JAKARTA, KOMPAS.com - Kepolisian Daerah (Polda) Metro Jaya menyiapkan sejumlah rekayasa lalu lintas untuk mengantisipasi kemacetan di Tol Cikampek arah Jakarta saat arus balik Lebaran.
Adapun puncak arus balik diprediksi mulai Jumat (6/5/2022) hingga Minggu (8/5/2022).
Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya, Kombes Endra Zulpan mengatakan, salah satu rekayasa lalu lintas yang disiapkan yakni mengalihkan kendaraan ke arah Cikunir melalui Tol JORR.
Baca juga: Polri Siapkan 5 Rute Alternatif Jakarta-Bandung Saat One Way Arus Balik Lebaran
"Apabila terjadi kepadatan di Gerbang Tol Halim Utama, maka arus balik pada jalur tol bawah Cikampek-Jakarta dikeluarkan ke arah Cikunir melalui Tol JORR," kata Zulpan, dalam keterangannya, Kamis (5/5/2022).
Selain itu, rekayasa lalu lintas juga disiapkan di Tol Layang Mohamed Bin Zayed (MBZ).
"Apabila terjadi kepadatan di Tol Cikampek arah Jakarta, maka seluruh kendaraan yang melalui Tol Layang MBZ dialihkan keluar menuju Tol Cikunir-Lingkar Luar," jelas Zulpan.
Berdasarkan data kepolisian, Zulpan memprediksi ada dua juta kendaraan yang akan kembali ke Jakarta hingga H+10 Lebaran.
Estimasi tersebut mengacu pada empat gerbang tol yang akan dilalui oleh kendaraan saat kembali ke Jakarta.
"Prediksi jumlah kendaraan yang kembali ke Jakarta melalui empat gerbang Tol Utama, yakni Tol Cikupa, Ciawi, Cikatama, Kalitama pada H+2 spai dengan H+10 adalah dua juta kendaraan," kata Zulpan.
Baca juga: Antisipasi Arus Balik, Polda Metro Jaya Siapkan Rekayasa di GT Halim
Sebelumnya, Kepala Korps Lalu Lintas (Kakorlantas) Polri, Irjen Firman Shantyabudi mengimbau pemudik untuk pulang ke Jakarta lebih awal untuk menghindari kepadatan lalu lintas.
"Karena tanggal 6, 7 dan 8 itu nanti akan terjadi puncak arus balik yang cukup tinggi," kata Firman.
Firman memperkirakan puncak arus balik usai libur Idul Fitri terjadi pada 6 hingga 8 Mei 2022 sehingga volume kendaraan bakal tinggi.
Firman menuturkan, warga yang kembali ke ke Ibu Kota sebelum 6 Mei akan lebih nyaman di dalam perjalanan karena konsentrasi volume kendaraan akan terpecah.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.