Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ada 9 Pengungsian yang Tampung 398 Korban Kebakaran di Simprug Jaksel

Kompas.com - 23/08/2022, 08:10 WIB
Muhammad Isa Bustomi,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Wali Kota Jakarta Selatan, Munjirin mengatakan, ada sembilan tenda pengungsian yang menampung korban kebakaran di Simprug Golf II, Grogol Selatan, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan.

Ada 398 jiwa dari 133 Kepala Keluarga (KK), korban kebakaran yang menempati sembilan tenda pengungsian di lokasi tersebut.

"Ada sembilan tenda pengungsian. Total ada 133 KK dan 398 jiwa," ujar Munjirin, Senin (22/8/2022).

Baca juga: Sejumlah Korban Kebakaran di Simprug Jaksel Mencari Sisa Barang Berharga

Sembilan pengungsian itu berada tidak jauh dari rumah korban kebakaran di Jalan Simprug Golf II, Kebayoran Lama.

Pemerintah Kota (Pemkot) Jakarta Selatan memberikan 100 kasur untuk para korban. Sejumlah kasur didistribusikan di sembilan lokasi pengungsian.

"Pak RT dan RW yang mengatur. Informasinya yang dibutuhkan masih kurang akan koordinasi dengan pihak terkait untuk bisa terpenuhi," ucap Munjirin.

Pemkot Jakarta Selatan membuka pelayanan pergantian dokumen kependudukan bagi korban kebakaran hingga langsung dapat mencetak ulang KTP, KK, dan KIA.

"Untuk rapor atau ijazah itu semua dari Sudin Pendidikan, akan siapkan mengantisipasi apabila ada ijazah atau rapor yang terbakar," ucap Munjirin.

Baca juga: Puslabfor Polri Cek Lokasi Kebakaran di Simprug Jaksel, Minta Keterangan Saksi Kunci

Sebelumnya diberitakan, kebakaran melanda permukiman warga di Jalan Simprug Golf II, Kebayoran Lama pada Minggu (21/8/2022) sekitar pukul 10.00 WIB.

Beberapa unit mobil pemadam diterjunkan ke lokasi untuk memadamkan api dan mengevakuasi warga.

Kepala Seksi Operasi (Kasiops) Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta Selatan, Ruwanto mengatakan, kebakaran terjadi diduga akibat korsleting listrik di salah satu rumah warga.

"Dugaan penyebab kebakaran itu karena korsleting listrik," ujar Ruwanto, Minggu (21/8/2022).

Api diketahui muncul pertama kali sekitar pukul 10.00 WIB dan baru berhasil dipadamkan sekitar pukul 14.30 WIB.

Baca juga: Pemkot Jaksel Sediakan Bantuan untuk 398 Korban Kebakaran di Simprug Jaksel

Setidaknya ada 100 unit rumah, baik itu bangunan permanen dan juga semi permanen, yang hangus dilahap si jago merah.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Rute KA Argo Cheribon, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Argo Cheribon, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Polisi Grebek Laboratorium Narkoba di Perumahan Elite Kawasan Sentul Bogor

Polisi Grebek Laboratorium Narkoba di Perumahan Elite Kawasan Sentul Bogor

Megapolitan
Bau Sampah Terasa Menyengat di Lokbin Pasar Minggu

Bau Sampah Terasa Menyengat di Lokbin Pasar Minggu

Megapolitan
Ini Tujuan Benyamin Ikut Penjaringan Bakal Cawalkot Tangsel di Tiga Partai Rival

Ini Tujuan Benyamin Ikut Penjaringan Bakal Cawalkot Tangsel di Tiga Partai Rival

Megapolitan
Usaha Dinsos Bogor Akhiri Perjalanan Mengemis Rosmini dengan Telusuri Keberadaan Keluarga

Usaha Dinsos Bogor Akhiri Perjalanan Mengemis Rosmini dengan Telusuri Keberadaan Keluarga

Megapolitan
Pembunuh Perempuan Dalam Koper Sempat Tinggalkan Jasad Korban di Hotel

Pembunuh Perempuan Dalam Koper Sempat Tinggalkan Jasad Korban di Hotel

Megapolitan
Dipecat karena Dituduh Gelapkan Uang, Ketua RW di Kalideres: Buat Apa Saya Korupsi Kalau Datanya Lengkap

Dipecat karena Dituduh Gelapkan Uang, Ketua RW di Kalideres: Buat Apa Saya Korupsi Kalau Datanya Lengkap

Megapolitan
Sudah Sepi Pembeli, Uang Retribusi di Lokbin Pasar Minggu Naik 2 Kali Lipat

Sudah Sepi Pembeli, Uang Retribusi di Lokbin Pasar Minggu Naik 2 Kali Lipat

Megapolitan
Benyamin-Pilar Kembalikan Berkas Penjaringan Pilkada Tangsel, Demokrat Sambut dengan Nasi Kebuli

Benyamin-Pilar Kembalikan Berkas Penjaringan Pilkada Tangsel, Demokrat Sambut dengan Nasi Kebuli

Megapolitan
Sehari Berlalu, Remaja yang Tenggelam di Kali Ciliwung Belum Ditemukan

Sehari Berlalu, Remaja yang Tenggelam di Kali Ciliwung Belum Ditemukan

Megapolitan
Polisi Masih Observasi Kondisi Kejiwaan Anak yang Bacok Ibu di Cengkareng

Polisi Masih Observasi Kondisi Kejiwaan Anak yang Bacok Ibu di Cengkareng

Megapolitan
Pedagang Sebut Lokbin Pasar Minggu Sepi karena Lokasi Tak Strategis

Pedagang Sebut Lokbin Pasar Minggu Sepi karena Lokasi Tak Strategis

Megapolitan
Ini Kantong Parkir Penonton Nobar Timnas Indonesia U-23 Vs Irak U-23 di Monas

Ini Kantong Parkir Penonton Nobar Timnas Indonesia U-23 Vs Irak U-23 di Monas

Megapolitan
Golkar Depok Ajukan Ririn Farabi Arafiq untuk Maju Pilkada 2024

Golkar Depok Ajukan Ririn Farabi Arafiq untuk Maju Pilkada 2024

Megapolitan
Jasad Bayi Tergeletak di Pinggir Tol Jaksel

Jasad Bayi Tergeletak di Pinggir Tol Jaksel

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com