Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

16 Hari Dirawat di RS, Kajari Kota Bogor Meninggal Dunia akibat Kanker

Kompas.com - 07/01/2023, 15:25 WIB
Ramdhan Triyadi Bempah,
Fabian Januarius Kuwado

Tim Redaksi

BOGOR, KOMPAS.com - Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Kota Bogor, Jawa Barat, Sekti Anggraini meninggal dunia.

Sekti mengembuskan napas terakhirnya pada Jumat (6/1/2023) sekitar pukul 23.00 WIB di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Bogor.

Dari informasi yang dihimpun, wanita yang pernah menjabat sebagai Kajari Belitung itu sempat mendapat perawatan yang cukup lama di rumah sakit akibat penyakit kanker yang dideritanya.

Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto menyampaikan duka mendalam atas kepergian almarhumah.

Menurut Bima, Sekti adalah sosok yang tidak pernah mengeluh dan pantang menyerah.

"Almarhumah adalah orang yang tidak pernah mengeluh. Bahkan, kami di Forkompinda baru tahu jika beliau telah sakit yang cukup serius setelah beberapa bulan," kata Bima usai menghadiri pemakaman di TPU Dreded.

Baca juga: Dosen UMM Sebut Makanan yang Dibakar Sebabkan Kanker

Bima menambahkan, ada beberapa hal yang ia ingat dari sosok almarhumah selama menjabat di korps Adhyaksa itu, salah satunya mengenai integritas.

Ia menuturkan, almarhumah selalu mengabdikan dirinya untuk berbuat baik, terutama dalam menjalankan tugasnya untuk menyelamatkan uang negara.

"Dan sampai detik-detik terakhir, ia abdikan dirinya untuk Kota Bogor. Almarhumah tidak pernah mau ketinggalan setiap kegiatan, terutama di masa pandemi," ungkap dia.

Bima turut menyampaikan beberapa pesan yang disampaikan almarhumah kepada dirinya. Pesan tersebut berisi tentang kondisi dirinya selama dirawat di rumah sakit.

"Mohon maaf Pak Bima sebenarnya sudah lama ingin kontak, tapi sikon saya tidak memungkinkan. Sudah 16 hari saya dirawat di RSUD, dan tiga bulan saya kendalikan pekerjaan dari rumah."

Baca juga: Jokowi Akan Bangun Rumah Sakit Khusus Jantung dan Kanker di Riau

"Semoga Allah memberikan kekuatan kepada saya untuk sehat jalankan amanah di tengah perjuangan saya melawan kanker. Saya hanya ingin jalani sisa umur saya yang mungkin tidak akan lama dengan kebaikan saya," beber Bima.

Sepanjang kariernya, Sekti Anggraini dikenal sebagai sosok berwibawa. Dihimpun dari berbagai sumber, ia menjabat sebagai Kajari Belitung pada tahun 2017 hingga 2019.

Tahun 2019, almarhumah pindah tugas ke Kejagung RI. Lalu, pada 2021, dia dilantik menjadi Kajari Kota Bogor.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polisi Dalami Peran Belasan Saksi Dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP yang Dianiaya Senior

Polisi Dalami Peran Belasan Saksi Dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Kepada Kapolres Jaktim, Warga Klender Keluhkan Aksi Lempar Petasan dan Tawuran

Kepada Kapolres Jaktim, Warga Klender Keluhkan Aksi Lempar Petasan dan Tawuran

Megapolitan
Belasan Taruna Jadi Saksi dalam Prarekonstruksi Kasus Tewasnya Junior STIP

Belasan Taruna Jadi Saksi dalam Prarekonstruksi Kasus Tewasnya Junior STIP

Megapolitan
Polisi Tangkap Lebih dari 1 Orang Terkait Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel

Polisi Tangkap Lebih dari 1 Orang Terkait Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel

Megapolitan
RTH Tubagus Angke Dirapikan, Pedagang Minuman Harap Bisa Tetap Mangkal

RTH Tubagus Angke Dirapikan, Pedagang Minuman Harap Bisa Tetap Mangkal

Megapolitan
Prarekonstruksi Kasus Penganiayaan Taruna STIP Digelar hingga 4 Jam

Prarekonstruksi Kasus Penganiayaan Taruna STIP Digelar hingga 4 Jam

Megapolitan
Masih Bonyok, Maling Motor di Tebet Belum Bisa Diperiksa Polisi

Masih Bonyok, Maling Motor di Tebet Belum Bisa Diperiksa Polisi

Megapolitan
Cegah Prostitusi, RTH Tubagus Angke Kini Dipasangi Lampu Sorot

Cegah Prostitusi, RTH Tubagus Angke Kini Dipasangi Lampu Sorot

Megapolitan
Balita yang Jasadnya Ditemukan di Selokan Matraman Tewas karena Terperosok dan Terbawa Arus

Balita yang Jasadnya Ditemukan di Selokan Matraman Tewas karena Terperosok dan Terbawa Arus

Megapolitan
PDI-P Buka Penjaringan Cagub dan Cawagub Jakarta hingga 20 Mei 2024

PDI-P Buka Penjaringan Cagub dan Cawagub Jakarta hingga 20 Mei 2024

Megapolitan
Kuota Haji Kota Tangsel Capai 1.242 Jemaah, Pemberangkatan Dibagi 2 Gelombang

Kuota Haji Kota Tangsel Capai 1.242 Jemaah, Pemberangkatan Dibagi 2 Gelombang

Megapolitan
Paniknya Mahasiswa di Tangsel, Kontrakan Digeruduk Warga saat Sedang Beribadah

Paniknya Mahasiswa di Tangsel, Kontrakan Digeruduk Warga saat Sedang Beribadah

Megapolitan
Jasad Balita Tersangkut di Selokan Matraman, Orangtua Sempat Lapor Kehilangan

Jasad Balita Tersangkut di Selokan Matraman, Orangtua Sempat Lapor Kehilangan

Megapolitan
Jasad Balita di Matraman Ditemukan Warga Saat Bersihkan Selokan, Ternyata Sudah 3 Hari Hilang

Jasad Balita di Matraman Ditemukan Warga Saat Bersihkan Selokan, Ternyata Sudah 3 Hari Hilang

Megapolitan
Polisi Ungkap Penyebab Mahasiswa di Tangsel Bertikai dengan Warga Saat Beribadah

Polisi Ungkap Penyebab Mahasiswa di Tangsel Bertikai dengan Warga Saat Beribadah

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com