Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Anies Apresiasi Masjid Istiqlal Tak Gelar Shalat Idul Fitri

Kompas.com - 11/05/2021, 15:18 WIB
Singgih Wiryono,
Egidius Patnistik

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengapresiasi pengurus Masjid Istiqlal di Jakarta Pusat yang memutuskan tidak menggelar shalat Id terbuka untuk umum pada Hari Raya Idul Fitri 1442 Hijriah.

"Sikap Istiqlal untuk meniadakan shalat Idul Fitri kami apresiasi," kata Anies melalui keterangan suara, Selasa (11/5/2021).

Dia mengatakan, keputusan Istiqlal sebagai masjid raya patut ditiru masjid-masjid di Jakarta dan sekitarnya yang juga berstatus masjid raya. Pasalnya, masjid raya seringkali memiliki jemaah yang bukan berasal dari lokasi dekat masjid, tetapi dari tempat-tempat yang jauh.

"Sehingga ini menjadi contoh bagi (pengurus masjid raya) yang lain, anjuran kami adalah untuk masyarakat shalat di masjid di sekitar rumahnya," kata Anies.

Baca juga: Masjid Istiqlal Batalkan Pelaksanaan Shalat Idul Fitri 1442 Hijriah

Kebijakan yang diambil pengurus Istiqlal, kata Anies, sesuai dengan kebijakan Pemprov DKI agar masyarakat yang hendak menggelar shalat Idul Fitri tidak memilih masjid yang jauh dari lokasi rumah.

Dengan cara demikian, jika terjadi penularan Covid-19 maka pelacakan kasus akan cepat terdeteksi.

"Masyarakat jangan bepergian (shalat Idul Fitri jauh dari rumah), pengelola masjid-masjid raya juga diharapkan tidak secara khusus menyelenggarakan secara besar yang berpotensi penularan," kata Anies.

Humas Masjid Istiqlal, Nur Khayin, membenarkan informasi Masjid Istiqlal tidak mengadakan shalat Idul Fitri 1 Syawal 1442 Hijriah. Dia mengatakan, keputusan lebih lengkap akan dijelaskan melalui keterangan tertulis yang akan diunggah melalui website resmi Masjid Istiqlal.

"Iya benar, nanti keterangan ada di website," kata dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

KPU: Mantan Gubernur Tak Bisa Maju Jadi Cawagub di Daerah yang Sama pada Pilkada 2024

KPU: Mantan Gubernur Tak Bisa Maju Jadi Cawagub di Daerah yang Sama pada Pilkada 2024

Megapolitan
Heru Budi Sebut Pemprov DKI Bakal Beri Pekerjaan ke Jukir Liar Minimarket yang Ditertibkan

Heru Budi Sebut Pemprov DKI Bakal Beri Pekerjaan ke Jukir Liar Minimarket yang Ditertibkan

Megapolitan
Heru Budi Sebut Pemprov DKI Jakarta Mulai Tertibkan Jukir Liar Minimarket

Heru Budi Sebut Pemprov DKI Jakarta Mulai Tertibkan Jukir Liar Minimarket

Megapolitan
Rute KA Tegal Bahari, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Tegal Bahari, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
20 Pelajar SMA Diamankan Polisi akibat Tawuran di Bangbarung Bogor

20 Pelajar SMA Diamankan Polisi akibat Tawuran di Bangbarung Bogor

Megapolitan
Jakarta Utara Macet Total sejak Subuh Buntut Trailer Terbalik di Clincing

Jakarta Utara Macet Total sejak Subuh Buntut Trailer Terbalik di Clincing

Megapolitan
Polisi Periksa 36 Saksi Kasus Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior

Polisi Periksa 36 Saksi Kasus Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior

Megapolitan
Ngerinya Kekerasan Berlatar Arogansi Senioritas di STIP, Tradisi yang Tak Benar-benar Hilang

Ngerinya Kekerasan Berlatar Arogansi Senioritas di STIP, Tradisi yang Tak Benar-benar Hilang

Megapolitan
Hanya Raih 4 Kursi DPRD, PKB Kota Bogor Buka Pintu Koalisi

Hanya Raih 4 Kursi DPRD, PKB Kota Bogor Buka Pintu Koalisi

Megapolitan
Ahmed Zaki Bertemu Heru Budi, Silaturahmi Lebaran Sambil Diskusi Daerah Khusus Jakarta

Ahmed Zaki Bertemu Heru Budi, Silaturahmi Lebaran Sambil Diskusi Daerah Khusus Jakarta

Megapolitan
Toyota Fortuner Picu Kecelakaan Tol MBZ, Ternyata Mobil Dinas Polda Jabar...

Toyota Fortuner Picu Kecelakaan Tol MBZ, Ternyata Mobil Dinas Polda Jabar...

Megapolitan
Truk Trailer Terbalik di Clincing akibat Pengemudinya Kurang Konsentrasi

Truk Trailer Terbalik di Clincing akibat Pengemudinya Kurang Konsentrasi

Megapolitan
Penyidikan Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior Belum Final...

Penyidikan Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior Belum Final...

Megapolitan
Motor Warga Kampung Pugur Dicuri, Maling Beraksi Saat Korban Olahraga Pagi

Motor Warga Kampung Pugur Dicuri, Maling Beraksi Saat Korban Olahraga Pagi

Megapolitan
Longsor 'Teror' Warga New Anggrek 2, Waswas Mencengkeram meski Tinggal di Perumahan Elite

Longsor "Teror" Warga New Anggrek 2, Waswas Mencengkeram meski Tinggal di Perumahan Elite

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com