Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dinas Bina Marga Sudah Perbaiki 21.442 Titik Jalan Berlubang di Jakarta

Kompas.com - 10/03/2023, 20:30 WIB
Muhammad Isa Bustomi,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Dinas Bina Marga DKI Jakarta telah memperbaiki 21.442 titik jalan berlubang di Ibu Kota sepanjang Desember 2022 hingga awal Maret 2023.

"Sudah. Sudah kami perbaiki, kondisinya kami kategorikan rusak ringan, sedang dan berat," ujar Kepala Dinas Bina Marga DKI Jakarta, Hari Nugroho saat dihubungi, Jumat (10/3/2023).

Hari mengatakan, penanganan jalan berlubang itu dilakukan dengan cara berbeda dengan menyesuaikan tingkat kerusakan jalan.

Baca juga: Dinas Bina Marga DKI Sebut Jalan RA Kartini Cilandak yang Ambles Sudah Diperbaiki

Hari mengatakan, penanganan jalan berlubang dengan tambal cepat atau coldmix untuk kerusakan ringan. Sedangkan kerusakan sedang hingga berat menggunakan hotmix dan beton.

"Untuk pekerjaan yang ringan bisa langsung kami kerjakan. Untuk kerusakan yang sedang ke berat itu biasanya harus nunggu curah hujan agak berhenti," kata Hari.

Hari sebelumnya mengatakan, titik-titik jalan yang rusak dan berlubang paling banyak terjadi di wilayah Jakarta Timur dan Jakarta Utara.

Baca juga: Ruas Jalan RA Kartini di Cilandak Ambles Sepanjang 20 Meter, Apa Penyebabnya?

Berdasarkan catatan Dinas Bina Marga DKI, ada 6.738 titik jalan rusak hingga berlubang di wilayah Jakarta Timur.

"Paling banyak ya di Jakarta Timur," kata Hari.

Hari mengatakan, penyebab titik-titik jalan itu berlubang diduga karena faktor usia aspal yang harusnya sudah diperbaiki dalam kurun waktu tiga tahun.

Selain itu, kerusakan titik-titik jalan juga diduga disebabkan karena curah hujan.

"Karena hampir 3 tahun lebih kami tidak perbaiki jalan, jadi hanya tambal sulam. Dan usia itu kan rusak berarti memang wajar rusak. Apalagi karena curah hujan. Menambah kerusakan. Lalu ketiga mungkin adanya galian-galian itu," ucap Hari.

Berikut jumlah titik-titik jalan berlubang di Jakarta yang sudah diperbaiki:

- Jakarta Barat : 3.270 titik

- Jakarta Pusat : 2.765 titik

- Jakarta Timur : 6.738 titik

- Jakarta Selatan : 3.465 titik

- Jakarta Utara : 3.759 titik

- Alkal/Dinas : 1.445 titik.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

9 Jam Berdarah: RN Dibunuh, Mayatnya Dimasukkan ke Koper lalu Dibuang ke Pinggir Jalan di Cikarang

9 Jam Berdarah: RN Dibunuh, Mayatnya Dimasukkan ke Koper lalu Dibuang ke Pinggir Jalan di Cikarang

Megapolitan
Seorang Remaja Tenggelam di Kali Ciliwung, Diduga Terseret Derasnya Arus

Seorang Remaja Tenggelam di Kali Ciliwung, Diduga Terseret Derasnya Arus

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok: Malam Ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok: Malam Ini Hujan Petir

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Mobil Terbakar di Tol Japek Arah Cawang | Pembunuh Wanita Dalam Koper di Bekasi Ditangkap

[POPULER JABODETABEK] Mobil Terbakar di Tol Japek Arah Cawang | Pembunuh Wanita Dalam Koper di Bekasi Ditangkap

Megapolitan
Perjuangkan Peningkatan Upah Buruh, Lia dan Teman-temannya Rela ke Jakarta dari Cimahi

Perjuangkan Peningkatan Upah Buruh, Lia dan Teman-temannya Rela ke Jakarta dari Cimahi

Megapolitan
Cerita Suratno, Buruh yang Khawatir Uang Pensiunnya Berkurang karena UU Cipta Kerja

Cerita Suratno, Buruh yang Khawatir Uang Pensiunnya Berkurang karena UU Cipta Kerja

Megapolitan
Pembunuh Perempuan Dalam Koper Tak Melawan Saat Ditangkap Polisi di Palembang

Pembunuh Perempuan Dalam Koper Tak Melawan Saat Ditangkap Polisi di Palembang

Megapolitan
Said Iqbal Minta Prabowo Hapus UU Cipta Kerja Klaster Ketenagakerjaan

Said Iqbal Minta Prabowo Hapus UU Cipta Kerja Klaster Ketenagakerjaan

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Ajak Korban Masuk ke Kamar Hotel di Bandung

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Ajak Korban Masuk ke Kamar Hotel di Bandung

Megapolitan
Said Iqbal: Upah Buruh di Jakarta yang Ideal Rp 7 Juta Per Bulan

Said Iqbal: Upah Buruh di Jakarta yang Ideal Rp 7 Juta Per Bulan

Megapolitan
Ikut Demo May Day 2024, Buruh Wanita Rela Panas-panasan demi Memperjuangkan Upah yang Layak

Ikut Demo May Day 2024, Buruh Wanita Rela Panas-panasan demi Memperjuangkan Upah yang Layak

Megapolitan
Dua Orang Terluka Imbas Kecelakaan di Tol Jakarta-Cikampek

Dua Orang Terluka Imbas Kecelakaan di Tol Jakarta-Cikampek

Megapolitan
Korban Kedua yang Tenggelam di Sungai Ciliwung Ditemukan Tewas 1,2 Kilometer dari Lokasi Kejadian

Korban Kedua yang Tenggelam di Sungai Ciliwung Ditemukan Tewas 1,2 Kilometer dari Lokasi Kejadian

Megapolitan
Rayakan 'May Day Fiesta', Massa Buruh Mulai Padati Stadion Madya GBK

Rayakan "May Day Fiesta", Massa Buruh Mulai Padati Stadion Madya GBK

Megapolitan
Fahira Idris: Gerakan Buruh Terdepan dalam Perjuangkan Isu Lintas Sektoral

Fahira Idris: Gerakan Buruh Terdepan dalam Perjuangkan Isu Lintas Sektoral

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com