Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

BERITA FOTO: Penampakan Rel Trem Kuno Peninggalan Belanda di Proyek MRT

Kompas.com - 18/11/2022, 18:23 WIB
Kristianto Purnomo

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Tim pembangunan konstruksi MRT Jakarta menemukan potongan rel trem kuno sepanjang 1,4 kilometer di area proyek kawasan Harmoni, Jakarta Pusat.

Potongan rel trem ini ditemukan di area proyek paket kontrak pembangunan MRT Jakarta fase 2A yang akan membangun Stasiun Harmoni, Stasiun Sawah Besar, dan Stasiun Mangga Besar dengan total jalur sepanjang 1,8 kilometer.

Dikutip dari laman resmi MRT Jakarta, komponen rel trem kuno yang ditemukan terdiri dari batang rel, lempengan penyambung batang rel, bantalan rel, dan batuan ballast.

Potongan rel trem kuno sepanjang 1,4 kilometer di area proyek MRT Jakarta fase 2A di kawasan Harmoni, Jakarta Pusat, Jumat (18/11/2022). Komponen rel trem kuno yang ditemukan terdiri dari batang rel, lempengan penyambung batang rel, bantalan rel, dan batuan ballast.KOMPAS.com/KRISTIANTO PURNOMO Potongan rel trem kuno sepanjang 1,4 kilometer di area proyek MRT Jakarta fase 2A di kawasan Harmoni, Jakarta Pusat, Jumat (18/11/2022). Komponen rel trem kuno yang ditemukan terdiri dari batang rel, lempengan penyambung batang rel, bantalan rel, dan batuan ballast.

Sementara itu, terdapat enam titik eskavasi ditemukannya rel trem di area pembangunan CP202 dari total delapan titik ekskavasi yang dilakukan.

Keenam titik meliputi di area pembangunan Stasiun Harmoni sebanyak dua titik, area pembangunan Stasiun Sawah besar dua titik, dan area pembangunan Stasiun Mangga Besar dua titik.

Direktur Konstruksi PT MRT Jakarta Silvia Halim memastikan, temuan rel trem tersebut akan direlokasi dan dilestarikan dengan baik.

Baca juga: Kokohnya Rel Trem Kuno Peninggalan Belanda yang Ditemukan di Lokasi Proyek MRT...

Potongan rel trem kuno sepanjang 1,4 kilometer di area proyek MRT Jakarta fase 2A di kawasan Harmoni, Jakarta Pusat, Jumat (18/11/2022). Komponen rel trem kuno yang ditemukan terdiri dari batang rel, lempengan penyambung batang rel, bantalan rel, dan batuan ballast.KOMPAS.com/KRISTIANTO PURNOMO Potongan rel trem kuno sepanjang 1,4 kilometer di area proyek MRT Jakarta fase 2A di kawasan Harmoni, Jakarta Pusat, Jumat (18/11/2022). Komponen rel trem kuno yang ditemukan terdiri dari batang rel, lempengan penyambung batang rel, bantalan rel, dan batuan ballast.

"PT MRT Jakarta sangat memperhatikan temuan-temuan yang menjadi bagian dari sejarah Jakarta dan berusaha seoptimal mungkin untuk menjaga bagian dari sejarah tersebut," ujarnya.

Metode penyelamatan temuan rel trem telah disusun oleh PT MRT Jakarta bersama dengan tim ahli arkeologi dan kontraktor pelaksana konstruksi CP202 Shimizu-Adhi Karya.

Adapun metode penyelamatan disesuaikan dengan ketentuan Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2010 tentang Cagar Budaya.

Potongan rel trem kuno sepanjang 1,4 kilometer di area proyek MRT Jakarta fase 2A di kawasan Harmoni, Jakarta Pusat, Jumat (18/11/2022). Komponen rel trem kuno yang ditemukan terdiri dari batang rel, lempengan penyambung batang rel, bantalan rel, dan batuan ballast.KOMPAS.com/KRISTIANTO PURNOMO Potongan rel trem kuno sepanjang 1,4 kilometer di area proyek MRT Jakarta fase 2A di kawasan Harmoni, Jakarta Pusat, Jumat (18/11/2022). Komponen rel trem kuno yang ditemukan terdiri dari batang rel, lempengan penyambung batang rel, bantalan rel, dan batuan ballast.

"Koordinasi rutin juga dilakukan dengan instansi terkait seperti Dinas Kebudayaan Provinsi DKI Jakarta," ujar Silvia.

Ahli arkeologi yang juga bagian dari tim arkeologi MRT Jakarta, Charunia Arni Listiya, mengatakan rel trem kuno tersebut telah mulai dioperasikan sejak abad ke-18.

Meskipun sudah berusia lebih dari seabad, Charunia mengatakan bantalan rel trem peninggalan Belanda tersebut tetap utuh karena terbuat dari kayu jati.

Baca juga: Semoga Rel Trem Kuno Itu Bisa Dipasang di Kota Tua untuk Wisata

Potongan rel trem kuno sepanjang 1,4 kilometer di area proyek MRT Jakarta fase 2A di kawasan Harmoni, Jakarta Pusat, Jumat (18/11/2022). Komponen rel trem kuno yang ditemukan terdiri dari batang rel, lempengan penyambung batang rel, bantalan rel, dan batuan ballast.KOMPAS.com/KRISTIANTO PURNOMO Potongan rel trem kuno sepanjang 1,4 kilometer di area proyek MRT Jakarta fase 2A di kawasan Harmoni, Jakarta Pusat, Jumat (18/11/2022). Komponen rel trem kuno yang ditemukan terdiri dari batang rel, lempengan penyambung batang rel, bantalan rel, dan batuan ballast.

"Iya ini (kayu) jati, kan keras makanya dia masih kokoh sampai sekarang," kata arkeolog yang akrab disapa Lisa saat dijumpai Kompas.com di lokasi, Rabu (16/11/2022).

Pekerjaan ekskavasi untuk menyelamatkan potongan rel trem kuno berlangsung sekitar tiga pekan. Setelah ekskavasi, temuan akan diekspos selama 2-3 hari untuk keperluan dokumentasi dan pendataan sesuai dengan kaidah ilmu arkeologi.

Setelah itu, tim akan melepas satu demi satu komponen rel trem untuk diangkat dan dipindahkan ke tempat penyimpanan sementara.

Potongan rel trem kuno sepanjang 1,4 kilometer di area proyek MRT Jakarta fase 2A di kawasan Harmoni, Jakarta Pusat, Jumat (18/11/2022). Komponen rel trem kuno yang ditemukan terdiri dari batang rel, lempengan penyambung batang rel, bantalan rel, dan batuan ballast.KOMPAS.com/KRISTIANTO PURNOMO Potongan rel trem kuno sepanjang 1,4 kilometer di area proyek MRT Jakarta fase 2A di kawasan Harmoni, Jakarta Pusat, Jumat (18/11/2022). Komponen rel trem kuno yang ditemukan terdiri dari batang rel, lempengan penyambung batang rel, bantalan rel, dan batuan ballast.

"Berhubung ini asetnya PPD, rel trem itu akan disimpan di pul PPD di daerah Jelambar," jelas Charunia.

(Kompas.com: Ellyvon Pranita | Kompas: Helena Fransisca Nababan | Editor Ivany Atina Arbi)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tumpahan Oli Rampung Ditangani, Lalu Lintas di Jalan Juanda Depok Kembali Lancar

Tumpahan Oli Rampung Ditangani, Lalu Lintas di Jalan Juanda Depok Kembali Lancar

Megapolitan
Warga Minta Pemerintah Bina Pelaku Prostitusi di RTH Tubagus Angke

Warga Minta Pemerintah Bina Pelaku Prostitusi di RTH Tubagus Angke

Megapolitan
Jakarta Disebut Jadi Kota Global, Fahira Idris Sebut   Investasi SDM Kunci Utama

Jakarta Disebut Jadi Kota Global, Fahira Idris Sebut Investasi SDM Kunci Utama

Megapolitan
Kilas Balik Benyamin-Pilar di Pilada Tangsel, Pernah Lawan Keponakan Prabowo dan Anak Wapres, Kini Potensi Hadapi Kotak Kosong

Kilas Balik Benyamin-Pilar di Pilada Tangsel, Pernah Lawan Keponakan Prabowo dan Anak Wapres, Kini Potensi Hadapi Kotak Kosong

Megapolitan
Jejak Kekerasan di STIP dalam Kurun Waktu 16 Tahun, Luka Lama yang Tak Kunjung Sembuh...

Jejak Kekerasan di STIP dalam Kurun Waktu 16 Tahun, Luka Lama yang Tak Kunjung Sembuh...

Megapolitan
Makan dan Bayar Sesukanya di Warteg Tanah Abang, Pria Ini Beraksi Lebih dari Sekali

Makan dan Bayar Sesukanya di Warteg Tanah Abang, Pria Ini Beraksi Lebih dari Sekali

Megapolitan
Cerita Pelayan Warteg di Tanah Abang Sering Dihampiri Pembeli yang Bayar Sesukanya

Cerita Pelayan Warteg di Tanah Abang Sering Dihampiri Pembeli yang Bayar Sesukanya

Megapolitan
Cegah Praktik Prostitusi, Satpol PP DKI Dirikan Tiga Posko di RTH Tubagus Angke

Cegah Praktik Prostitusi, Satpol PP DKI Dirikan Tiga Posko di RTH Tubagus Angke

Megapolitan
Oli Tumpah Bikin Jalan Juanda Depok Macet Pagi Ini

Oli Tumpah Bikin Jalan Juanda Depok Macet Pagi Ini

Megapolitan
RTH Tubagus Angke Jadi Tempat Prostitusi, Komisi D DPRD DKI: Petugas Tak Boleh Kalah oleh Preman

RTH Tubagus Angke Jadi Tempat Prostitusi, Komisi D DPRD DKI: Petugas Tak Boleh Kalah oleh Preman

Megapolitan
DPRD DKI Minta Warga Ikut Bantu Jaga RTH Tubagus Angke

DPRD DKI Minta Warga Ikut Bantu Jaga RTH Tubagus Angke

Megapolitan
Mayat Laki-laki Mengapung di Perairan Kepulauan Seribu, Kaki dalam Kondisi Hancur

Mayat Laki-laki Mengapung di Perairan Kepulauan Seribu, Kaki dalam Kondisi Hancur

Megapolitan
Mayat Laki-laki Mengapung di Perairan Laut Pulau Kotok Kepulauan Seribu

Mayat Laki-laki Mengapung di Perairan Laut Pulau Kotok Kepulauan Seribu

Megapolitan
Tak Lagi Marah-marah, Rosmini Tampak Tenang Saat Ditemui Adiknya di RSJ

Tak Lagi Marah-marah, Rosmini Tampak Tenang Saat Ditemui Adiknya di RSJ

Megapolitan
Motor Tabrak Pejalan Kaki di Kelapa Gading, Penabrak dan Korban Sama-sama Luka

Motor Tabrak Pejalan Kaki di Kelapa Gading, Penabrak dan Korban Sama-sama Luka

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com