BEKASI, KOMPAS.com - Pelaksana Tugas (Plt) Wali Kota Bekasi Tri Adhianto mengaku tidak terlalu ambil pusing soal aksi pemuda yang melempar uang mainan saat rapat paripurna istimewa di gedung DPRD Kota Bekasi, Jumat (10/3/2023).
Aksi pemuda itu terjadi ketika Tri memberi sambutan kepada anggota DPRD di rapat paripurna perayaan HUT ke-26 Kota Bekasi.
"Saya kira yang bersangkutan tadi sudah menyampaikan permohonan maaf, mungkin khilaf dan sebagainya," jelas Tri kepada awak media, Jumat.
Baca juga: Seorang Pemuda Tebar Uang Mainan di Tengah Rapat Paripurna HUT Kota Bekasi
Tri tak mau berkomentar banyak soal aksi tersebut. Namun, kata dia, jika ada sebuah institusi yang rusak, maka sudah sepatutnya warga dan Pemkot Bekasi menjaga kehormatan dan tanggung jawab masing-masing.
"Sebetulnya yang rusak kan institusi, ya mari kita sama-sama menjaga marwah kita masing-masing," ungkap dia.
Sebagai informasi, aksi pemuda tebar uang mainan itu terjadi di lantai dua gedung DPRD Kota Bekasi.
Pemuda itu menebar uang mainan tepat ketika Plt Wali Kota Bekasi Tri Adhianto memberi sambutan di depan anggota DPRD dan seluruh tamu undangan.
Pemuda itu awalnya duduk di bangku lantai dua. Tiba-tiba, pemuda yang memakai kemeja putih itu bangun dari tempat duduknya.
Baca juga: Pulang Belanja dari Pasar Ciputat, Pedagang Ayam Potong Dibegal di Sawangan Depok
Sambil berorasi, pria itu menebar uang mainan tepat ketika anggota DPRD duduk untuk mendengarkan sambutan Tri Adhianto.
Lembaran uang mainan yang dilempar dari lantai dua pun terjatuh ke bawah, tempat para anggota DPRD duduk.
"Silakan kalian mengklarifikasi karena itu melanggar Perda nomor 11 tahun 2005. Jangan rusak Kota Bekasi yang insan ini dengan hasil perjudian yang haram dan melanggar Undang-undang," ujar pemuda tersebut setelah melempar lembaran uang mainan.
Plt Wali Kota yang sedang memberi sambutan pun seketika berhenti berbicara. Belum diketahui apa maksud dan tujuan dari aksi pemuda tersebut.
Namun, ketika ia selesai melempar lembaran uang mainan, petugas keamanan di lantai dua dengan sigap membawa pemuda tersebut turun dari lantai dua.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.