Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mural Mirip Sosok Jokowi di Jagakarsa, Tarik Perhatian Warga hingga Satpol PP

Kompas.com - 01/09/2021, 07:22 WIB
Wahyu Adityo Prodjo,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Sebuah tembok di Jalan Kebagusan Raya, Jagakarsa, Jakarta Selatan menunjukkan mural yang diduga sosok Presiden RI Joko Widodo (Jokowi). 

Mural tersebut menarik perhatian warga untuk berkomentar.

Sosok Jokowi digambarkan berbaju hitam bertuliskan "11 T" dan sedang tersenyum serta mengacungkan jempol.

Di sisi dekat kepala juga ada tulisan seolah-olah sedang mengatakan, "Okelah 3 Periode HEHEHE..."

Sementara dekat leher Jokowi ada tulisan "#IndonesiaWajibOK , nggak oke...? BORGOL" Di sisi kiri Jokowi ada tulisan "AKU NYERAH PAKDEH".

Sementara itu, di sisi kanan Jokowi ada tulisan di dua blok tembok "MIKIRIN RAKYAT SAMPAI KURUS".

Baca juga: Mural Bergambar Mirip Jokowi dengan Tulisan Aku Nyerah Pakdeh di Kebagusan Disebut Dibuat pada Minggu Malam

Seorang warga yang tinggal di sekitar tembok bermural tersebut, Alvin (35) mengatakan, mural tersebut baru dilihatnya pada Senin (30/8/2021) pagi. Hari-hari sebelumnya, Alvin belum melihat mural tersebut.

"Waktu saya pulang jam 10 malam hari Minggu kemarin belum ada. Pas pagi saya baru lihat," ujar Alvin saat ditemui Kompas.com, Selasa (31/8/2021). Ia menilai, sosok digambarkan dalam mural tersebut adalah Jokowi.

Sosok Jokowi, Alvin tafsirkan dari tulisan tiga periode.

"Memang multi tafsir gambarnya. Tapi tafsiran saya, itu Jokowi. Kan ada tiga periodenya. Siapa lagi kalau bukan Jokowi," kata Alvin.

Sindir Jokowi dan tuai komentar warga

Mural di Jalan Kebagusan Raya terlihat menyindir wacana Joko Widodo untuk maju ketiga kalinya menjadi presiden.

Baca juga: Saat Aspirasi Warga yang Disalurkan lewat Mural Dianggap Provokatif dan Dihapus Aparat

Sindirian tersebut muncul dari tulisan "Okelah 3 Periode HEHEHE...".

"Nggak oke...? BORGOL"," lanjut si penggambar mural.

Alvin meyakini bahwa tulisan dalam mural tersebut ditujukan kepada sosok Jokowi.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Buntut Bayar Makan Sesukanya di Warteg Tanah Abang, Seorang Pria Ditangkap Polisi

Buntut Bayar Makan Sesukanya di Warteg Tanah Abang, Seorang Pria Ditangkap Polisi

Megapolitan
Cegah Praktik Prostitusi di RTH Tubagus Angke, Kini Petugas Patroli Setiap Malam

Cegah Praktik Prostitusi di RTH Tubagus Angke, Kini Petugas Patroli Setiap Malam

Megapolitan
Satu Rumah Warga di Bondongan Bogor Ambruk akibat Longsor

Satu Rumah Warga di Bondongan Bogor Ambruk akibat Longsor

Megapolitan
Taruna STIP Tewas di Tangan Senior Pernah Terjadi pada 2014 dan 2017, Bukti Tradisi Kekerasan Sulit Dihilangkan

Taruna STIP Tewas di Tangan Senior Pernah Terjadi pada 2014 dan 2017, Bukti Tradisi Kekerasan Sulit Dihilangkan

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini, 6 Mei 2024 dan Besok: Pagi Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini, 6 Mei 2024 dan Besok: Pagi Cerah Berawan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Kronologi Penganiayaan Taruna STIP hingga Tewas | Senior yang Aniaya Taruna STIP Panik saat Korban Tumbang

[POPULER JABODETABEK] Kronologi Penganiayaan Taruna STIP hingga Tewas | Senior yang Aniaya Taruna STIP Panik saat Korban Tumbang

Megapolitan
Suasana Berbeda di RTH Tubagus Angke yang Dulunya Tempat Prostitusi, Terang Setelah Pohon Dipangkas

Suasana Berbeda di RTH Tubagus Angke yang Dulunya Tempat Prostitusi, Terang Setelah Pohon Dipangkas

Megapolitan
Dedie Rachim Daftar Penjaringan Cawalkot ke Partai Lain, Bentuk Bujuk Rayu PAN Cari Koalisi di Pilkada

Dedie Rachim Daftar Penjaringan Cawalkot ke Partai Lain, Bentuk Bujuk Rayu PAN Cari Koalisi di Pilkada

Megapolitan
Kemenhub Tambah CCTV di STIP usai Kasus Pemukulan Siswa Taruna hingga Tewas

Kemenhub Tambah CCTV di STIP usai Kasus Pemukulan Siswa Taruna hingga Tewas

Megapolitan
Kasus Kecelakaan HR-V Tabrak Bus Kuning UI Diselesaikan Secara Kekeluargaan

Kasus Kecelakaan HR-V Tabrak Bus Kuning UI Diselesaikan Secara Kekeluargaan

Megapolitan
Taruna STIP Dipukul Senior hingga Tewas, Kemenhub Bentuk Tim Investigasi

Taruna STIP Dipukul Senior hingga Tewas, Kemenhub Bentuk Tim Investigasi

Megapolitan
Dedie Rachim Ikut Penjaringan Cawalkot Bogor ke Beberapa Partai, PAN: Agar Tidak Terkesan Sombong

Dedie Rachim Ikut Penjaringan Cawalkot Bogor ke Beberapa Partai, PAN: Agar Tidak Terkesan Sombong

Megapolitan
Kebakaran Landa Ruko Tiga Lantai di Kebon Jeruk, Petugas Masih Padamkan Api

Kebakaran Landa Ruko Tiga Lantai di Kebon Jeruk, Petugas Masih Padamkan Api

Megapolitan
Kronologi Penganiayaan Taruna STIP hingga Tewas, Pukulan Fatal oleh Senior dan Pertolongan yang Keliru

Kronologi Penganiayaan Taruna STIP hingga Tewas, Pukulan Fatal oleh Senior dan Pertolongan yang Keliru

Megapolitan
Dijenguk Adik di RSJ Bogor, Pengemis Rosmini Disebut Tenang dan Tak Banyak Bicara

Dijenguk Adik di RSJ Bogor, Pengemis Rosmini Disebut Tenang dan Tak Banyak Bicara

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com