Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Operasi Pangan Murah, 80 Warga Kelapa Gading Beli Sembako Setengah Harga

Kompas.com - 27/10/2021, 20:11 WIB
Ira Gita Natalia Sembiring,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Sebanyak 80 warga Kelapa Gading di wilayah Kelurahan Kelapa Gading Timur, Kecamatan Kelapa Gading, Jakarta Utara, membeli sembako setengah harga.

Paket sembako murah itu mereka beli dalam Operasi Pangan Murah di Masjid Ar Rahman, Jalan Perintis Kemerdekaan, Kelapa Gading, Jakarta Utara, Rabu (27/10/2021).

Lurah Kelapa Gading Timur Togos Silalahi mengatakan, Operasi Pangan Murah yang diinisiasi Aksi Cepat Tanggap (ACT) itu diberikan kepada warga tidak mampu yang ada di wilayahnya.

"Ini ada 22 RW di Kelurahan Kelapa Gading Timur, sifatnya sampling, jadi memang memenuhi kriteria untuk mendapatkan bantuan," kata Togos di lokasi.

Baca juga: Harga Minyak Goreng di Pasar Slipi Jaya Melambung Tinggi Sejak Dua Bulan Lalu

Togos memberikan apresiasi kepada ACT yang telah meringankan beban warganya yang membutuhkan.

Adapun paket sembako tersebut berisi 10 kilogram beras, 1 liter minyak sayur, sarden dan bahan pokok lainnya.

Kepala Cabang ACT Jakarta Utara Mohamad Irfan mengatakan, paket smebakonitu isa ditebus warga dengan setengah harga.

"Secara value nilainya Rp 190.000, kemudian kita meminta ini subsidi dari ACT, mereka menebus hanya Rp 100.000," kata Irfan.

Baca juga: Harga Minyak Goreng Melonjak, Begini Langkah Kemendag

Irfan menjelaskan, setiap warga sebelumnya sudah diberikan kupon oleh pengurus wilayah setempat untuk menebus paket sembako tersebut.

"Itu kita mendistribusikan dengan pembagian kupon. Jadi kupon itu sudah kita distribusikan sehari sebelumnya, yaitu tadi malam, melalui perwakilan RT/RW yang ada di sekitar masjid," tuturnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Khawatirnya Mahmudin soal Rencana Penertiban Juru Parkir Liar, Tak Bisa Lagi Cari Nafkah...

Khawatirnya Mahmudin soal Rencana Penertiban Juru Parkir Liar, Tak Bisa Lagi Cari Nafkah...

Megapolitan
Ketua STIP Sebut Kasus Penganiayaan Putu akibat Masalah Pribadi, Pengamat: Itu Salah Besar, Tidak Mungkin

Ketua STIP Sebut Kasus Penganiayaan Putu akibat Masalah Pribadi, Pengamat: Itu Salah Besar, Tidak Mungkin

Megapolitan
Berkas Pendaftaran Cagub-Cawagub DKI Jalur Independen Diserahkan 8-12 Mei 2024

Berkas Pendaftaran Cagub-Cawagub DKI Jalur Independen Diserahkan 8-12 Mei 2024

Megapolitan
Cara Daftar Seleksi Calon Atlet PPOP DKI Jakarta 2024 dan Syaratnya

Cara Daftar Seleksi Calon Atlet PPOP DKI Jakarta 2024 dan Syaratnya

Megapolitan
Fortuner Penyebab Kecelakaan Beruntun di Tol MBZ adalah Mobil Dinas Polda Jabar

Fortuner Penyebab Kecelakaan Beruntun di Tol MBZ adalah Mobil Dinas Polda Jabar

Megapolitan
Foto Kondisi Longsor Sepanjang 10 Meter di Perumahan New Anggrek 2 Depok

Foto Kondisi Longsor Sepanjang 10 Meter di Perumahan New Anggrek 2 Depok

Megapolitan
Kebakaran Toko Pakaian di Pecenongan Diduga akibat Korsleting

Kebakaran Toko Pakaian di Pecenongan Diduga akibat Korsleting

Megapolitan
Pengembangan Stasiun Tanah Abang Pangkas 'Headway' KRL Jalur Serpong, Jadi Lebih Cepat Empat Menit

Pengembangan Stasiun Tanah Abang Pangkas "Headway" KRL Jalur Serpong, Jadi Lebih Cepat Empat Menit

Megapolitan
Pendaftaran Cagub Independen DKI Dibuka, Syarat Calon Dapat 618.968 Dukungan Warga Jakarta

Pendaftaran Cagub Independen DKI Dibuka, Syarat Calon Dapat 618.968 Dukungan Warga Jakarta

Megapolitan
Fenomena Tawuran di Pasar Deprok, Disebut Ulah Provokator dan Diawali Pemasangan Petasan

Fenomena Tawuran di Pasar Deprok, Disebut Ulah Provokator dan Diawali Pemasangan Petasan

Megapolitan
Syoknya Lansia di Bogor, Nyaris Tewas Usai Tertimbun Reruntuhan Rumahnya yang Ambruk akibat Longsor

Syoknya Lansia di Bogor, Nyaris Tewas Usai Tertimbun Reruntuhan Rumahnya yang Ambruk akibat Longsor

Megapolitan
Pengakuan Alumni STIP soal Senioritas di Kampus: Telan Duri Ikan hingga Disundut Rokok

Pengakuan Alumni STIP soal Senioritas di Kampus: Telan Duri Ikan hingga Disundut Rokok

Megapolitan
Junior Tewas Dianiaya Senior di STIP, Keluarga Pelaku Belum Datangi Pihak Korban

Junior Tewas Dianiaya Senior di STIP, Keluarga Pelaku Belum Datangi Pihak Korban

Megapolitan
Sopir Diduga Mengantuk, Mobil Dinas Polda Jabar Sebabkan Kecelakaan Beruntun di Tol MBZ

Sopir Diduga Mengantuk, Mobil Dinas Polda Jabar Sebabkan Kecelakaan Beruntun di Tol MBZ

Megapolitan
Toko Pakaian di Pecenongan Terbakar, Pegawai Berhamburan ke Luar Gedung

Toko Pakaian di Pecenongan Terbakar, Pegawai Berhamburan ke Luar Gedung

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com