Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kemeriahan Parade Budaya Nusantara di CFD Jakarta: Perkuat Identitas Budaya Indonesia

Kompas.com - 06/11/2022, 10:04 WIB
Reza Agustian,
Diamanty Meiliana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) menggelar Parade Budaya Nusantara di hari bebas kendaraan bermotor (HBKB) atau car free day dengan rute Sarinah - Bundaran Hotel Indonesia (HI), Minggu (6/11/2022).

Kepala BNPT Komjen Boy Rafli Amar mengatakan, Parade Budaya Nusantara digelar bertujuan untuk menguatkan karakter budaya Indonesia di kalangan masyarakat.

"Karena kami meyakini dengan kuatnya budaya kita, budaya Indonesia yang beragam akan mempersempit ruang gerak transnasional ideologi dan budaya yang tidak berkepribadian Indonesia," kata Boy dalam sambutannya di Gedung Sarinah, Minggu (6/11/2022).

Baca juga: Warak Ngendog, Simbol Keragaman Budaya di Semarang

Selain itu, Boy meyakini dengan beragamnya suku dan budaya di Indonesia semakin dapat menciptakan rasa persatuan antar sesama bangsa Indonesia.

"Dengan prinsip-prinsip yang memiliki semangat persatuan dan kesatuan, bergotong-royong, hormat-menghormati di tengah keberagaman, itu adalah identitas kita. Insya Allah hari ini akan kita buat bersama, kita gaungkan bahwa inilah Indonesia," ucap Boy.

Boy mengungkapkan, dengan diselenggarakannya acara itu diharapkan dapat mencegah tindakan trans budaya yang dapat memberikan dampak negatif atas persatuan antar sesama anak bangsa yang telah terbentuk.

"Jadi kepada pihak-pihak lain yang mencoba melakukan trans budaya yang tidak berkepribadian Indonesia, kami harap untuk tidak mempengaruhi apalagi anak bangsa kita dengan hal-hal yang buruk," kata Boy.

 


Baca juga: Gelar Bandung West Java Art Festival, Pemprov Jabar Tegaskan Komitmen Pelestarian Budaya

Berdasarkan pantauan Kompas.com, parade budaya tersebut, BNPT berkolaborasi dengan beberapa organisasi perempuan seperti NKRI Berkebaya, Perempuan Berkebaya Indonesia, Perempuan Indonesia Maju, Pecinta Sanggul Nusantara, dan lainnya.

Sejumlah perempuan dengan berbagai usia tampak kompak mengenakan kebaya melakukan long march dari Sarinah menuju Bundaran HI.

Selain itu, beragam pertunjukan budaya juga terlihat dimainkan di tengah Jalan MH Thamrin seperti seni tari Kuda Lumping, Ondel-ondel dan lainnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

[POPULER JABODETABEK] Seorang Pria Ditangkap Buntut Bayar Makan Warteg Sesukanya | Taruna STIP Tewas di Tangan Senior Pernah Terjadi pada 2014 dan 2017

[POPULER JABODETABEK] Seorang Pria Ditangkap Buntut Bayar Makan Warteg Sesukanya | Taruna STIP Tewas di Tangan Senior Pernah Terjadi pada 2014 dan 2017

Megapolitan
Libur Nasional, Ganjil Genap Jakarta Tanggal 9-10 Mei 2024 Ditiadakan

Libur Nasional, Ganjil Genap Jakarta Tanggal 9-10 Mei 2024 Ditiadakan

Megapolitan
Curhat ke Polisi, Warga Klender: Kalau Diserang Petasan, Apakah Kami Diam Saja?

Curhat ke Polisi, Warga Klender: Kalau Diserang Petasan, Apakah Kami Diam Saja?

Megapolitan
Polisi Dalami Peran Belasan Saksi Dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP yang Dianiaya Senior

Polisi Dalami Peran Belasan Saksi Dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Kepada Kapolres Jaktim, Warga Klender Keluhkan Aksi Lempar Petasan dan Tawuran

Kepada Kapolres Jaktim, Warga Klender Keluhkan Aksi Lempar Petasan dan Tawuran

Megapolitan
Belasan Taruna Jadi Saksi dalam Prarekonstruksi Kasus Tewasnya Junior STIP

Belasan Taruna Jadi Saksi dalam Prarekonstruksi Kasus Tewasnya Junior STIP

Megapolitan
Polisi Tangkap Lebih dari 1 Orang Terkait Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel

Polisi Tangkap Lebih dari 1 Orang Terkait Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel

Megapolitan
RTH Tubagus Angke Dirapikan, Pedagang Minuman Harap Bisa Tetap Mangkal

RTH Tubagus Angke Dirapikan, Pedagang Minuman Harap Bisa Tetap Mangkal

Megapolitan
Prarekonstruksi Kasus Penganiayaan Taruna STIP Digelar hingga 4 Jam

Prarekonstruksi Kasus Penganiayaan Taruna STIP Digelar hingga 4 Jam

Megapolitan
Masih Bonyok, Maling Motor di Tebet Belum Bisa Diperiksa Polisi

Masih Bonyok, Maling Motor di Tebet Belum Bisa Diperiksa Polisi

Megapolitan
Cegah Prostitusi, RTH Tubagus Angke Kini Dipasangi Lampu Sorot

Cegah Prostitusi, RTH Tubagus Angke Kini Dipasangi Lampu Sorot

Megapolitan
Balita yang Jasadnya Ditemukan di Selokan Matraman Tewas karena Terperosok dan Terbawa Arus

Balita yang Jasadnya Ditemukan di Selokan Matraman Tewas karena Terperosok dan Terbawa Arus

Megapolitan
PDI-P Buka Penjaringan Cagub dan Cawagub Jakarta hingga 20 Mei 2024

PDI-P Buka Penjaringan Cagub dan Cawagub Jakarta hingga 20 Mei 2024

Megapolitan
Kuota Haji Kota Tangsel Capai 1.242 Jemaah, Pemberangkatan Dibagi 2 Gelombang

Kuota Haji Kota Tangsel Capai 1.242 Jemaah, Pemberangkatan Dibagi 2 Gelombang

Megapolitan
Paniknya Mahasiswa di Tangsel, Kontrakan Digeruduk Warga saat Sedang Beribadah

Paniknya Mahasiswa di Tangsel, Kontrakan Digeruduk Warga saat Sedang Beribadah

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com