihak keluarga untuk dimakamkan.

Kini, tersisa empat jenazah korban Sriwijaya Air SJ 182 yang belum teridentifikasi atau masih dalam pencocokan data DNA.

Berikut daftar nama korban Sriwijaya Air SJ 182 yang telah teridentifikasi:

  1. Okky Bisma (30), pramugara Sriwijaya Air, teridentifikasi 11 Januari 2021
  2. Fadly Satrianto (38), co-pilot NAM , teridentifikasi 12 Januari 2021
  3. Khasanah (50), teridentifikasi 12 Januari 2021
  4. Asy Habul Yamin (36), teridentifikasi 12 Januari 2021
  5. Indah Halimah Putri (26), teridentifikasi 13 Januari 2021
  6. Agus Minarni (47), teridentifikasi 13 Januari 2021
  7. Ricko Mahulette (32), teridentifikasi 14 Januari 2021
  8. Ihsan Adhlan Hakim (33), teridentifikasi 14 Januari 2021
  9. Supianto (37), teridentifikasi 14 Januari 2021
  10. Pipit Supiyono (23), teridentifikasi 14 Januari 2021
  11. Mia Tresetyani (23), pramugari Sriwijaya Air, teridentifikasi 14 Januari 2021
  12. Yohanes Suherdi (37), teridentifikasi 14 Januari 2021
  13. Toni Ismail (59), teridentifikasi 15 Januari 2021
  14. Dinda Amelia (15), teridentifikasi 15 Januari 2021
  15. Isti Yudha Prastika (34), teridentifikasi 15 Januari 2021
  16. Putri Wahyuni (25), teridentifikasi 15 Januari 2021
  17. Rahmawati (59), teridentifikasi 15 Januari 2021
  18. Arneta Fauziah, teridentifikasi 16 Januari 2021
  19. Arifin Ilyas (26), teridentifikasi 16 Januari 2021
  20. Makrufatul Yeti Srianingsih (30), teridentifikasi 16 Januari 2021
  21. Beben Sopian (58), teridentifikasi 16 Januari 2021
  22. Nelly (49), teridentifikasi 16 Januari 2021
  23. Rizky Wahyudi (26), teridentifikasi 16 Januari 2021
  24. Rosi Wahyuni (51), teridentifikasi 16 Januari 2021
  25. Fao Nuntius Zai, bayi berumur 11 bulan, teridentifikasi 17 Januari 2021
  26. Yuni Dwi Saputri (34), pramugari Sriwijaya Air, teridentifikasi 17 Januari 2021
  27. Iu Iskandar (52), teridentifikasi 17 Januari 2021
  28. Oke Dhurrotul Jannah (24), pramugari NAM Air, teridentifikasi 17 Januari 2021
  29. Diego Mamahit, teridentifikasi 17 Januari 2021
  30. Didik Gunardi (49), pramugara NAM Air, teridentifikasi 18 Januari 2021
  31. Athar Rizki Riawan (8), teridentifikasi 18 Januari 2021
  32. Gita Lestari (36), pramugari Sriwijaya Air, teridentifikasi 18 Januari 2021
  33. Fathima Ashalina (2), teridentifikasi 18 Januari 2021
  34. Rahmania Ekananda (39), teridentifikasi 18 Januari 2021
  35. Kolisun (37), teridentifikasi 19 Januari 2021
  36. Grislend Gloria Natalies (28), teridentifikasi 19 Januari 2021
  37. Faisal Rahman (30), teridentifikasi 19 Januari 2021
  38. Andi Syifa Kamila (26), teridentifikasi 19 Januari 2021
  39. Shinta (23), teridentifikasi 19 Januari 2021
  40. Mulyadi (39), teridentifikasi 19 Januari 2021
  41. Yulian Andhika, teridentifikasi 20 Januari 2021
  42. Ratih Windania, teridentifikasi 20 Januari 2021
  43. Teofilius Ura, teridentifikasi 20 Januari 2021
  44. Sevia Daro (24), teridentifikasi 21 Januari 2021
  45. Angga Fernanda Afrion (27), teridentifikasi 21 Januari 2021
  46. Rion Yogatama (29), teridentifikasi 21 Januari 2021
  47. Rusni (44), teridentifikasi 21 Januari 2021
  48. Yumna Fanisyatuzahra (3), teridentifikasi 22 Januari 2021
  49. Muhammad Nur Kholifatul Amin (46), teridentifikasi 22 Januari 2021
  50. Fazila Ammara (6), teridentifikasi 25 Januari 2021
  51. Sugiono Effendy (36), teridentifikasi 25 Januari 2021
  52. Yohanes (33), teridentifikasi 25 Januari 2021
  53. Nabila Anjani (11), teridentifikasi 25 Januari 2021
  54. Zurisya Zuar Zai (8), teridentifikasi 26 Januari 2021
  55. Umbu Kristin Zai (2), teridentifikasi 26 Januari 2021
  56. Afwan RZ (54), pilot Sriwijaya Air, teridentifikasi 29 Januari 2021
  57. Suyanto (40), teridentifikasi 29 Januari 2021
  58. Riyanto (32), teridentifikasi 29 Januari 2021

Sebagai informasi, pesawat Sriwijaya-Air Jakarta-Pontianak itu jatuh di perairan antara Pulau Laki dan Pulau Lancang, Kepulauan Seribu, pada Sabtu (9/1/2021) sekitar pukul 14.40 WIB atau 4 menit setelah lepas landas dari Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang.

Pesawat tersebut mengangkut 62 orang yang terdiri dari enam kru, 46 penumpang dewasa, tujuh anak-anak, dan tiga bayi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Satpol PP Minta Pihak Keluarga Jemput dan Rawat Ibu Pengemis Viral Usai Dirawat di RSJ

Satpol PP Minta Pihak Keluarga Jemput dan Rawat Ibu Pengemis Viral Usai Dirawat di RSJ

Megapolitan
Mulai Hari Ini, KPU DKI Jakarta Buka Pendaftaran Cagub Independen

Mulai Hari Ini, KPU DKI Jakarta Buka Pendaftaran Cagub Independen

Megapolitan
Kala Senioritas dan Arogansi Hilangkan Nyawa Taruna STIP...

Kala Senioritas dan Arogansi Hilangkan Nyawa Taruna STIP...

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper | Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

[POPULER JABODETABEK] Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper | Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Daftar 73 SD/MI Gratis di Tangerang dan Cara Daftarnya

Daftar 73 SD/MI Gratis di Tangerang dan Cara Daftarnya

Megapolitan
Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi 'Penindakan'

Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi "Penindakan"

Megapolitan
Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Megapolitan
Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Megapolitan
Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Megapolitan
Hasil Otopsi Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior: Memar di Mulut, Dada, hingga Paru

Hasil Otopsi Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior: Memar di Mulut, Dada, hingga Paru

Megapolitan
Akhir Penantian Ibu Pengemis yang Paksa Orang Sedekah, Dua Adiknya Datang Menjenguk ke RSJ

Akhir Penantian Ibu Pengemis yang Paksa Orang Sedekah, Dua Adiknya Datang Menjenguk ke RSJ

Megapolitan
Polisi Sebut Ahmad dan RM Semula Rekan Kerja, Jalin Hubungan Asmara sejak Akhir 2023

Polisi Sebut Ahmad dan RM Semula Rekan Kerja, Jalin Hubungan Asmara sejak Akhir 2023

Megapolitan
Praktik Prostitusi di RTH Tubagus Angke Dinilai Bukan PR Pemprov DKI Saja, tapi Juga Warga

Praktik Prostitusi di RTH Tubagus Angke Dinilai Bukan PR Pemprov DKI Saja, tapi Juga Warga

Megapolitan
Keluarga Harap Tak Ada Intervensi dalam Pengusutan Kasus Mahasiswa STIP yang Tewas Dianiaya Senior

Keluarga Harap Tak Ada Intervensi dalam Pengusutan Kasus Mahasiswa STIP yang Tewas Dianiaya Senior

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com