Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Fakta Pengemudi Mobil Ugal-ugalan di Tangerang, Diamuk Massa Usai Tabrak 6 Pemotor hingga 1 Tewas

Kompas.com - 18/03/2022, 09:39 WIB
Muhammad Naufal,
Nursita Sari

Tim Redaksi

TANGERANG, KOMPAS.com - Seorang pengemudi Honda Odyssey berinisial J (27) menabrak enam pengemudi motor dan sebuah truk di beberapa titik yang berbeda di Kota Tangerang, Kamis (17/3/2022) dini hari.

Akibat aksi tersebut, J menjadi bulan-bulanan warga hingga menderita luka-luka.

Sementara itu, lantaran ditabrak pelaku, seorang pemotor tewas dan empat pemotor luka-luka.

Berikut fakta berkait aksi ugal-ugalan yang dilakukan J:

Berulang kali kabur

Kasi Humas Polres Metro Tangerang Kota Kompol Abdul Rachim berujar bahwa kejadian bermula saat J melaju di Jalan Raya Imam Bonjol, Karawaci, Kota Tangerang, Kamis dini hari.

Di sana, J menabrak motor yang dikendarai Dahlan Supraman (35) .

J yang mengendarai Honda Odyssey berpelat nomor B 1726 WMX langsung melarikan diri usai kecelakaan tersebut.

Tak lama berselang, J kembali menabrak motor lain yang dikendarai Karman (40). Pelaku lagi-lagi melarikan diri. Dia sempat menabrak tiang listrik di jalan tersebut.

"Selanjutnya pengemudi Honda Odyssey (J) melarikan diri ke arah Taman Cibodas, melintas di Jalan Raya Gatot Subroto," sebut Abdul.

Baca juga: Kronologi Sopir Mobil Tabrak 6 Pengendara Motor di Tangerang, Berulang Kali Kabur lalu Menabrak Korban Lain

Di Jalan Raya Gatot Subroto, J berkendara melawan arah. Dari arah yang berlawanan, ada sebuah truk yang dikemudikan oleh seseorang tak dikenal. J menabrak sisi kiri truk tersebut.

Usai menabrak truk, masih di jalan yang sama dan di lajur yang berlawanan, J menabrak empat pemotor lainnya.

"Pengemudi Honda Odyssey melaju di lajur kanan dan menabrak motor yang dikendarai Joko Pramono (40), kemudian menabrak sepeda motor yang dikendarai Yurnalis (57), lalu sepeda motor yang dikendarai Joni Jarmilis (61)," kata Abdul.

J juga menabrak motor yang dikendarai Humaedi (35).

Baca juga: Polisi Periksa Pengemudi Mobil yang Tabrak 6 Pengendara Motor di Tangerang hingga Sebabkan 1 Orang Tewas

Setelah menabrak total tujuh kendaraan, J dihentikan dan diamuk massa di Jalan Raya Gatot Subroto.

"Berakibat pengemudi kendaraan Honda Odyssey JE mengalami luka pada bagian wajah dan kaki karena diamuk massa," sebut Abdul.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

[POPULER JABODETABEK] Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper | Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

[POPULER JABODETABEK] Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper | Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Daftar 73 SD/MI Gratis di Tangerang dan Cara Daftarnya

Daftar 73 SD/MI Gratis di Tangerang dan Cara Daftarnya

Megapolitan
Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi 'Penindakan'

Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi "Penindakan"

Megapolitan
Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Megapolitan
Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Megapolitan
Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Megapolitan
Hasil Otopsi Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior: Memar di Mulut, Dada, hingga Paru

Hasil Otopsi Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior: Memar di Mulut, Dada, hingga Paru

Megapolitan
Akhir Penantian Ibu Pengemis yang Paksa Orang Sedekah, Dua Adiknya Datang Menjenguk ke RSJ

Akhir Penantian Ibu Pengemis yang Paksa Orang Sedekah, Dua Adiknya Datang Menjenguk ke RSJ

Megapolitan
Polisi Sebut Ahmad dan RM Semula Rekan Kerja, Jalin Hubungan Asmara sejak Akhir 2023

Polisi Sebut Ahmad dan RM Semula Rekan Kerja, Jalin Hubungan Asmara sejak Akhir 2023

Megapolitan
Praktik Prostitusi di RTH Tubagus Angke Dinilai Bukan PR Pemprov DKI Saja, tapi Juga Warga

Praktik Prostitusi di RTH Tubagus Angke Dinilai Bukan PR Pemprov DKI Saja, tapi Juga Warga

Megapolitan
Keluarga Harap Tak Ada Intervensi dalam Pengusutan Kasus Mahasiswa STIP yang Tewas Dianiaya Senior

Keluarga Harap Tak Ada Intervensi dalam Pengusutan Kasus Mahasiswa STIP yang Tewas Dianiaya Senior

Megapolitan
Pro-Kontra Warga soal Janji Dishub DKI Tertibkan Juru Parkir, Tak Keberatan jika Jukir Resmi

Pro-Kontra Warga soal Janji Dishub DKI Tertibkan Juru Parkir, Tak Keberatan jika Jukir Resmi

Megapolitan
Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Pengawasan dan Tata Tertib Kampus Jadi Sorotan

Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Pengawasan dan Tata Tertib Kampus Jadi Sorotan

Megapolitan
Hari Ini, Polisi Lakukan Gelar Perkara Kasus Mahasiswa STIP Tewas Diduga Dianiaya Senior

Hari Ini, Polisi Lakukan Gelar Perkara Kasus Mahasiswa STIP Tewas Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com