Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polda Metro Jaya Buka Mudik Gratis 2022, Berikut Cara Daftar hingga Rute Perjalanan

Kompas.com - 21/04/2022, 10:52 WIB
Muhammad Isa Bustomi,
Kristian Erdianto

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Polda Metro Jaya turut membuka layanan program mudik gratis pada momen Lebaran 2022 untuk masyarakat.

Upaya ini berbeda pada dua tahun sebelumnya. Akibat larangan mudik karena pandemi Covid-19, Polda Metro Jaya menerapkan penyekatan.

Dalam program mudik gratis, Polda Metro menyiapkan 400 armada untuk masyarakat di Jabodetabek.

Informasi mudik gratis dengan tagline "Mudik Aman, Mudik Sehat" itu disebar melalui akun Twitter, @TMCPoldaMetro.

Baca juga: Jadwal dan Syarat Mudik Gratis di Jatim, Pemudik Harus Sudah Vaksin Booster

Cara daftar dan syarat

Pendaftaran mudik gratis Lebaran 2022 ini dilakukan secara offline dengan lokasi di Gedung Balai Pertemuan Metro Jaya.

Adapun pendaftaran saat ini sudah berlangsung sampai dengan Minggu (24/4/2022) hingga pukul 12.00.

Sementara untuk syarat pendaftaran, masyarakat harus membawa fotokopi kartu tanda penduduk (KTP) dan kartu keluarga (KK).

Jadwal keberangkatan

Masyarakat yang telah mendaftar nantinya akan diberangkatkan dengan watktu yang berbeda-beda dari Gelora Bung Karno, Tanah Abang, Jakarta Pusat.

Dari 400 armada yang disediakan, pemberangkatan untuk mudik Lebaran 2022 dibagi menjadi tiga, yakni:

- Senin, 25 April 2022: 150 bus

- Selasa, 26 April 2022: 150 bus

- Rabu, 27 April 2022: 100 bus

Baca juga: ASDP Siapkan Mudik Gratis Rute Jakarta-Bandar Lampung, Simak Cara Daftarnya

Empat provinsi tujuan mudik

Ada empat provinsi tujuan pada program mudik gratis Lebaran tahun ini yakni Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur dan Yogyakarta.

Jawa Barat

  • Jakarta - Cirebon
  • Jakarta - Kuningan
  • Jakarta - Garut
  • Jakarta - Tasikmalaya

Jawa Timur

  • Jakarta - Madiun
  • Jakarta - Surabaya
  • Jakarta - Lamongan
  • Jakarta - Jember
  • Jakarta - Kediri

Jawa Tengah

  • Jakarta - Brebes
  • Jakarta - Tegal
  • Jakarta - Pekalongan
  • Jakarta - Purwokerto
  • Jakarta - Kebumen
  • Jakarta - Purworejo
  • Jakarta - Pati
  • Jakarta - Solo
  • Jakarta - Semarang

Yogyakarta

  • Jakarta - Yogyakarta
  • Jakarta - Gunung Kudul
  • Jakarta - Sleman
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ada 292 Aduan Terkait Pembayaran THR 2024 Lewat Website Kemenaker

Ada 292 Aduan Terkait Pembayaran THR 2024 Lewat Website Kemenaker

Megapolitan
Bantah Gonta-ganti Pengurus Tanpa Izin, Ketua RW di Kalideres: Sudah Bersurat ke Lurah

Bantah Gonta-ganti Pengurus Tanpa Izin, Ketua RW di Kalideres: Sudah Bersurat ke Lurah

Megapolitan
Pelaku Pelecehan Payudara Siswi di Bogor Diduga ODGJ, Kini Dibawa ke RSJ

Pelaku Pelecehan Payudara Siswi di Bogor Diduga ODGJ, Kini Dibawa ke RSJ

Megapolitan
Longsor di New Anggrek 2 GDC Depok, Warga: Sudah Hubungi Semua Pihak, Tidak Ada Jawaban

Longsor di New Anggrek 2 GDC Depok, Warga: Sudah Hubungi Semua Pihak, Tidak Ada Jawaban

Megapolitan
Cuaca Panas Ekstrem di Arab Saudi, Fahira Idris Minta Jemaah Haji Jaga Kondisi Fisik

Cuaca Panas Ekstrem di Arab Saudi, Fahira Idris Minta Jemaah Haji Jaga Kondisi Fisik

Megapolitan
Mahasiswa Dikeroyok di Tangsel, Setara Institute Minta Hentikan Narasi Kebencian Pemicu Konflik

Mahasiswa Dikeroyok di Tangsel, Setara Institute Minta Hentikan Narasi Kebencian Pemicu Konflik

Megapolitan
Khawatir Kalah karena Politik Uang, Hanya 1 Kader PKB Daftar Pilkada Bogor

Khawatir Kalah karena Politik Uang, Hanya 1 Kader PKB Daftar Pilkada Bogor

Megapolitan
Dari 11, 4 Aduan Pekerja di Jakarta Terkait Pembayaran THR 2024 Telah Ditindaklanjuti

Dari 11, 4 Aduan Pekerja di Jakarta Terkait Pembayaran THR 2024 Telah Ditindaklanjuti

Megapolitan
Ketum PITI Diperiksa Polisi Terkait Laporan Terhadap Pendeta Gilbert

Ketum PITI Diperiksa Polisi Terkait Laporan Terhadap Pendeta Gilbert

Megapolitan
Lurah di Kalideres Tak Masalah jika Digugat soal Penonaktifan Ketua RW, Yakin Keputusannya Tepat

Lurah di Kalideres Tak Masalah jika Digugat soal Penonaktifan Ketua RW, Yakin Keputusannya Tepat

Megapolitan
Polisi Selidiki Kepemilikan Pelat Putih Mobil Dinas Polda Jabar yang Kecelakaan di Tol MBZ

Polisi Selidiki Kepemilikan Pelat Putih Mobil Dinas Polda Jabar yang Kecelakaan di Tol MBZ

Megapolitan
Hanya 1 Kader Daftar Pilkada Bogor, PKB: Khawatir Demokrasi Rusak seperti Pemilu

Hanya 1 Kader Daftar Pilkada Bogor, PKB: Khawatir Demokrasi Rusak seperti Pemilu

Megapolitan
Pemkot Tangsel Bakal Evaluasi Ketua RT-RW Imbas Pengeroyokan Mahasiswa

Pemkot Tangsel Bakal Evaluasi Ketua RT-RW Imbas Pengeroyokan Mahasiswa

Megapolitan
Meski Tersangka Sudah Ditetapkan, Polisi Sebut Penyidikan Kasus Tewasnya Taruna STIP Belum Final

Meski Tersangka Sudah Ditetapkan, Polisi Sebut Penyidikan Kasus Tewasnya Taruna STIP Belum Final

Megapolitan
Mengingat Lagi Pesan yang Ada di STIP, 'Sekolah Ini Akan Ditutup Jika Terjadi Kekerasan'

Mengingat Lagi Pesan yang Ada di STIP, "Sekolah Ini Akan Ditutup Jika Terjadi Kekerasan"

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com