Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dog Lovers: Enggak Perlu Takut, Anabul Sahabat Sejati Manusia

Kompas.com - 27/11/2022, 15:59 WIB
Joy Andre,
Fabian Januarius Kuwado

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Penggagas Car Free Day Dog Lovers Azas Tigor Nainggolan mengatakan, kampanye cinta anabul yang digelar di Taman Semanggi, Minggu (27/11/2022) pagi, merupakan ajang untuk mensosialisasikan keramahan anabul bagi masyarakat Ibu Kota.

"Kami mau mengampanyekan bahwa masyarakat enggak perlu takut sama anabul atau hewan peliharaan lain. Kami di sini ingin mulai sosialisasi bahwa anabul itu sahabat sejati manusia," ujar Tigor di Taman Semanggi, Minggu.

Baca juga: Tersisih dari Car Free Day, Anabul Justru Jadi Artis di Taman Semanggi

Dengan meyakinkan bahwa anabul adalah sahabat sejati manusia, lanjut Tigor, komunitas Dog Lovers berharap tidak perlu ada larangan keberadaan anabul di tempat umum. Di Car Free Day Jakarta salah satunya.

Ia mengatakan, selama berkegiatan di Car Free Day, anabul tak ada yang berulah sehingga merugikan masyarakat. Justru sebaliknya, anabul menjadi warga tersendiri bagi pelaksaan Car Free Day.

Banyak orang yang menghampiri anabul-anabul itu, baik untuk sekadar menyapa, berfoto bersama, atau mengenal seluk beluk anabul yang ada di sana.

"Pengunjung CFD banyak yang penasaran, banyak yang foto-foto. Ini kan justru jadi potret menarik, edukasi untuk masyarakat, bahwa hewan peliharaan itu sahabat sejati manusia," jelas Tigor.

Baca juga: Tanpa Spanduk dan Pengeras Suara, Dog Lover Kampanye Cinta Anabul di Taman Semanggi

Adapun, aksi para pemilik anabul yang mengatasnamakan diri Dog Lover itu dilakukan sejak pukul 08.00 - 10.00 WIB.

Kampanye itu merupakan bentuk protes para pecinta hewan atas dilarangnya hewan peliharaan masuk ke kawasan Car Free Day oleh Dinas Perhubungan DKI Jakarta.

Melalui kampanye itu, komunitas Dog Lover hendak mensosialisasikan kepada masyarakat bahwa anabul, baik itu kucing, anjing, atau hewan peliharaan lainnya, adalah sahabat manusia yang tidak perlu dilarang keberadaannya di Car Free Day.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sebelum Terperosok dan Tewas di Selokan Matraman, Balita A Hujan-hujanan dengan Kakaknya

Sebelum Terperosok dan Tewas di Selokan Matraman, Balita A Hujan-hujanan dengan Kakaknya

Megapolitan
Kemiskinan dan Beban Generasi 'Sandwich' di Balik Aksi Pria Bayar Makan Seenaknya di Warteg Tanah Abang

Kemiskinan dan Beban Generasi "Sandwich" di Balik Aksi Pria Bayar Makan Seenaknya di Warteg Tanah Abang

Megapolitan
Cerita Warga Sempat Trauma Naik JakLingko karena Sopir Ugal-ugalan Sambil Ditelepon 'Debt Collector'

Cerita Warga Sempat Trauma Naik JakLingko karena Sopir Ugal-ugalan Sambil Ditelepon "Debt Collector"

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Seorang Pria Ditangkap Buntut Bayar Makan Warteg Sesukanya | Taruna STIP Tewas di Tangan Senior Pernah Terjadi pada 2014 dan 2017

[POPULER JABODETABEK] Seorang Pria Ditangkap Buntut Bayar Makan Warteg Sesukanya | Taruna STIP Tewas di Tangan Senior Pernah Terjadi pada 2014 dan 2017

Megapolitan
Libur Nasional, Ganjil Genap Jakarta Tanggal 9-10 Mei 2024 Ditiadakan

Libur Nasional, Ganjil Genap Jakarta Tanggal 9-10 Mei 2024 Ditiadakan

Megapolitan
Curhat ke Polisi, Warga Klender: Kalau Diserang Petasan, Apakah Kami Diam Saja?

Curhat ke Polisi, Warga Klender: Kalau Diserang Petasan, Apakah Kami Diam Saja?

Megapolitan
Polisi Dalami Peran Belasan Saksi Dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP yang Dianiaya Senior

Polisi Dalami Peran Belasan Saksi Dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Kepada Kapolres Jaktim, Warga Klender Keluhkan Aksi Lempar Petasan dan Tawuran

Kepada Kapolres Jaktim, Warga Klender Keluhkan Aksi Lempar Petasan dan Tawuran

Megapolitan
Belasan Taruna Jadi Saksi dalam Prarekonstruksi Kasus Tewasnya Junior STIP

Belasan Taruna Jadi Saksi dalam Prarekonstruksi Kasus Tewasnya Junior STIP

Megapolitan
Polisi Tangkap Lebih dari 1 Orang Terkait Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel

Polisi Tangkap Lebih dari 1 Orang Terkait Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel

Megapolitan
RTH Tubagus Angke Dirapikan, Pedagang Minuman Harap Bisa Tetap Mangkal

RTH Tubagus Angke Dirapikan, Pedagang Minuman Harap Bisa Tetap Mangkal

Megapolitan
Prarekonstruksi Kasus Penganiayaan Taruna STIP Digelar hingga 4 Jam

Prarekonstruksi Kasus Penganiayaan Taruna STIP Digelar hingga 4 Jam

Megapolitan
Masih Bonyok, Maling Motor di Tebet Belum Bisa Diperiksa Polisi

Masih Bonyok, Maling Motor di Tebet Belum Bisa Diperiksa Polisi

Megapolitan
Cegah Prostitusi, RTH Tubagus Angke Kini Dipasangi Lampu Sorot

Cegah Prostitusi, RTH Tubagus Angke Kini Dipasangi Lampu Sorot

Megapolitan
Balita yang Jasadnya Ditemukan di Selokan Matraman Tewas karena Terperosok dan Terbawa Arus

Balita yang Jasadnya Ditemukan di Selokan Matraman Tewas karena Terperosok dan Terbawa Arus

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com