Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

26.000 Lansia di Kembangan Jadi Target Peserta Vaksinasi Covid-19

Kompas.com - 01/03/2021, 12:03 WIB
Sonya Teresa Debora,
Nursita Sari

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kepala Puskesmas Kembangan drg Leny Ariyan menyatakan, sebanyak 26.000 warga lanjut usia (lansia) di Kecamatan Kembangan menjadi target peserta vaksinasi Covid-19.

Targetnya, vaksinasi tahap pertama bagi warga lansia selesai pada akhir Maret.

"Sasaran 26.000 jiwa, tapi karena keterbatasan vaksin, jadi 30 persen dulu yang divaksin (hingga akhir Maret), mungkin sekitar 8.000 jiwa," kata Leny saat ditemui, Senin (1/3/2021).

Leny menyampaikan bahwa berdasarkan data yang ia peroleh, kelurahan dengan warga lansia penerima vaksin Covid-19 terbanyak adalah Kelurahan Kembangan Utara.

Baca juga: Animo Masyarakat Tinggi, Lokasi Vaksinasi Covid-19 di Kembangan Ditambah

Sebanyak tiga lokasi di Kecamatan Kembangan difungsikan sebagai lokasi vaksinasi Covid-19.

Per harinya, sebanyak 150-200 orang akan menerima vaksin Covid-19 di setiap lokasi vaksinasi.

"Biasanya lokasi vaksinasi Covid-19 di RSUD Kembangan, di Puskesmas Meruya Selatan 1, hari ini ditambah di SDN 04 Kembangan Utara," ungkap Leny.

Leny menyampaikan bahwa penambahan lokasi vaksinasi Covid-19 di SDN 04 Kembangan Utara ini disebabkan tingginya animo masyarakat yang ingin mendapatkan vaksin.

"Kemarin di RSUD menumpuk, jadi kami buka di Puskesmas Meruya Selatan 1, lalu menumpuk juga, padahal sudah dibatasi juga (penerima vaksin)," jelas Leny.

Baca juga: Vaksinasi Covid-19 RSUD Kembangan Sempat Ada Kerumunan, Sistem Pendaftaran Harus Diperbaiki

Menurut rencana, vaksinasi Covid-19 di SDN 04 Kembangan Utara berlangsung hingga esok hari.

Namun, jika animo masyarakat masih tinggi, maka layanan di lokasi tersebut akan tetap dibuka.

Adapun sekolah dipilih sebagai lokasi vaksinasi tambahan Covid-19 sebab memiliki ruangan bersekat.

Sementara itu, untuk pendaftaran, warga lansia diwajibkan mengisi formulir pada tautan dki.kemkes.go.id.

"Untuk pendaftaran, kami pakai link, kami batasi kalau sudah 150 yang daftar, link sudah enggak bisa menerima lagi pendaftar," kata Leny.

Baca juga: Vaksinasi Covid-19 Tahap 2 di Kota Bogor Dimulai Hari Ini, Ojol hingga Wartawan Jadi Prioritas

"Untuk jam 08.00 sampai 11.00 WIB dibuka untuk 100 orang. Jam 13.00 sampai 15.00 WIB dibuka 50 orang, karena banyak, besok ditambah jadi 100," sambungnya.

Leny mengungkapkan bahwa ia juga telah menyasar beberapa sekolah lain untuk dialihfungsikan menjadi lokasi vaksinasi Covid-19.

"Nanti kalau animo tinggi, kami buka lagi," jelas Leny.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dijenguk Adik di RSJ Bogor, Pengemis Rosmini Disebut Tenang dan Tak Banyak Bicara

Dijenguk Adik di RSJ Bogor, Pengemis Rosmini Disebut Tenang dan Tak Banyak Bicara

Megapolitan
Senior yang Aniaya Taruna STIP Panik saat Korban Tumbang, Polisi: Dia Berusaha Bantu, tapi Fatal

Senior yang Aniaya Taruna STIP Panik saat Korban Tumbang, Polisi: Dia Berusaha Bantu, tapi Fatal

Megapolitan
Pengemis yang Suka Marah-marah Dijenguk Adiknya di RSJ, Disebut Tenang saat Mengobrol

Pengemis yang Suka Marah-marah Dijenguk Adiknya di RSJ, Disebut Tenang saat Mengobrol

Megapolitan
BOY STORY Bawakan Lagu 'Dekat di Hati' Milik RAN dan Joget Pargoy

BOY STORY Bawakan Lagu "Dekat di Hati" Milik RAN dan Joget Pargoy

Megapolitan
Lepas Rindu 'My Day', DAY6 Bawakan 10 Lagu di Saranghaeyo Indonesia 2024

Lepas Rindu "My Day", DAY6 Bawakan 10 Lagu di Saranghaeyo Indonesia 2024

Megapolitan
Jelang Pilkada 2024, 8 Nama Daftar Jadi Calon Wali Kota Bogor Melalui PKB

Jelang Pilkada 2024, 8 Nama Daftar Jadi Calon Wali Kota Bogor Melalui PKB

Megapolitan
Satpol PP Minta Pihak Keluarga Jemput dan Rawat Ibu Pengemis Viral Usai Dirawat di RSJ

Satpol PP Minta Pihak Keluarga Jemput dan Rawat Ibu Pengemis Viral Usai Dirawat di RSJ

Megapolitan
Mulai Hari Ini, KPU DKI Jakarta Buka Pendaftaran Cagub Independen

Mulai Hari Ini, KPU DKI Jakarta Buka Pendaftaran Cagub Independen

Megapolitan
Kala Senioritas dan Arogansi Hilangkan Nyawa Taruna STIP...

Kala Senioritas dan Arogansi Hilangkan Nyawa Taruna STIP...

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper | Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

[POPULER JABODETABEK] Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper | Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Daftar 73 SD/MI Gratis di Tangerang dan Cara Daftarnya

Daftar 73 SD/MI Gratis di Tangerang dan Cara Daftarnya

Megapolitan
Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi 'Penindakan'

Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi "Penindakan"

Megapolitan
Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Megapolitan
Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com