Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penjual Pohon Pinang di Jatinegara Kebanjiran Pesanan Menjelang HUT RI

Kompas.com - 12/08/2022, 21:48 WIB
Larissa Huda

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Pedagang pohon pinang yang berjualan di sepanjang Jalan DI Panjaitan, Jatinegara, Jakarta Timur, mengaku kebanjiran pesanan menjelang puncak perayaan Hari Ulang Tahun ke-77 Republik Indonesia.

Pedagang pohon pinang, Sayuti (43), mengatakan dalam sepekan terakhir berhasil menjual 15 pohon pinang untuk lomba HUT RI pada 17 Agustus mendatang.

"Mungkin karena dua tahun kemarin tidk boleh ada lomba. Jadi tahun ini melonjak. Banyak pembeli," kata Sayuti dilansir dari Antara, Jumat (12/8/2022).

Baca juga: Peringati HUT RI, Pemerintah Akan Pamerkan Arsip dan Mobil Kepresidenan di Sarinah

Sayuti menambahkan omzet yang berhasil diraih juga ikut meningkat sekitar 20 persen jika dibandingkan dengan dua tahun sebelumnya saat pandemi Covid-19.

Dia mengatakan pembeli pohon pinang berasal dari sejumlah wilayah di Jakarta.

"Pembelinya macam-macam. Ada dari Kalimalang hingga Manggarai. Kalau yang di Manggarai itu beli untuk dijual lagi," ujar Sayuti.

Sayuti menjelaskan dirinya menjual pohon pinang sepanjang 9,5 meter dengan harga sekitar Rp 700 ribu hingga Rp 1 juta. Harga itu tergantung pada ukuran diameter batang pohon dibeli.

Harga tersebut, diakui Sayuti, sedikit mengalami kenaikan dibanding dua tahun sebelumnya. Namun hal itu rupanya tidak menyurutkan jumlah pembeli batang pohon pinang di lapak dagangannya.

Baca juga: HUT ke-77 RI, Gubernur Anies Bakal Pidato Kebangsaan di Ancol

Sayuti berujar biasanya jumlah pembeli pohon pinang akan melonjak mendekati hari H perayaan hari kemerdekaan Republik Indonesia.

"Memang ada kenaikan sekitar Rp 100 ribu, tapi pembeli tetap ramai. Memang namanya berdagang kan ada pasang surut, tahun kemarin sepi, sekarang Alhamdulillah ramai," tutur Sayuti.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Keluarga Tolak Otopsi Jenazah Brigadir RAT yang Bunuh Diri di Mampang

Keluarga Tolak Otopsi Jenazah Brigadir RAT yang Bunuh Diri di Mampang

Megapolitan
Pemilik Rumah Tempat Brigadir RAT Bunuh Diri Minta Publik Tak Berasumsi

Pemilik Rumah Tempat Brigadir RAT Bunuh Diri Minta Publik Tak Berasumsi

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Telah Dibawa Pihak Keluarga dari RS Polri Kramat Jati

Jenazah Brigadir RAT Telah Dibawa Pihak Keluarga dari RS Polri Kramat Jati

Megapolitan
Proyek LRT Jakarta Rute Velodrome-Manggarai Masuk Tahap Pemasangan Girder

Proyek LRT Jakarta Rute Velodrome-Manggarai Masuk Tahap Pemasangan Girder

Megapolitan
Polisi Sebut Brigadir RAT Bunuh Diri di Mampang saat Sedang Cuti

Polisi Sebut Brigadir RAT Bunuh Diri di Mampang saat Sedang Cuti

Megapolitan
Pemprov DKI Siapkan Stok Blanko KTP untuk Pemilih Pemula Pilgub 2024

Pemprov DKI Siapkan Stok Blanko KTP untuk Pemilih Pemula Pilgub 2024

Megapolitan
Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Megapolitan
Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Megapolitan
Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Megapolitan
Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Megapolitan
Unggah Foto Gelas Starbucks Tutupi Kabah Saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Unggah Foto Gelas Starbucks Tutupi Kabah Saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Belum Diotopsi, Polisi Tunggu Keputusan Keluarga

Jenazah Brigadir RAT Belum Diotopsi, Polisi Tunggu Keputusan Keluarga

Megapolitan
Keluarga Brigadir RAT yang Meninggal Bunuh Diri Tiba di RS Polri Kramat Jati

Keluarga Brigadir RAT yang Meninggal Bunuh Diri Tiba di RS Polri Kramat Jati

Megapolitan
Dua Begal yang Bacok Korban di Depok Incar Anak Sekolah

Dua Begal yang Bacok Korban di Depok Incar Anak Sekolah

Megapolitan
Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com