Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Saat Gimik Soal Banyak yang Mengaku Anak Presiden Dibalas Kaesang: Kan yang Maju Jadi Depok 1 Cuma Saya

Kompas.com - 13/04/2023, 06:07 WIB
Larissa Huda

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Wacana putra bungsu Presiden Joko Widodo, Kaesang Pangarep, maju sebagai calon Wali Kota Depok, nyatanya juga hangat dibicarakan kalangan selebritas.

Wacana itu kembali jadi obrolan hangat saat Kaesang bersama istrinya Erina Gudono diundang ke rumah Raffi Ahmad dan Nagita Slavina di kawasan Andara yang berbatasan antara wilayah Depok, Jawa Barat dan Jakarta Selatan.

Saat itu, aktor Jarwo Kwat bergurau pada Kaesang bahwa sekarang banyak orang yang mengaku sebagai keluarga orang nomor satu Indonesia.

Baca juga: Wacana Kaesang Maju sebagai Calon Wali Kota Depok, PDI-P Depok: Bisa Disandingkan dengan Supian Suri

"Mirip-mirip doang ini dengan Mas Kaesang. Enggak percaya gua. Sekarang banyak orang yang mengaku anak presiden. Tolonglah," ucap Jarwo Kwat, dilansir dari acara Saurans NET TV, dikutip Kamis (13/4/2023).

"Tapi yang maju buat Depok Satu cuma saya," balas Kaesang.

Atas pernyataan Kaesang itu, tamu yang hadir di rumah Raffi Ahmad mendadak tertawa.

"Oh, yang nekat! Yang kemarin video sama saya nih. Viral, viral! Sudah kalau begitu, nanggung! Maju!" ucap Jarwo lagi.

Kemunculan nama Kaesang jadi calon Wali Kota Depok pertama kali bermula dari sebuah unggahan relawan Ganjar Pranowo (GP) Center di akun Twitter @Binyowijaya yang bakal mendeklarasikan Kaesang sebagai bakal calon Wali Kota Depok.

Baca juga: Relawan GP Center Dorong Kaesang Jadi Calon Walkot Depok, Yakin Bisa Kalahkan Dominasi PKS

Dibalut logo Pemerintah Kota Depok, GP Center, dan Growth Political Center, sebuah poster Kaesang berlatar merah tertulis sebuah pernyataan dukungan "Kaesang Untuk Wali Kota Depok yang Ceria".

"Yuk sudah saatnya merubah Kota Depok untuk menjadi lebih baik dan ceria guys, capek puluhan tahun ngeliat tata ruang Kota Depok yang semrawut dan suram, kata Sekretaris Jenderal GP Center dalam cuitannya, pada 27 Maret 2023.

"..Bagaimana mas @gibran_tweet dan pak @jokowi merestuikah kalo mas kaesang @kaesangp jadi Wali Kota Depok? ????" lanjut unggahan tersebut.

Adapun wacana tersebut nyatanya telah direspons baik oleh Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDI-P Kota Depok.

Ketua DPC PDI-P Kota Depok Hendrik Tangke Allo bahkan berencana menyandingkan Kaesang dengan Supian Suri atau SS pada Pilkada 2024 mendatang.

Baca juga: Deklarasi Kaesang Sebagai Calon Wali Kota Depok, Relawan GP Center Baru Lapor ke Gibran

Menurut dia, mereka berdua merupakan sosok dari kalangan muda yang berjiwa energik.

Adapun SS saat ini menjabat sebagai Sekretaris Daerah Kota Depok. Ia merupakan putra daerah yang memahami seluk beluk birokrasi di Pemerintahan Kota Depok.

Kendati demikian, Hendri mengatakan bahwa rencana itu perlu memerlukan keputusan dari Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PDI-P. Sebab, pengusungan calon kepala daerah merupakan hak preogratif Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarno Putri.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Daftar Lokasi SIM Keliling di Jakarta 22 Mei 2024

Daftar Lokasi SIM Keliling di Jakarta 22 Mei 2024

Megapolitan
Pengemudi Ojol di Marunda Dibegal dan Motor Dibawa Kabur, Polisi Buru Pelaku

Pengemudi Ojol di Marunda Dibegal dan Motor Dibawa Kabur, Polisi Buru Pelaku

Megapolitan
Remaja di Depok Dibacok Gangster, Polisi: Pelaku Salah Sasaran

Remaja di Depok Dibacok Gangster, Polisi: Pelaku Salah Sasaran

Megapolitan
Mau Maju Pilkada Bogor, Sespri Iriana Dinasihati Jokowi Tidak Buru-buru Pilih Partai

Mau Maju Pilkada Bogor, Sespri Iriana Dinasihati Jokowi Tidak Buru-buru Pilih Partai

Megapolitan
Mobil Selebgram Zoe Levana Masuk 'Busway' di Pluit, Kadishub: Bisa Ditilang dan Denda Rp 500.000

Mobil Selebgram Zoe Levana Masuk "Busway" di Pluit, Kadishub: Bisa Ditilang dan Denda Rp 500.000

Megapolitan
Ketika Warga Dipaksa Angkat Kaki dari Kampung Susun Bayam...

Ketika Warga Dipaksa Angkat Kaki dari Kampung Susun Bayam...

Megapolitan
Ibu Rekam Anak Bersetubuh dengan Pacar, Bukti Runtuhnya Benteng Perlindungan oleh Orangtua

Ibu Rekam Anak Bersetubuh dengan Pacar, Bukti Runtuhnya Benteng Perlindungan oleh Orangtua

Megapolitan
Berkas Lengkap, Siskaeee Cs Segera Diadili Terkait Kasus Pembuatan Film Porno

Berkas Lengkap, Siskaeee Cs Segera Diadili Terkait Kasus Pembuatan Film Porno

Megapolitan
Nasib Perempuan di Kemayoran Layani 'Open BO' Berujung Disekap Pelanggan yang Dendam

Nasib Perempuan di Kemayoran Layani "Open BO" Berujung Disekap Pelanggan yang Dendam

Megapolitan
Anak Bunuh Diri Bisa Diantisipasi…

Anak Bunuh Diri Bisa Diantisipasi…

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Rabu 22 Mei 2024 dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Rabu 22 Mei 2024 dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Ibu Rekaman Anak Bersetubuh dengan Pacar | Jukir Liar di Jakarta Diberantas

[POPULER JABODETABEK] Ibu Rekaman Anak Bersetubuh dengan Pacar | Jukir Liar di Jakarta Diberantas

Megapolitan
Usahanya Ditutup Paksa, Pemilik Restoran di Kebon Jeruk Bakal Tempuh Jalur Hukum jika Upaya Mediasi Gagal

Usahanya Ditutup Paksa, Pemilik Restoran di Kebon Jeruk Bakal Tempuh Jalur Hukum jika Upaya Mediasi Gagal

Megapolitan
Aktor Utama Pabrik Narkoba di Bogor Masih Buron, Polisi: Sampai Lubang Semut Pun Kami Cari

Aktor Utama Pabrik Narkoba di Bogor Masih Buron, Polisi: Sampai Lubang Semut Pun Kami Cari

Megapolitan
Polisi Amankan 8 Orang Terkait Kasus Pembacokan Remaja di Depok, 4 Ditetapkan Tersangka

Polisi Amankan 8 Orang Terkait Kasus Pembacokan Remaja di Depok, 4 Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com