Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Eny Ibunda Tiko Senang Rumahnya Kembali Terisi Perabot

Kompas.com - 01/02/2023, 21:59 WIB
Nabilla Ramadhian,
Irfan Maullana

Tim Redaksi


JAKARTA, KOMPAS.com - Rumah mewah milik Eny Sukaesi (58) dan putranya, Pulung Mustika Abima (23) atau Tiko, kini sudah terisi kembali oleh perabot.

Ketua RT 006/RW 02 Kelurahan Jatinegara Noves Haristedja mengatakan, Eny menunjukkan reaksi yang positif saat melihat kondisi terkini rumah mewahnya yang sempat terbengkalai dan kosong selama belasan tahun.

"Ketika dia pulang, dia lihat-lihat rumahnya sudah ada lampu, air, TV, kamar rapi ada lemari, perabot, alhamdulillah sudah ada," ungkap Noves di Kompleks PLN di Kelurahan Jatinegara, Kecamatan Cakung, Jakarta Timur, Rabu (1/2/2023).

Baca juga: Eny Ibunda Tiko Sempat Menolak Diajak Liburan ke Puncak

"Itu mungkin yang membuat dia senang ya ketika pulang, setelah lihat-lihat. (Eny tampak) Terkejut dalam arti positif, senang lihat sana dan lihat sini," imbuh dia.

Noves melanjutkan, saat ini baru beberapa ruangan di lantai satu yang dipenuhi perabot.

Sebab, seluruh area di lantai satu sudah dibersihkan dan tampilannya diremajakan kembali.

Baca juga: Ibu Eny Sudah Pulang ke Rumah, Ketua RT: Sempat Minta Maaf dan Tersenyum

Menurut Noves, perabot yang ada di rumah mewah Eny dan Tiko adalah yang memang benar-benar dibutuhkan oleh keduanya.

Untuk lantai dua sendiri, area masih kosong perabot lantaran saat ini proses pengecatan ulang seluruh ruangan di sana tengah ditunda.

"Insya Allah kalau nanti sudah selesai, mudah-mudahan ada yang bisa mengisinya (dengan perabot)," kata Noves.

Sumbangan perabot

Dalam proses mengisi kembali rumah Eny dan Tiko dengan perabot, ada beberapa merupakan sumbangan dari orang lain.

Noves mengungkapkan, ia sempat menerima pesan di akun Instagram-nya soal sumbangan perabot.

"Ada yang mau nyumbang ke rumah Tiko. Alhamdulillah udah datang kemarin," ucap dia.

Sementara pada Rabu, Noves menuturkan bahwa ada seseorang yang sedang mengirim satu set sofa untuk Eny dan Tiko.

Berdasarkan pantauan Kompas.com di lokasi, sempat ada satu mobil truk yang mengangkut sesuatu berukuran besar dan ditutupi terpal berwarna biru.

Ketika terpal dibuka, ternyata truk tersebut mengangkut satu set sofa yang disumbangkan oleh seseorang.

Ada sekitar tiga kursi berlengan, satu sofa jenis loveseat, dan sebuah kursi jenis ottoman yang diangkut turun dari mobil truk.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bukan Rebutan Lahan Parkir, Ini Penyebab Pria di Pondok Aren Gigit Jari Satpam Gereja hingga Putus

Bukan Rebutan Lahan Parkir, Ini Penyebab Pria di Pondok Aren Gigit Jari Satpam Gereja hingga Putus

Megapolitan
PN Jakbar Tunda Sidang Kasus Narkotika Ammar Zoni

PN Jakbar Tunda Sidang Kasus Narkotika Ammar Zoni

Megapolitan
Pelaku dan Korban Pembunuhan Wanita Dalam Koper Kerja di Perusahaan yang Sama

Pelaku dan Korban Pembunuhan Wanita Dalam Koper Kerja di Perusahaan yang Sama

Megapolitan
Pembunuh Perempuan Dalam Koper Curi Uang Rp 43 Juta Milik Perusahaan Tempat Korban Kerja

Pembunuh Perempuan Dalam Koper Curi Uang Rp 43 Juta Milik Perusahaan Tempat Korban Kerja

Megapolitan
Pengemis Viral yang Paksa Orang Sedekah Berkali-kali Minta Dipulangkan dari RSJ Bogor

Pengemis Viral yang Paksa Orang Sedekah Berkali-kali Minta Dipulangkan dari RSJ Bogor

Megapolitan
Mengaku Kerja di Minimarket, Pemuda Curi Uang Rp 43 Juta dari Brankas Toko

Mengaku Kerja di Minimarket, Pemuda Curi Uang Rp 43 Juta dari Brankas Toko

Megapolitan
Kronologi Pria di Pondok Aren Gigit Jari Rekannya hingga Putus, Kesal Teman Korban Ikut Memarkirkan Kendaraan

Kronologi Pria di Pondok Aren Gigit Jari Rekannya hingga Putus, Kesal Teman Korban Ikut Memarkirkan Kendaraan

Megapolitan
Syarat Maju Pilkada DKI Jalur Independen: KTP dan Pernyataan Dukungan Warga

Syarat Maju Pilkada DKI Jalur Independen: KTP dan Pernyataan Dukungan Warga

Megapolitan
17 Kambing Milik Warga Depok Dicuri, Hanya Sisakan Jeroan di Kandang

17 Kambing Milik Warga Depok Dicuri, Hanya Sisakan Jeroan di Kandang

Megapolitan
Pintu Rumah Tak Dikunci, Motor Warga di Sunter Dicuri Maling

Pintu Rumah Tak Dikunci, Motor Warga di Sunter Dicuri Maling

Megapolitan
Viral Video Geng Motor Bawa Sajam Masuk Kompleks TNI di Halim, Berakhir Diciduk Polisi

Viral Video Geng Motor Bawa Sajam Masuk Kompleks TNI di Halim, Berakhir Diciduk Polisi

Megapolitan
Ibu Pengemis Viral yang Paksa Orang Sedekah Bakal Dipindahkan ke Panti ODGJ di Bandung

Ibu Pengemis Viral yang Paksa Orang Sedekah Bakal Dipindahkan ke Panti ODGJ di Bandung

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Curi Uang Korban

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Curi Uang Korban

Megapolitan
Ketua RW Nonaktif di Kalideres Bantah Gelapkan Dana Kebersihan Warga, Klaim Dibela DPRD

Ketua RW Nonaktif di Kalideres Bantah Gelapkan Dana Kebersihan Warga, Klaim Dibela DPRD

Megapolitan
Menjelang Pendaftaran Cagub Independen, Tim Dharma Pongrekun Konsultasi ke KPU DKI

Menjelang Pendaftaran Cagub Independen, Tim Dharma Pongrekun Konsultasi ke KPU DKI

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com