Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hari Ini Teddy Minahasa Akan Mendengarkan Keterangan Saksi-saksi di PN Jakarta Barat

Kompas.com - 16/02/2023, 10:12 WIB
Zintan Prihatini,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Mantan Kapolda Sumatera Barat Irjen Teddy Minahasa menghadiri sidang di Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Barat, Kamis (16/2/2023). Teddy merupakan terdakwa kasus peredaran narkotika jenis sabu.

Dalam sidang lanjutan hari ini, Teddy akan mendengarkan keterangan saksi-saksi yang dihadirkan jaksa penuntut umum (JPU). Setidaknya, ada lima saksi yang dihadirkan oleh JPU.

Berdasarkan pantauan Kompas.com, Teddy Minahasa memasuki ruang sidang pukul 09.32 WIB. Dia masuk melalui pintu samping ruang sidang, usai namanya dipanggil oleh JPU.

Seperti pada sidang-sidang sebelumnya, Teddy Minahasa mengenakan kemeja batik dan celana bahan hitam. Untuk sidang kali ini, Teddy memakai batik dengan motif wayang berwarna coklat.

Teddy berjalan santai menuju kursi hitam yang disediakan di hadapan majelis hakim. Dia lalu membungkukkan tubuhnya, untuk memberikan hormat kepada majelis hakim, jaksa penuntut umum, serta tim kuasa hukumnya.

Baca juga: Sidang Teddy Minahasa Kembali Digelar Hari Ini, Jaksa Hadirkan Sejumlah Saksi

Dia kemudian duduk di "kursi pesakitan" yang sudah disediakan.

Setelah itu Hakim Ketua Jon Sarman Saragih membuka agenda sidang terdakwa Teddy Minahasa.

"Persidangan kita lanjutkan, agendanya masih mendengarkan saksi-saksi yang diajukan penuntut umum," kata Jon di ruang persidangan PN Jakarta Barat.

Jon juga sempat menanyakan kondisi kesehatan Teddy Minahasa, apakah dia dapat mengikuti persidangan hari ini.

"Terdakwa sehat? Bisa melanjutkan persidangan hari ini?" tanya Jon kepada Teddy.

"Alhamdulillah sehat, Yang Mulia. Bisa, Yang Mulia," jawab Teddy Minahasa.

Baca juga: Fakta Sidang Anak Buah Teddy Minahasa, Tunjuk Polisi Jual Narkoba hingga Transaksi di Ruang Kapolsek

Hakim Jon lalu mempersilakan Teddy untuk duduk di samping tim kuasa hukumnya.

Sebelumnya, jaksa menjelaskan bahwa pihaknya akan mengoptimalkan saksi yang diajukan ke persidangan. Jaksa memastikan bahwa saksi di persidangan selanjutnya adalah seseorang di luar penyidik dari Polda Metro Jaya dan wilayah hukum Polda Sumatera Barat.

"Jadi selebihnya itulah (saksi) yang kami akan optimalkan untuk dipanggil di hari Kamis," papar Jaksa, Senin (13/2/2023).

Sebagai informasi, kasus peredaran narkoba yang dikendalikan oleh Teddy Minahasa terungkap dari penyelidikan Polda Metro Jaya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dibantu Hotman Paris, Keluarga Vina Cirebon Tuntut Keadilan atas Kasus Pembunuhan

Dibantu Hotman Paris, Keluarga Vina Cirebon Tuntut Keadilan atas Kasus Pembunuhan

Megapolitan
Dosen Hukum Ini Bantah Ditunjuk Langsung Anwar Usman sebagai Ahli untuk Lawan MK di PTUN

Dosen Hukum Ini Bantah Ditunjuk Langsung Anwar Usman sebagai Ahli untuk Lawan MK di PTUN

Megapolitan
Pencurian Mobil di Bogor Direncanakan Matang, Pelaku Intai Mobil Korban Selama 2 Bulan

Pencurian Mobil di Bogor Direncanakan Matang, Pelaku Intai Mobil Korban Selama 2 Bulan

Megapolitan
5 Begal yang Rampas Motor Milik Calon Siswa Bintara Sudah Berulang Kali Beraksi

5 Begal yang Rampas Motor Milik Calon Siswa Bintara Sudah Berulang Kali Beraksi

Megapolitan
Dosen Hukum Laporkan Pria yang Adukan Pelanggaran Etik Anwar Usman, Diduga Cemarkan Nama Baik

Dosen Hukum Laporkan Pria yang Adukan Pelanggaran Etik Anwar Usman, Diduga Cemarkan Nama Baik

Megapolitan
KPU Lantik 60 PPK untuk Kawal Pilkada Bekasi 2024

KPU Lantik 60 PPK untuk Kawal Pilkada Bekasi 2024

Megapolitan
Beraksi di ITC Cempaka Mas dan RSUD Koja, Pelaku Pereteli 3 Ban Mobil dalam 20 Menit

Beraksi di ITC Cempaka Mas dan RSUD Koja, Pelaku Pereteli 3 Ban Mobil dalam 20 Menit

Megapolitan
Cerita Fransiskus Asal Flores, Rela Cuti Kuliah demi Jadi Taruna STIP

Cerita Fransiskus Asal Flores, Rela Cuti Kuliah demi Jadi Taruna STIP

Megapolitan
Pemprov DKI Larang 'Study Tour', Korbankan Pengalaman Anak

Pemprov DKI Larang "Study Tour", Korbankan Pengalaman Anak

Megapolitan
PSI Buka Penjaringan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur untuk Pilkada DKI Jakarta

PSI Buka Penjaringan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur untuk Pilkada DKI Jakarta

Megapolitan
Sebelum Penerimaan Dimoratorium, Catar STIP Sudah Bayar Rp 2 Juta untuk Seleksi Masuk

Sebelum Penerimaan Dimoratorium, Catar STIP Sudah Bayar Rp 2 Juta untuk Seleksi Masuk

Megapolitan
Harapan Baru Keluarga Vina Cirebon, Hotman Paris Turun Tangan dan Ungkap Kejanggalan Kasus Pembunuhan

Harapan Baru Keluarga Vina Cirebon, Hotman Paris Turun Tangan dan Ungkap Kejanggalan Kasus Pembunuhan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Donasi Palsu untuk Korban Kecelakaan SMK Lingga Kencana | Miliaran Hasil Parkir Mengalir ke Ormas dan Oknum Aparat

[POPULER JABODETABEK] Donasi Palsu untuk Korban Kecelakaan SMK Lingga Kencana | Miliaran Hasil Parkir Mengalir ke Ormas dan Oknum Aparat

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini, 17 Mei 2024 dan Besok: Siang ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini, 17 Mei 2024 dan Besok: Siang ini Cerah Berawan

Megapolitan
Rute Bus Tingkat Wisata Transjakarta BW1

Rute Bus Tingkat Wisata Transjakarta BW1

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com