Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 11/06/2021, 16:11 WIB
Tria Sutrisna,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

TANGERANG SELATAN, KOMPAS.com - Pemerintah Kota Tangerang Selatan melarang warganya menggelar acara nonton bareng (nonbar) turnamen sepak bola Piala Eropa atau Euro 2020 yang laga perdananya dimulai pada Sabtu (12/6/2021) dini hari.

Larangan tersebut disampaikan Wali Kota Tangerang Selatan Benyamin Davnie demi mencegah terjadinya kerumunan yang berpotensi menyebabkan terjadinya penularan Covid-19.

"Edaran Wali Kota yang terdahulu terkait dengan upaya-upaya menghindari kerumunan, menegakkan protokol kesehatan, tetap berlaku," ujar Benyamin di Balai Kota Tangerang Selatan, Jumat (11/6/2021).

Baca juga: Prediksi Juara Euro 2020 Versi Presenter Olahraga Wanita Tanah Air

"Oleh karena itu, sekarang sebagai pembukaan Euro nontonnya di rumah masing-masing saja deh, jangan Nobar," sambungnya.

Benyamin juga mengimbau para pengelola penginapan, pusat perbelanjaan hingga restoran untuk tidak memfasilitasi kegiatan nobar Euro 2020.

Pemerintah kota sudah berkoordinasi dengan Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kota Tangerang Selatan untuk langsung menindak tegas kegiatan yang menyebabkan kerumunan.

Baca juga: Buntut Kerumunan di McDonalds, Polisi Periksa Manajemen hingga Minta Promo BTS Meal Dihentikan

Pasalnya, peningkatan kasus Covid-19 saat ini diduga disebabkan aktivitas masyarakat yang berujung pada kerumunan massa.

"Kami akan lakukan imbauan, pembubaran kalau perlu pada sisi itu," kata Benyamin.

"Penularan ini dari aktivitas kerumunan. Kebanyakan dari aktivitas kerumunan. Memang kami sinyalir, setelah pasca mudik kemarin," pungkasnya.

Adapun perhelatan Euro 2020 atau Piala Eropa 2020 yang sempat tertunda akibat pandemi virus corona akan segera bergulir mulai 12 Juni-12 Juli waktu Indonesia.

Kompetisi sepak bola antarnegara di Benua Eropa tersebut akan digelar di 11 kota berbeda, yakni London, Saint Petersburg, Baku, Muenchen, Roma, Amsterdam, Bucharest, Budapest, Copenhagen, Glasgow, dan Sevilla.

Euro 2020 akan dibuka dengan laga yang mempertemukan dua negara yang tergabung dalam Grup A, yaitu Turki dan Italia.

Duel Turki vs Italia dijadwalkan berlangsung di Stadion Olimpico, Jumat (11/6/2021) atau Sabtu (12/6/2021) pukul 02.00 WIB.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

[POPULER JABODETABEK] Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper | Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

[POPULER JABODETABEK] Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper | Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Daftar 73 SD/MI Gratis di Tangerang dan Cara Daftarnya

Daftar 73 SD/MI Gratis di Tangerang dan Cara Daftarnya

Megapolitan
Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi 'Penindakan'

Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi "Penindakan"

Megapolitan
Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Megapolitan
Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Megapolitan
Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Megapolitan
Hasil Otopsi Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior: Memar di Mulut, Dada, hingga Paru

Hasil Otopsi Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior: Memar di Mulut, Dada, hingga Paru

Megapolitan
Akhir Penantian Ibu Pengemis yang Paksa Orang Sedekah, Dua Adiknya Datang Menjenguk ke RSJ

Akhir Penantian Ibu Pengemis yang Paksa Orang Sedekah, Dua Adiknya Datang Menjenguk ke RSJ

Megapolitan
Polisi Sebut Ahmad dan RM Semula Rekan Kerja, Jalin Hubungan Asmara sejak Akhir 2023

Polisi Sebut Ahmad dan RM Semula Rekan Kerja, Jalin Hubungan Asmara sejak Akhir 2023

Megapolitan
Praktik Prostitusi di RTH Tubagus Angke Dinilai Bukan PR Pemprov DKI Saja, tapi Juga Warga

Praktik Prostitusi di RTH Tubagus Angke Dinilai Bukan PR Pemprov DKI Saja, tapi Juga Warga

Megapolitan
Keluarga Harap Tak Ada Intervensi dalam Pengusutan Kasus Mahasiswa STIP yang Tewas Dianiaya Senior

Keluarga Harap Tak Ada Intervensi dalam Pengusutan Kasus Mahasiswa STIP yang Tewas Dianiaya Senior

Megapolitan
Pro-Kontra Warga soal Janji Dishub DKI Tertibkan Juru Parkir, Tak Keberatan jika Jukir Resmi

Pro-Kontra Warga soal Janji Dishub DKI Tertibkan Juru Parkir, Tak Keberatan jika Jukir Resmi

Megapolitan
Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Pengawasan dan Tata Tertib Kampus Jadi Sorotan

Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Pengawasan dan Tata Tertib Kampus Jadi Sorotan

Megapolitan
Hari Ini, Polisi Lakukan Gelar Perkara Kasus Mahasiswa STIP Tewas Diduga Dianiaya Senior

Hari Ini, Polisi Lakukan Gelar Perkara Kasus Mahasiswa STIP Tewas Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com