Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ribuan Jemaah Shalat Id di Masjid KH Hasyim Ashari, Protokol Kesehatan Diterapkan

Kompas.com - 13/05/2021, 08:25 WIB
Sonya Teresa Debora,
Sandro Gatra

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Masjid Raya Kiai Haji Hasyim Ashari, Kalideres, Jakarta Barat, menggelar shalat Idul Fitri, Kamis (13/5/2021).

Para jemaah sudah berdatangan sejak sekitar pukul 06.00 WIB. Protokol kesehatan untuk mencegah penyebaran Covid-19 diterapkan.

Di depan masjid terpasang spanduk imbauan penerapan protokol kesehatan di dalam masjid. Isinya:

1. Pastikan suhu tubuh Anda di bawah 37,5 derajat celsius
2. Tetap menggunakan masker pada saat menjalankan shalat Id
3. Tetap menjaga jarak minimal satu meter
4. Menggunakan sarana ibadah sendiri
5. Tidak bersalam-salaman secara bersentuhan
6. Tidak berkerumun, berkumpul yang dapat menimbulkan klaster penyebaran Covid-19
7. Tetap merayakan Hari Raya di rumah masing-masing

Pantauan Kompas.com, sebelum masuk masjid, jemaah mencuci tangan terlebih dahulu. Jemaah disiplin memakai masker selama di area masjid.

Baca juga: Ribuan Jemaah Shalat Id di Masjid Al-Azhar

Di lantai masjid telah ditempel tanda shaf sebagai penanda tempat jemaah duduk ketika shalat.

Jemaah tampak duduk mengikuti tanda yang telah diberi jarak. Mereka juga membawa sejadah dan perlengkapan shalat masing-masing.

Ruang shalat utama masjid terlihat terisi penuh dengan jemaah. Jaga jarak diterapkan.

Jemaah juga memadati bagian luar ruang shalat utama. Sisi utara diisi oleh jemaah perempuan, sementara sisi selatan diisi oleh jemaah laki-laki.

Lantai satu masjid juga dijadikan tempat shalat. Seperti di lantai dua, sisi utara diisi oleh jemaah perempuan dan sisi selatan diisi jemaah laki-laki.

Baca juga: Anies Imbau Warga Jakarta Shalat Id di Rumah

Sebelumnya, Sekretaris Dewan Kemakmuran Masjid (DKM), Humaidi menyatakan bahwa protokol kesehatan akan diterapkan ketat selama shalat Id.

"Pelaksanaan Shalat Id di Masjid Raya Hasyim Asy'ari akan menerapkan pembatasan jemaah sebesar 50 persen dari daya tampung masjid," kata Humaidi melalui pesan tertulis, Rabu (12/5/2021).

Humaidi mengatakan, karena kapasitas dibatasi, pihaknya memprioritaskan warga sekitar untuk melaksanakan shalat Id.

"Kapasitas daya tampung Masjid Raya Hasyim Asy'ari untuk shalat Id nantinya hanya berisi 2.500 orang. Kalau full dan tetap diatur jarak daya tampung mencapai 5.000 jemaah," kata Humaidi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dijenguk Adik di RSJ Bogor, Pengemis Rosmini Disebut Tenang dan Tak Banyak Bicara

Dijenguk Adik di RSJ Bogor, Pengemis Rosmini Disebut Tenang dan Tak Banyak Bicara

Megapolitan
Senior yang Aniaya Taruna STIP Panik saat Korban Tumbang, Polisi: Dia Berusaha Bantu, tapi Fatal

Senior yang Aniaya Taruna STIP Panik saat Korban Tumbang, Polisi: Dia Berusaha Bantu, tapi Fatal

Megapolitan
Pengemis yang Suka Marah-marah Dijenguk Adiknya di RSJ, Disebut Tenang saat Mengobrol

Pengemis yang Suka Marah-marah Dijenguk Adiknya di RSJ, Disebut Tenang saat Mengobrol

Megapolitan
BOY STORY Bawakan Lagu 'Dekat di Hati' Milik RAN dan Joget Pargoy

BOY STORY Bawakan Lagu "Dekat di Hati" Milik RAN dan Joget Pargoy

Megapolitan
Lepas Rindu 'My Day', DAY6 Bawakan 10 Lagu di Saranghaeyo Indonesia 2024

Lepas Rindu "My Day", DAY6 Bawakan 10 Lagu di Saranghaeyo Indonesia 2024

Megapolitan
Jelang Pilkada 2024, 8 Nama Daftar Jadi Calon Wali Kota Bogor Melalui PKB

Jelang Pilkada 2024, 8 Nama Daftar Jadi Calon Wali Kota Bogor Melalui PKB

Megapolitan
Satpol PP Minta Pihak Keluarga Jemput dan Rawat Ibu Pengemis Viral Usai Dirawat di RSJ

Satpol PP Minta Pihak Keluarga Jemput dan Rawat Ibu Pengemis Viral Usai Dirawat di RSJ

Megapolitan
Mulai Hari Ini, KPU DKI Jakarta Buka Pendaftaran Cagub Independen

Mulai Hari Ini, KPU DKI Jakarta Buka Pendaftaran Cagub Independen

Megapolitan
Kala Senioritas dan Arogansi Hilangkan Nyawa Taruna STIP...

Kala Senioritas dan Arogansi Hilangkan Nyawa Taruna STIP...

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper | Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

[POPULER JABODETABEK] Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper | Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Daftar 73 SD/MI Gratis di Tangerang dan Cara Daftarnya

Daftar 73 SD/MI Gratis di Tangerang dan Cara Daftarnya

Megapolitan
Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi 'Penindakan'

Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi "Penindakan"

Megapolitan
Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Megapolitan
Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com