Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[POPULER JABODETABEK] Akses Rumah Warga Terhalang Tembok SMKN 69 Jakarta | Street Race BSD, Tempat untuk Semua Pehobi Balap

Kompas.com - 25/04/2022, 06:13 WIB
Rakhmat Nur Hakim

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Berita populer Jabodetabek dimulai dari puluhan rumah yang terdampak pembangunan SMKN 69 Jakarta di Cakung, Jakarta Timur.

Rumah-rumah warga tersebut tertutup akses jalannya oleh tembok SMKN 69 Jakarta. Akibatnya, mereka kesulitan untuk keluar dan masuk ke dalam rumah.

Artikel tentang rumah warga yang tertutup akses jalannya akibat pembangunan SMKN 69 Jakarta pun ramai dibaca dan menjadi artikel terpopuler Jabodetabek.

Kemudian, artikel tentang gelaran street race di Bumi Serpong Damai (BSD) juga ramai dibaca. Dalam ajang balapan itu, pebalap liar yang menggunakan sepeda motor dan mobil bisa memuaskan hasrat memacu kendaraan dengan kecepatan tinggi tanpa melanggar hukum.

Artikel tentang street race di BSD pun masuk dalam deretan berita populer Jabodetabek. Berikut paparannya:

1. Akses Rumah Warga Terhalang Tembok SMKN 69 Jakarta

Puluhan rumah di wilayah RT 011 RW 007 Kelurahan Jatinegara, Kecamatan Cakung, Jakarta Timur, terdampak pembangunan tembok SMKN 69 Jakarta.

Salah satu rumah yang terdampak milik Bresman Marbun (69).

Sejak 14 April 2022, ia kehilangan akses jalan dari rumahnya ke Jalan Swadaya Rawabadung karena pembangunan tembok SMKN 69.

Selengkapnya baca: Akses Rumah Terhalang Tembok SMKN 69 Jakarta, Warga: Saya Keluar Lewat Dapur dan Kamar Mandi Orang

2. Street Race BSD, Tempat untuk Semua Pehobi Balap

Ajang street race di Bumi Serpong Damai (BSD), Pagedangan, Kabupaten Tangerang, disebut menjadi tempat bimbingan bagi pengendara yang hobi balap mobil, termasuk bagi yang selama ini melakukannya secara liar.

Wakil Ketua Umum Bidang Mobilitas dan Komunitas Ikatan Mobil Indonesia Pusat Rifat Sungkar mengatakan, kelompok pebalap liar selama ini selalu diusir.

Pihaknya pun tak bisa berupaya banyak untuk memfasilitasi mereka. Dengan adanya street race bikinan Polda Metro Jaya ini, kata Rifat, organisasinya bisa merangkul semua pehobi balap mobil.

Selengkapnya baca: Street Race Mobil di BSD Tangsel, Rifat Sungkar: Ini Tempat untuk Semua Pehobi Balap

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polisi Dalami Peran Belasan Saksi Dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP yang Dianiaya Senior

Polisi Dalami Peran Belasan Saksi Dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Kepada Kapolres Jaktim, Warga Klender Keluhkan Aksi Lempar Petasan dan Tawuran

Kepada Kapolres Jaktim, Warga Klender Keluhkan Aksi Lempar Petasan dan Tawuran

Megapolitan
Belasan Taruna Jadi Saksi dalam Prarekonstruksi Kasus Tewasnya Junior STIP

Belasan Taruna Jadi Saksi dalam Prarekonstruksi Kasus Tewasnya Junior STIP

Megapolitan
Polisi Tangkap Lebih dari 1 Orang Terkait Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel

Polisi Tangkap Lebih dari 1 Orang Terkait Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel

Megapolitan
RTH Tubagus Angke Dirapikan, Pedagang Minuman Harap Bisa Tetap Mangkal

RTH Tubagus Angke Dirapikan, Pedagang Minuman Harap Bisa Tetap Mangkal

Megapolitan
Prarekonstruksi Kasus Penganiayaan Taruna STIP Digelar hingga 4 Jam

Prarekonstruksi Kasus Penganiayaan Taruna STIP Digelar hingga 4 Jam

Megapolitan
Masih Bonyok, Maling Motor di Tebet Belum Bisa Diperiksa Polisi

Masih Bonyok, Maling Motor di Tebet Belum Bisa Diperiksa Polisi

Megapolitan
Cegah Prostitusi, RTH Tubagus Angke Kini Dipasangi Lampu Sorot

Cegah Prostitusi, RTH Tubagus Angke Kini Dipasangi Lampu Sorot

Megapolitan
Balita yang Jasadnya Ditemukan di Selokan Matraman Tewas karena Terperosok dan Terbawa Arus

Balita yang Jasadnya Ditemukan di Selokan Matraman Tewas karena Terperosok dan Terbawa Arus

Megapolitan
PDI-P Buka Penjaringan Cagub dan Cawagub Jakarta hingga 20 Mei 2024

PDI-P Buka Penjaringan Cagub dan Cawagub Jakarta hingga 20 Mei 2024

Megapolitan
Kuota Haji Kota Tangsel Capai 1.242 Jemaah, Pemberangkatan Dibagi 2 Gelombang

Kuota Haji Kota Tangsel Capai 1.242 Jemaah, Pemberangkatan Dibagi 2 Gelombang

Megapolitan
Paniknya Mahasiswa di Tangsel, Kontrakan Digeruduk Warga saat Sedang Beribadah

Paniknya Mahasiswa di Tangsel, Kontrakan Digeruduk Warga saat Sedang Beribadah

Megapolitan
Jasad Balita Tersangkut di Selokan Matraman, Orangtua Sempat Lapor Kehilangan

Jasad Balita Tersangkut di Selokan Matraman, Orangtua Sempat Lapor Kehilangan

Megapolitan
Jasad Balita di Matraman Ditemukan Warga Saat Bersihkan Selokan, Ternyata Sudah 3 Hari Hilang

Jasad Balita di Matraman Ditemukan Warga Saat Bersihkan Selokan, Ternyata Sudah 3 Hari Hilang

Megapolitan
Polisi Ungkap Penyebab Mahasiswa di Tangsel Bertikai dengan Warga Saat Beribadah

Polisi Ungkap Penyebab Mahasiswa di Tangsel Bertikai dengan Warga Saat Beribadah

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com