Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Katulampa Siaga III Semalam, Warga Jalan Kebon Pala Jaktim Kebanjiran Hari Ini

Kompas.com - 25/04/2023, 12:18 WIB
Rizky Syahrial,
Icha Rastika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Banjir setinggi 30 sentimeter dialami warga Jalan Kebon Pala, Jatinegara, Jakarta Timur, Selasa (25/4/2023) sejak pagi tadi.

Banjir di kawasan ini terjadi saat Bendung Katulampa berstatus siaga III sejak Senin (24/4/2023) malam.

Pantauan langsung Kompas.com di lokasi, terlihat genangan air setinggi betis orang dewasa, atau sekitar 35 sentimeter di wilayah itu.

Baca juga: Bendung Katulampa Siaga 3, BPBD DKI Minta Warga Waspada Banjir

Warga di kawasan ini terlihat mulai membersihkan rumahnya karena banjir perlahan surut.

Sementara itu, anak-anak terlihat mencari ikan yang terbawa air ke permukiman warga.

Banyak juga warga yang menunggu di dalam rumah sembari membersihkan lumpur di ruang tamunya.

Warga Jalan Kebon Pala yang sedang membersihkan rumahnya, Yatno (69) mengaku sudah mendapatkan informasi dari ketua RT semalam untuk siaga banjir.

Ia mengatakan, air sudah membanjiri kawasan ini sekitar pukul 05.00 WIB. Menurut Yatno, pagi tadi tinggi air masih sepinggang orang dewasa atau kurang lebih 60 sentimeter. 

"Semalam sudah dapat info dari ketua RT, air dari Jam 05.00 WIB tadi, enggak tinggi tapi. Se-pinggang orang dewasalah," ujar dia saat ditemui di lokasi.

Baca juga: Riwayat Bendung Katulampa, Bukan Pengendali Banjir

Ia mengatakan, jika status Bendung Katulampa sudah siaga III, di kawasan ini hampir pasti banjir.

"Ya kalau siaga tiga statusnya masuk rumah itu ya sekitar se-pinggang orang dewasalah," kata dia.

Amel (28), warga yang rumahnya juga terdampak banjir di kawasan ini mengatakan, air yang menggenangi rumahnya lebih kurang 25 cm saat ini.

Terlihat di dalam rumah Amel, perabotannya masih terendam air, sehingga ia belum bisa membersihkan rumahnya.

Ia memprediksi, banjir di kawasan ini surut pada siang menjelang sore nanti.

Baca juga: Banjir Kecaman Penutupan U-Turn Simpang Santa, Pemprov DKI Tak Punya Kajian Mendalam?

Kendati demikian, Amel mengaku sudah biasa dengan keadaan ini. Ia sudah tinggal puluhan tahun di sana.

"Kemarin kan di sini sama sekali enggak hujan, kalau hujannya di Bogor, ya banjir jadinya di sini," ujar dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dua Truk TNI Disebut Menerobos CFD Jakarta, Ini Klarifikasi Kapendam Jaya

Dua Truk TNI Disebut Menerobos CFD Jakarta, Ini Klarifikasi Kapendam Jaya

Megapolitan
Diiringi Isak Tangis, 6 Korban Kecelakaan Bus Ciater Dimakamkan di TPU Parung Bingung

Diiringi Isak Tangis, 6 Korban Kecelakaan Bus Ciater Dimakamkan di TPU Parung Bingung

Megapolitan
Titik Terang Kasus Mayat Terbungkus Sarung di Pamulang: Terduga Pelaku Ditangkap, Identitas Korban Diketahui

Titik Terang Kasus Mayat Terbungkus Sarung di Pamulang: Terduga Pelaku Ditangkap, Identitas Korban Diketahui

Megapolitan
3 Pelajar SMK Lingga Kencana Korban Kecelakaan Bus Dishalatkan di Musala Al Kautsar Depok

3 Pelajar SMK Lingga Kencana Korban Kecelakaan Bus Dishalatkan di Musala Al Kautsar Depok

Megapolitan
Isak Tangis Iringi Kedatangan 3 Jenazah Korban Kecelakaan Bus Ciater: Enggak Nyangka, Pulang-pulang Meninggal...

Isak Tangis Iringi Kedatangan 3 Jenazah Korban Kecelakaan Bus Ciater: Enggak Nyangka, Pulang-pulang Meninggal...

Megapolitan
Terduga Pembunuh Pria Dalam Sarung di Pamulang Ditangkap

Terduga Pembunuh Pria Dalam Sarung di Pamulang Ditangkap

Megapolitan
Pemprov DKI Lepas Ratusan Jemaah Haji Kloter Pertama Asal Jakarta

Pemprov DKI Lepas Ratusan Jemaah Haji Kloter Pertama Asal Jakarta

Megapolitan
Pesan Terakhir Guru SMK Lingga Kencana Korban Kecelakaan Bus di Ciater Subang

Pesan Terakhir Guru SMK Lingga Kencana Korban Kecelakaan Bus di Ciater Subang

Megapolitan
Gratis Untuk Anak Pejuang Kanker, Begini Syarat Menginap di 'Rumah Anyo'

Gratis Untuk Anak Pejuang Kanker, Begini Syarat Menginap di 'Rumah Anyo'

Megapolitan
Gelar 'Napak Reformasi', Komnas Perempuan Ajak Masyarakat Mengingat Tragedi 12 Mei 1998

Gelar "Napak Reformasi", Komnas Perempuan Ajak Masyarakat Mengingat Tragedi 12 Mei 1998

Megapolitan
Jatuh Bangun Pinta Mendirikan 'Rumah Anyo' Demi Selamatkan Para Anak Pejuang Kanker

Jatuh Bangun Pinta Mendirikan 'Rumah Anyo' Demi Selamatkan Para Anak Pejuang Kanker

Megapolitan
Saat Epy Kusnandar Ditangkap karena Narkoba, Diam Seribu Bahasa

Saat Epy Kusnandar Ditangkap karena Narkoba, Diam Seribu Bahasa

Megapolitan
Misteri Mayat Pria Terbungkus Sarung di Pamulang, Diduga Dibunuh Lalu Dibuang

Misteri Mayat Pria Terbungkus Sarung di Pamulang, Diduga Dibunuh Lalu Dibuang

Megapolitan
Pelajar SMK Lingga yang Selamat dari Kecelakaan Tiba di Depok, Disambut Tangis Orangtua

Pelajar SMK Lingga yang Selamat dari Kecelakaan Tiba di Depok, Disambut Tangis Orangtua

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Minggu 12 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Minggu 12 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com