Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sejumlah Permukiman Warga di 4 Kecamatan Kota Bekasi Dilanda Banjir

Kompas.com - 07/02/2021, 13:06 WIB
Tria Sutrisna,
Egidius Patnistik

Tim Redaksi

BEKASI, KOMPAS.com - Sejumlah lokasi di Kota Bekasi, Jawa Barat, dilanda banjir dengan ketinggian air bervariasi antara 20 centimeter hingga satu meter, Minggu (7/2/2021) pagi.

Kondisi tersebut disebabkan hujan deras yang mengguyur Kota Bekasi dan sekitarnya sejak Sabtu (6/2/2031) malam hingga Minggu dini hari.

"Hujan dari pukul 23.30 WIB hingga dini hari," kata Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPDB) Kota Bekasi, Agus Harfa, kepada Kompas.con, Minggu.

Baca juga: Banjir 40 Sentimeter di Jalan Ahmad Dahlan Cipondoh Berangsur Surut

Menurut Agus, terdapat kurang lebih sembilan lokasi di empat kecamatan Kota Bekasi yang sampai saat ini masih terendam banjir. Data tersebut berdasarkan laporan petugas BPBD yang dikerahkan ke lapangan hingga hari Minggu pukul 10.45 WIB.

Lokasi banjir itu tersebar di Kecamatan Rawa Lumbu, Kecamatan Medan Satria, Kecamatan Bekasi Barat, dan Kecamatan Bekasi Utara.

Adapun banjir terparah melanda wilayah Kali Abang, Bekasi Utara, dengan ketinggian air di pemukiman warga mencapai 70 centimeter hingga satu meter.

Ada lima RT di lingkungan RW 006, Kelurahan Kali Abang yang terendam air dengan ketinggian airnya mencapai satu meter.

Baca juga: Bendung Katulampa Siaga 3, Warga di Pinggiran Ciliwung di Jakarta Diminta Waspada Banjir Pukul 15.00-18.00 WIB

"Kayak di RT 011 RW 06 dan RT 05 RW 06, ketinggian air mencapai 70 centimeter sampai dengan satu meter," ujar dia.

Berikut lokasi banjir di empat kecamatan Kota Bekasi:

1. Kecamatan Rawa Lumbu :

- Perum Pondok Hijau Permai, ketinggian air 30-60 centimeter.

2. Kecamatan Medan Satria :

- Kali Baru RW 03, ketinggian air 40-50 centimeter.
- Harapan Indah RW 015.
- Taman Harapan Baru RW 02.

3. Kecamatan Bekasi Barat :

- Perumahan Duta Kranji, ujung kolong flyover KA, ketinggian air 30-50 centimeter.
- Harapan Baru Kota Baru, ketinggian air 20-50 centimeter.
- Perumahan Pajar Indah ketinggian air 30-50 centimeter.

4. Kecamatan Bekasi Utara :

- Sasak Bule, Kali Abang, ketinggian air 20-40 centimeter.
- RT 011 RW 06, Kali Abang, ketinggian air 70 centimeter sampai satu meter.
- RT 013 RW 06, Kali Abang, ketinggian air 50-80 centimeter.
- RT 005 RW 06 Kali Abang, ketinggian air 40 centimeter.
- RT 013 RW 06 Kali Abang, ketinggian air 40 centimeter.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Naedi Acungkan Jempol dan Tersenyum Usai Faizal Terhasut Bunuh Sang Paman di Pamulang

Naedi Acungkan Jempol dan Tersenyum Usai Faizal Terhasut Bunuh Sang Paman di Pamulang

Megapolitan
PDI-P Bebaskan Sekda Supian Suri Pilih Bakal Calon Wakil Wali Kota di Pilkada 2024

PDI-P Bebaskan Sekda Supian Suri Pilih Bakal Calon Wakil Wali Kota di Pilkada 2024

Megapolitan
Dibacok Empat Kali oleh Keponakan yang Dendam, Penyebab Pria di Pamulang Tewas di Tempat

Dibacok Empat Kali oleh Keponakan yang Dendam, Penyebab Pria di Pamulang Tewas di Tempat

Megapolitan
Banyak Motor Lewat Trotoar di Matraman, Diduga akibat Penyempitan Jalan Imbas Proyek LRT

Banyak Motor Lewat Trotoar di Matraman, Diduga akibat Penyempitan Jalan Imbas Proyek LRT

Megapolitan
Bunuh Pamannya, Faizal Emosi Dibangunkan Saat Baru Tidur untuk Layani Pembeli di Warung

Bunuh Pamannya, Faizal Emosi Dibangunkan Saat Baru Tidur untuk Layani Pembeli di Warung

Megapolitan
Hindari Kecurigaan, Faizal Sempat Simpan Golok untuk Bunuh Pamannya di Atas Tumpukan Tabung Gas

Hindari Kecurigaan, Faizal Sempat Simpan Golok untuk Bunuh Pamannya di Atas Tumpukan Tabung Gas

Megapolitan
Minta Dishub DKI Pilah-pilah Penertiban, Jukir Minimarket: Kalau Memaksa, Itu Salah

Minta Dishub DKI Pilah-pilah Penertiban, Jukir Minimarket: Kalau Memaksa, Itu Salah

Megapolitan
Babak Baru Kasus Panca Pembunuh 4 Anak Kandung, Berkas Segera Dikirim ke PN Jaksel

Babak Baru Kasus Panca Pembunuh 4 Anak Kandung, Berkas Segera Dikirim ke PN Jaksel

Megapolitan
KPU DKI Beri Waktu Tiga Hari ke Dharma Pongrekun untuk Unggah Bukti Dukungan Cagub Independen

KPU DKI Beri Waktu Tiga Hari ke Dharma Pongrekun untuk Unggah Bukti Dukungan Cagub Independen

Megapolitan
Mahasiswa Unjuk Rasa di Depan Istana Bogor, Minta Jokowi Berhentikan Pejabat yang Antikritik

Mahasiswa Unjuk Rasa di Depan Istana Bogor, Minta Jokowi Berhentikan Pejabat yang Antikritik

Megapolitan
Banyak Motor Lewat Trotoar di Matraman, Warga: Sudah Jadi Pemandangan yang Umum Setiap Pagi

Banyak Motor Lewat Trotoar di Matraman, Warga: Sudah Jadi Pemandangan yang Umum Setiap Pagi

Megapolitan
Menolak Ditertibkan, Jukir Minimarket: Besok Tinggal Parkir Lagi, Bodo Amat...

Menolak Ditertibkan, Jukir Minimarket: Besok Tinggal Parkir Lagi, Bodo Amat...

Megapolitan
3 Pemuda di Kalideres Sudah 5 Kali Lakukan Penipuan dan Pemerasan Lewat Aplikasi Kencan

3 Pemuda di Kalideres Sudah 5 Kali Lakukan Penipuan dan Pemerasan Lewat Aplikasi Kencan

Megapolitan
Kejari Jaksel: Rubicon Mario Dandy Dikorting Rp 100 Juta Agar Banyak Peminat

Kejari Jaksel: Rubicon Mario Dandy Dikorting Rp 100 Juta Agar Banyak Peminat

Megapolitan
Jebak Korban di Aplikasi Kencan, Tiga Pemuda di Kalideres Kuras 'Limit Paylater' hingga Rp 10 Juta

Jebak Korban di Aplikasi Kencan, Tiga Pemuda di Kalideres Kuras "Limit Paylater" hingga Rp 10 Juta

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com